MISKONSEPSI SISWA TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA PADA POKOK BAHASAN PERSAMAAN KUADRAT SISWA KELAS X5 SMA NEGERI 11 MAKASSAR

  • Sarlina Sarlina Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar
    (ID)

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui penyebab miskonsepsi yang dialami siswa dalam menyelesaikan soal-soal pokok bahasan persamaan kuadrat. Seluruh siswa di kelas X5 SMA Negeri 11 Makassar adalah subjek penelitian.  Metode yang digunakan adalah observasi, tes tertulis dan wawancara. Pada tes tertulis, dilaksanakan oleh 38 siswa kelas X5 SMAN 11 Makassar. Setelah data itu valid dan diketahui letak miskonsepsinya maka dilakukan penelitian lebih lanjut yaitu dengan wawancara hingga dapat diketahui penyebab miskonsepsi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 3siswa terpilih terdapat miskonsepsi pada soal materi persamaan kuadrat dengan persentase miskonsepsi siswa yang berkemampuan tinggi (KT) 17% termasuk kategori rendah, miskonsepsi siswayang berkemampuan sedang (KS) 27% termasuk kategori sedang, dan miskonsepsi siswa yang berkemampuan rendah (KR) 41% termasuk kategori tinggi miskonsepsinya.  Letak miskonsepsi yang dialami siswa dalam menyatakan ulang konsep, mengklasifikasikan objek menurut sifat-sifat tertentu sesuai dengan konsepnya, memberi contoh pada suatu konsep, menggunakan dan memanfaatkan serta memilih prosedur atau operasi tertentu serta mengaplikasikan konsep atau algoritma pada pemecahan masalah. Setelah ditelusuri lebih dalam, yang menjadi penyebab miskonsepsi yaitu jarangnya konsep diajarkan dikelas, rendahnya keinginan siswa untuk belajar konsepdan rumus, kurangnya pemanfatan alat peraga, media pembelajaran dan buku-buku, serta sering berpacu hanya dari satu sumber, yaitu LKS saja.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Angraini, L. M. (2010). Pengaruh Model Pencapaian Konsep Terhadap Pemahaman Konsep Matematika Siswa. Jakarta: UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Hardi, T. (2000). Implementasi Model Pencapaian Konsep dalam Pembelajaran Matematika, Vol.2. No.1, PEDAGOGIK: Jurnal Ilmu Kependidikan Kopertais Wilayah I NAD- Sumatera Utara. 2000.

Kanginan, M. (2014). Matematika untuk Kelas X Sekolah Menengah Atas Kelompok Wajib. Bandung: Grafindo Media Pratama.

Mulyadi, E. (2015). Persamaan Gelombang Tegak dan Gelombang Berjalan

Nur, W. B.( 2007). Teori Belajar dan Pembelajaran. Yogyakarta: PT Arruzz.

Nurul zuriah. (2007). Metodologi penelitian social dan pendidikan, (Cet II; Jakarta: Bumi Aksara.

Prasetyorini, N. (2013). “ Profil Miskonsepsi Siswa Pada Materi Pokok Pecahan ditinjau Dari Kemampuan Matematika Siswa”,Jurusan Matematika, FMIPA Unesa : Jurnal Online Universitas Negeri Surabaya, https://id.scribd.com/doc/123115971/PROFIL-MISKONSEPSI-SISWA-PADA-MATERI-POKOK-PECAHAN-DITINJAU-DARI-KEMAMPUAN-MATEMATIKA-SISWA#download (31 Januari 2013)

Rahmad, H. B. (2014). ”Jurnal Pendidikan Matematika Solusi “: Analisis Kesalahan Siswa Dalam Menyelesaikan Soal Pada Materi Ruang Dimensi Tiga Ditinjau Dari Gaya Kognitif Siswa ,Vol.1 No.1 (Maret 2013), http://jurnal.fkip.uns.ac.id/index.php/matematika/article/view/1460 (Diakses 09 November 2014).

Setyawan, I. (2012). “Analisis Kesalahan Siswa Dalam Menyelesaikan Soal Matematika Pokok Bahasan Operasi Hitung Bentuk Aljabar”,Skripsi(Surakarta: Universitas Muhammadiyah Makassar).

Shidiq, F. (2009). Psikologi Pembelajran Matematika, Departemen Pendidikan Nasional Jenderal Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan, Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan.

Sitti, H. M. (2014). Psikologi Pembelajaran Matematika, (cet. 1, Makassar: Alauddin University Press.

Sofyan, & Amri. (2010). Kontruksi pengembangan Pembelajaran (Jakarta:PT Prestasi Pustakaraya.

Sugiono. (2008). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Cet. 13; Bandung: Alfabeta.

Sumardyono. (2004). Karakteristik Matematika dalam Implikasinya dalam Pembelajaran Matematika. Departemen Pendidikan Nasional Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Pusat Pengembangan Penataran Guru Matematika Yogyakarta.

Published
2015-12-15
Section
Articles
Abstract viewed = 6366 times