KOMPETENSI ALUMNI EKONOMI SYARIAH DALAM PERANNYA PENINGKATAN SUMBERDAYA MANUSIA PADA INDUSTRI HALAL
Abstrak
Terbatasnya lulusan ekonomi Islam berkarir di sektor industri halal dan masih rendahnya jumlah lulusan bersertifkasi dalam manajemen SDM di perusahaan adalah kondisi obyektif yang dihadapi lulusan Ekonomi Syariah saat ini. Hal ini memberikan indikasi adanya kesenjangan jumlah lulusan yang mampu diserap oleh sektor industri halal dan lembaga keuangan syariah di mana hanya 9,1% yang sesuai dengan pendidikan ekonomi syariah. Terjadinya disparitas kompetensi dan kualifikasi SDM ini karena para lulusan tidak dilengkapi dengan kompetensi teknis yang memadai sebagaimana dalam kebutuhan industri. Dengan menggunakan metode Interpretatif Structure modelling (ISM). ISM digunakan untuk mengkaji upaya mengstrukturkan kebutuhan, tujuan, pelaku dan kendala kompetensi lulusan yang kompleks dari suatu sistem model. Hasil penelitian ini menemukan bahwa elemen kunci kebutuhan kompetensi (1) kebutuhan akan sarjana ekonomi syariah memiliki kompetensi hard skill dan soft skill. (2) pelaku pengembangan kompetensi, adalah Lembaga Perguruan Tinggi (3) Tujuan kompetensi untuk menciptakan sumber daya manusia yang terampil, (4) kendala pengembangan kompetensi adalah tidak sesuainya kurikulum perguruan tinggi dengan kebutuhan industri.
Referensi
Abas, M. C., & Ombra A, I. (2016). Graduates’ Competence on Employability Skills and Job Performance. International Journal of Evaluation and Research in Education (IJERE), 5(2), 119–125.
Amalia, E., & Al Arif, M. N. R. (2013a). KESESUAIAN PEMBELAJARAN EKONOMI ISLAM DI PERGURUAN TINGGI DENGAN KEBUTUHAN SDM PADA INDUSTRI KEUANGAN SYARIAH DI INDONESIA. INFERENSI, 7(1), 123. https://doi.org/10.18326/infsl3.v7i1.123-142
Amalia, E., & Al Arif, M. N. R. (2013b). KESESUAIAN PEMBELAJARAN EKONOMI ISLAM DI PERGURUAN TINGGI DENGAN KEBUTUHAN SDM PADA INDUSTRI KEUANGAN SYARIAH DI INDONESIA. INFERENSI, 7(1), 123. https://doi.org/10.18326/infsl3.v7i1.123-142
Amalia, E., Asmawi, & Arif, M. N. A. (2012). Potret Pendidikan Ekonomi Islam di Indonesia: Analisis Kurikulum, Model Pembelajaran, dan Hubungannya dengan Kompetensi SDM pada Industri Keuangan Syariah di Indonesia. Gramata Pub.
Ardiansyah, M., Qizam, I., & Setyono, J. (2013). Konstruksi Kompetensi Profesional Sarjana Ekonomi Syariah pada Lembaga Keuangan Syariah. INFERENSI, 7(1), 99. https://doi.org/10.18326/infsl3.v7i1.99-122
Atiqoh, N., Nurzaman, M. S., & Samidi, S. (2021). Peta Jalan Pembangunan Sumber Daya Manusia Unggul dan Talenta Sektor Ekonomi dan Keuangan Syariah: SDM Profesional, Unggul, dan Berdaya Saing Global. Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS).
Boyatzis, R. E. (2008). Competencies in the 21st century. Journal of Management Development, 27(1), 5–12. https://doi.org/10.1108/02621710810840730
Huda, N., Rini, N., Anggraini, D., Hudori, K., & Mardoni, Y. (2016). Daya Serap Lulusan Program Studi Ekonomi Keuangan Islam Pendekatan Alignment Index dan Exploratory. TSAQAFAH, 12(1), 131. https://doi.org/10.21111/tsaqafah.v12i1.371
Jabeen, F., & Faisal, M. N. (2018). Imperatives for Improving Entrepreneurial Behavior among Females in the UAE: An empirical Study and Structural Model. Gender in Management: An International Journal, 1754–2413. https://doi.org/10.1108/GM-03-2016-0042
Kavanagh, M. H., & Drennan, L. (n.d.). What skills and attributes does an accounting graduate need? Evidence from student perceptions and employer expectations. CPA Australia, 1–28.
Marimin. (2004). Pengambilan Keputusan Kreteria Majemuk: Teknik dan Aplikasi. Gramedia Widiasarana Indonesia.
Rini, N., Huda, N., Anggraini, D., Hudori, K., & Mardoni, Y. (2019). ANALYSIS OF THE QUANTITY OF ECONOMIC AND ISLAMIC FINANCIAL GRADUATES EMPLOYING IN ISLAMIC FINANCIAL INDUTRIES. Journal of Humanities and Education Development (JHED), 1(1), 1–10.
Sedarmayanti. (2001). Sumber Daya Manusia dan Produktivitas Kerja. Mandar Maju.
Syafaruddin. (2014). Model Pengembangan SDM Industri Perbankan Syariah Pada Islamic Banking School Yogyakarta. INFERENSI, Jurnal Penelitian Sosial Keagamaan, 8(2), 351–372.
Tilaar, H. A. R. (2000). Paradigma baru pendidikan nasional (Cet. 1). Rineka Cipta.
Tzu Ting, S. K., & Yeh Ying, C. (2012). Business Graduates’ Competencies in the Eyes of Employers: An Exploratory Study in Malaysia. World Review of Business Research, 2(2), 176–190.
Utomo, H. (2010). KONTRIBUSI SOFT SKILL DALAM MENUMBUHKAN JIWA KEWIRAUSAHAAN. Among Makarti, 3(1), 95–104. https://doi.org/DOI: http://dx.doi.org/10.52353/ama.v3i1.20
Wibowo. (2016). Manajemen Kinerja (Revisi). Raja Grafindo Persada.
Widiastuti, T., Rusydiana, A. S., Robani, A., Insani, T. D., & Muryani. (2020a). Obstacles and Strategies in Developing Halal Industry: Evidence From Indonesia. Humanities & Social Sciences Reviews, 8(4), 398–406. https://doi.org/10.18510/hssr.2020.8439
Widiastuti, T., Rusydiana, A. S., Robani, A., Insani, T. D., & Muryani. (2020b). Obstacles and Strategies in Developing Halal Industry: Evidence From Indonesia. Humanities & Social Sciences Reviews, 8(4), 398–406. https://doi.org/10.18510/hssr.2020.8439
##submission.copyrightStatement##
##submission.license.cc.by4.footer##