IMPLIKASI THEORY OF REASONED ACTION DAN ETIKA DALAM MENINGKATKAN KEPATUHAN WAJIB PAJAK KENDARAAN BERMOTOR MELALUI NIAT
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh sikap, norma subjektif dan etika terhadap kepatuhan wajib pajak kendaraan bermotor melalui niat.Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif.Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh wajib pajak yang kendaraannya terdaftar di Kantor Samsat Kabupaten Kepulauan Selayar.Teknik pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling.Sampel di dalam penelitian ini adalah wajib pajak yang hanya memiliki satu kendaraan dan kendaraan yang di keluarkan pada tahun 2010 ke atas.Data yang digunakan dalam penelitian merupakan data primer yang dikumpulkan melalui survei kuesioner secara langsung dengan menyebarkan ke 100 responden. Analisis data menggunakan analisis SEM (Structural Equation Modeling) dengan bantuan komputer melalui program IBM SPSS Amos versi 22. Hasil penelitian dengan analisis SEM menunjukkan bahwa sikap, norma subjektif dan etika terhadap kepatuhan wajib pajak berpengaruh positif dan signifikan. Analisis variabel Interveningdengan pendekatan SEM menunjukkan bahwa niat berpengaruh positif terhadap kepatuhan wajib pajak dan apabila variabel niat dikeluarkan dari model, maka pengaruh sikap, norma subjektif dan etika menjadi lemah
Kata Kunci: Theory of reasoned action, sikap, norma subjektif, etika, niat, kepatuhan wajib pajak
References
Ajzen and Fishbein’s. 1975. Personality and Individual Differences. Journal of Experimental Social Psychology.62(1)
Ajzen, Icek. 1991. The Theory of Planned Behavior, Organizational Behavior and Human Decision Process. 50: 179-211.
. 2002. Perceived behavioral control, self-efficacy, locus of control, and theory of planned behavior. Journal of Apllied Social Psychology. 32(4): 665-683.
Alm, J. 1991.A Perspective on the Experimental Analysis of Taxpayer Reporting.The Accounting Review. 66 (July): 577-593.
Alm, J. dan B. Torgler. 2011. Do Ethics Matter? Tax Compliance dan Morality. Journal of Business Ethics. 101(4): 635-651.
Arniati. 2009. Peran Theory of Planned Behavior terhadap Ketaatan Wajib Pajak. Seminar Nasional Perpajakan II. Universitas Trunojoyo. Madura.
Awaluddin, M. (2013). Pengaruh Independensi dan Kompetensi Auditor Terhadap Kepuasan Kerja dan Kinerja Auditor Inspektorat Kota Makassar. Jurnal Assets, 3.
Awaluddin, M. (2017). Pengaruh Kepribadian Entrepreneuship Islam Dan Akses Informasi Terhadap Strategi Bisnis Dan Kinerja Bisnis Usaha Kecil Di Kota Makassar. Jurnal Iqtisaduna, 3(1), 79-97.
Awang, N. dan A. Amran. 2014. Ethics dan Tax Compliance. In Ethics, Governance dan Corporate Crime: Challenges dan Consequences. 105-113. Emerald Group Publishing Limited.
Bambang dan Widi. 2010. Pengaruh Sikap, Norma Subjektif, Kontrol Perilaku yang dipersepsikan dan Sunset Policy Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak dengan Niat Sebagai Variabel Intervening. diakses bulan Oktober 2013 dari http://google.co/id.
Basri, Y. M., Surya, R. A. S., Fitriasari, R., Novriyan, R., dan Tania, T. S. 2012. Studi Ketidakpatuhan Pajak: Faktor yang Mempengaruhinya (Kasus pada Wajib pajak Orang Pribadi yang terdaftar di KPP Pratama Tampan Pekanbaru). Paper presented at the Simposium Nasional Akuntansi 15, Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin.
Bidin, Z., F. M. Shamsudin, M. S. Shalihen dan O. M. Zainudin. 2011. Factors influencing intention to comply with local sale tax in Malaysia. Society of Interdisciplinary Business Research (SIBR) Conference on Interdisciplinary Business Research.
Bobek, Donna D. and Richard C. Hatfield. 2003. An Investigation of the Theory of Planned Bahavior and The Role of Moral Obligation in Tax Compliance. Behavioral Research in Accounting. 15.
Carroll, J. 1987. Compliance with The Law: A Decision-making Approach to Taxpaying. Law and Human Behavior. 11: 319–335.
Dewinta, Rinta Mulia dan Syafruddin. 2012. Pengaruh Persepsi Pelaksanaan Sensus Pajak Nasional dan Kesadaran Perpajakan terhadap Kepatuhan Wajib Pajak di Lingkungan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Daerah Istimewa Yogyakarta. Journal of Accounting. 1(2): 1-9.
Dwi Indah Astari. 2012. Pengaruh Tingkat Kepuasan Pelayanan,Pemahaman Perpajakan, Keadilan Perpajakan dan Kesadaran Perpajakan Terhadap Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi di KPP Tg. Pinang Kepulauan Riau (KEPRI). diakses tanggal 8 Oktober 2013 dari http://google.co.id.
Feld, Lars P and Bruno S. Fey. 2007. Tax Compliance as the Result of a Psychological Tax Contract: The Role of Incentives and Responsive Regulation. Journal Tax Compliance. 29(1).
Gosh, D. and T. Crain. 1996. Experimental Investigation of Ethical Standards and Perceived Probability of Audit on Intentional Noncompliance. Behavioral Research in Accounting. 8: 219-241.
Hamdi, Asep Saipul dan Bahruddin, E. 2014. Metode Penelitian Kuantitatif Aplikasi Dalam Pendidikan. Deepublish. Yogyakarta
Hanno, D. and G.Violette. 1996. An Analysis of Moral and Social Influences on Taxpayer Behavior. Behavioral Research in Accounting. 8: 57-75.
Hidayat, Widi dan A.A Nugroho. 2010. Studi Empiris Theory of Planned Behavior dan Pengaruh Kewajiban Moral pada Perilaku Ketidakpatuhan Pajak Wajib Pajak Orang Pribadi. Jurnal Akuntansi Dan Keuangan. 12(2): 82-93.
Ho, Daniel. 2004. A Study of Hongkong Tax Compliance Ethics. International Business Research.2(4).
Hoy, W.K. dan Tarter, C.J. 2004. Organizational justice in schools: no justice without trust. International Journal of Educational Management. 18(4): 250-259.
Indriantoro, Nur dan Bambang Supomo. 2013. Metodologi Penelitian Bisnis Untuk Akuntansi Dan Manajemen. BPFE.Yogyakarta.
James, S., J. Hasseldine, P. Hite and M. Toumi. 2001. Developing a Tax Compliance Strategy for Revenue Services. Bulletin for International Fiscal Documentation. 55: 158–164.
Jogiyanto. 2008. Sistem Informasi Keperilakuan. Penerbit Andi: Yogyakarta.
Kariyoto, B., Subroto, Sutrisno dan Rosidi. 2012. Pengaruh Kesadaran Dan Kepatuhan Wajib Pajak Terhadap Kinerja Perpajakan. Jurnal Akuntansi Multiparadigma. 3 (1): 62-76.
Mustikasari, Elia. 2007. Kajian Empiris tentang Kepatuhan Wajib Pajak Badan di Perusahaan Industri Pengolahan di Surabaya, Simposium Nasional Akuntansi X, Makasar.
Novita, Miladia. 2010. Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Tax Compliance Wajib Pajak Badan pada Perusahaan Industri Manufaktur di Semarang.Skripsi.Fakultas Ekonomi Universitas Diponegoro Semarang. Tidak Dipublikasikan.
Putri, Amanda R. Siswanto dan Jati, I Ketut. 2012. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kepatuhan Wajib Pajak dalam Membayar Pajak Kendaraan Bermotor di Denpasar. Skripsi Tidak diterbitkan. Denpasar: Program Sarjana Fakultas Ekonomi Universitas Udayana.
Rahayu, S. dan I.S Lingga. 2011. Pengaruh Modernisasi Sistem Administrasi Perpajakan Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak (Survei Atas Wajib Pajak Badan Pada Kpp Pratama Bandung X). Jurnal Akuntansi. 1(2): 119138.
Robbins, Stephen P. dan Judge, Timothy A. 2008. Perilaku Organisasi. Edisi 12. Salemba Empat.Jakarta
Santoso, Wahyu. 2008. Analisis Risiko Ketidak Patuhan Wajib Pajak Sebagai Dasar Peningkatan Kepatuhan Wajib Pajak: Penelitian Terhadap Wajib Pajak Badan Di Indonesia. 5(1).
Suartana, I Wayan. 2010. Akuntansi Keprilakuan-Teori dan Implementasi. Jakarta: Penerbit Andi
Umar, Husein. 2002. Metode Riset Bisnis. PT. Gramedia Pustaka Utama.Jakarta
Wanarta, Feby Eileen dan Yenny Mangoting. 2014. Pengaruh sikap ketidakpatuhan pajak, norma subjektif dan kontrol perilaku yang dipersepsikan terhadap niat wajib pajak orang pribadi untuk melakukan penggelapan pajak. Tax & Accounting Review. 4(1): 1-13
Zuraida, Ida. 2012. Teknik Penyusunan Peraturan Daerah. Sinar Grafika.Jakarta.