Peran dan Strategi Marketing Funding Dalam Meningkatkan Minat Nasabah Pada Bank Syariah Mandiri KCP Panakukang Kota Makassar
Abstract
This article reviews the role and strategy of Marketing Funding in increasing the number of customers in Bank Syariah Mandiri KCP Panakkukang, Makassar City. This study uses qualitative research methods with a descriptive approach. Data collection with interview, observation, documentation techniques. The results of this study indicate that the role of marketing funding in Bank Syariah Mandiri Panakukkang KCP Makassar City is considered as an important part of the company because the function of marketing funding or funding officer is as a party directly involved with customers who will save their funds in the bank. This can be seen in the achievement of the number of Bank Syariah Mandiri customers which continued to increase from 2016 to 2018. Thestrategy marketing funding carried out by Bank Syariah Mandiri Panakkukang KCP in order to increase customer interest in saving at the bank is by grouping customers, setting targets or its market target and positioning bank funding products to be offered to prospective customers.
Keywords: Marketing Funding, Customer Interest, Bank Syariah Mandiri
Artikel ini mengulas peran dan strategi Marketing Funding dalam meningkatkan jumlah nasabah di Bank Syariah Mandiri KCP Panakkukang Kota Makassar. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Pengumpulan data dengan tekhnik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa peran marketing funding di Bank Syariah Mandiri KCP Panakukkang Kota Makassar merupakan bagian yang penting dalam performa perbankan syariah karena fungsi marketing funding atau funding officer adalah sebagai pihak yang terlibat langsung dengan pihak nasabah yang akan menyimpan dananya di bank. Hal ini dapat dilihat pada pencapaian jumlah nasabah Bank Syariah Mandiri yang terus meningkat dari tahun 2016 hingga tahun 2018. Adapun strategi marketing funding yang dilakukan Bank Syariah Mandiri KCP Panakkukang dalam rangka peningkatan minat nasabah menabung pada bank tersebut adalah dengan melakukan pengelompokan nasabah, menentukan target atau sasaran pasarnya serta memposisikan produk funding bank yang akan ditawarkan kepada calon nasabah
Kata Kunci: Marketing Funding, Minat Nasabah, Bank Syariah Mandiri
References
Al-Qur’an danTerjemahnya, Klaten, Sahabat.
Adawiyah, W. R. (2015). Pertimbangan, pengetahuan, dan sikap konsumen individu terhadap bank syariah. Jurnal Ekonomi Pembangunan: Kajian Masalah Ekonomi dan Pembangunan, 11(2), 191-201.
Alma, Buchari. 2009. Manajemen Pemasarandan Pemasaran Jasa. Bandung. Alfabeta.
Bungin, Burhan. 2009. PenelitianKualitatif. Jakarta. Kencana.
Fauzan, A. (2016). Strategi Syariah Marketing Funding Products Koperasi Jasa Keuangan Syariah dalam Meningkatkan Keunggulan Kompetitif: Study Kasus di KJKS PP. Matholi’ul Anwar Kabupaten Lamongan (Doctoral dissertation, UIN Sunan Ampel Surabaya).
Gymnasiar, Abdullah dan Hermawan Kertajaya 2004. Berbisinis dengan Hati. Jakarta. Mark Plus & CO.
Hamdani, E., & Maulana, H. (2017). Peranan Strategi Pemasaran Bank Dalam Upaya Meningkatkan Nasabah. Moneter, 5(1).
Ismail. 2013. MBA Perbankan Syariah. Jakarta. Kencana Media Group.
Kasmir. 2015. Manajemen Perbankan. Jakarta. Rajawali Pers.
Karim, Adiwarman A. 2014. Bank Islam. Jakarta. PT Raja GrafindoPersada.
Kartajaya, Hermawandan Muhammad Syakir. 2006. Syari’ah Marketing. Bandung. Mizanustaka.
Karim, Adiwarman A. 2014. Bank Islam. Jakarta. PT Raja GrafindoPersada.
Kotler, Philip dan A.B. Susanto. 2001. Manajemen Pemasaran di Indonesia. Jakarta. Salemba Emapat.
Kotler, Philip dan Gary Amstrong. 2001. Prinsip-Prinsip Pemasaran. Jakarta. Erlangga.
Kotler, Philip. 2000. Manajemen Pemasaran. Jakarta. Prenhalindo.
Machmud, Amir dan H. Rukmana. 2010. Bank Syariah. Jakarta. Erlangga.
Miftah, Ahmad. 2015. Mengenal Marketing Dan Marketers Syariah.Mengenal Marketing Dan Marketers Syariah.
Maski, G. (2012). Analisis keputusan nasabah menabung: pendekatan komponen dan model logistik studi pada bank syariah di Malang. Journal of Indonesian Applied Economics, 4(1).
Nawawi, M. K., & Hakiem, H. (2018). Strategi Pemasaran Funding Officer Dalam Meningkatkan Minat Nasabah Di BPRS Amanah Ummah. Al-Infaq: Jurnal Ekonomi Islam, 6(2), 379-429.
Pauji, Abdul. Dkk. Strategi Pemasaran Funding Officer dalam Meningkatkan Minat Nasabah Di BPRS AmanahUmmah.Al-Infaq.Jurnal ekonomi Syariah: FAI-UIKA Bogor.
Sari, N. (2012). Manajemen Marketing (Pemasaran) Produk Jasa Keuangan Perbankan dalam Perspektif Islam. Media Syari'ah, 14(2), 199-212.
Saprijal, M. (2014). Strategi Pemasaran Dalam Meningkatkan Volume Penjualan (Studi Pada S-mart Swalayan Pasir Pengaraian). Cano Ekonomos, 3(1), 41-56.
Saputro, M. E. (2017). Analisis Penerapan Strategi Marketing Funding Pada Kspps Bmt Tumang Cabang Solo (Doctoral dissertation, Institut Agama Islam Negeri Surakarta).
Soematra Andri. 2010. Bank dan Lembaga keuangan Syariah. Jakarta. Kencana.
Swasta, Bhasu. 2001. Manajemen Penjualan. Yogyakarta.BPEE.
Tan, Tan. 2009. Bisnis dan Investasi Sistem Syariah. Yogyakarta. Universitas Atam Jaya.
Usman, Usi. 2008. Pemikiran Kreatif Pemasaran. Yogyakarta. Asmara Books.
Umam, Khotibul. 2016. Perbankan Syariah. Jakarta. Gaja Garafindo Persada.
Usman, Husain dan Purnomo Setiady Akbar.2001. Metodologi Penelitian Sosial. Jakarta. Bumi Aksara.
Wardayati, Siti Maria. 2011. Implikasi Shariah Governance terhadap Reputasi dan Kepercayaan Bank Syariah. Walisongo.
Zakariah, M., Zakariah, M. A., Astuti, D. P., Ridwan, R., & Maryam, S. (2018). Analysis Factor of Marketing Strategy of Funding Decision of Customers Choose Baitul Mal Wat Tamwil (BMT) In Kolaka Regency, Indonesia. Jurnal Ekonomi Bisnis Syariah, 1(1), 38-47.