Keterkaitan Lembaga Keuangan Mikro Syariah Dengan Agenda Sustainable Development Goals (SDGs)

  • Trimulato Trimulato Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar
    (ID)
  • Nuringsih Nuringsih Prodi Perbankan Syariah, Universitas Muhammadiyah Pare-Pare
    (ID)

Abstract

In February 2018, growth of financing by 52.9 percent. Islamic microfinance institutions have a role in increasing people's economic income. The goal sustainable development or commonly called Sustainable Development Goals (SDGs), its have 17 goals achieved until 2030. Goals is bring prosperity all levels society. It is line with existence Islamic microfinance institutions to improve standard living and public welfare. Type this paper is qualitative method, used is qualitative descriptive analysis, describes growth Islamic microfinance institutions BPRS and BMT institutions. Describes SDGs have objective conformity with BPRS and BMT. Results this paper indicate growth Islamic microfinance institutions, where there are component BPRS grow 10 percent. Results show are financing aspects grow 17.1 percent. BMT financial ratio remaining operating grew by 403.5 percent. Study provides information that Islamic financial institutions are accordance with achievement program SGDs related increasing income and economic activities can realized with presence welfare. Form  role sharia financial institutions, easy access capital and socialization introduction financial investment.

Keywords : BPRS, BMT, and Sustainable Development Goals (SDGs), Islamic microfinance

Pada Februari 2018 pertumbuhan pembiayaan  menunjukkan yang tumbuh sebesar 52,9 persen. Lembaga keuangan mikro syariah memiliki peran dalam meningkatan pendapatan ekonomi masyarakat. Tujuan dari pembangunan berkelanjutan atau yang biasa disebut Sustainable Development Gols (SDGs). SDGs memiliki 17 tujuan yang ingin dicapai sampai tahun 2030. Tujuan ini sejalan dengan keberadaan lembaga keuangan mikro syariah untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat dan meningkatkan kesejahteraan. Artikel ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik deskriptif, menguraikan pertumbuhan lembaga keuangan mikro syariah yaitu BPRS dan BMT. Yang dikaitkan  Sustainable Development Goals (SDGs). Hasil menunjukkan pertumbuhan lembaga keuangan mikro syariah, beberapa komponen pada BPRS tumbuh di atas 10 persen. Pertumbuhan pembiayaan tumbuh sebesar 17,1 persen. Sisa hasil usaha yaitu sebesar 403,5 persen. Peran lembaga keuangan syariah dalam pencapaian SGDs meningktakan pendapatakn dan usaha masyarakat untuk menghadirkan kesejahteraan. Melalui akses keuangan baik dalam bentuk memberikan kemudahan akses modal dan pengenalan produk investasi, masyarakat dapat meningkatkan pendapatan.

Kata Kunci: BPRS, BMT, Sustainable Development Goals (SDGs), Keuangan Mikro Syariah

References

Abu, Fahmi, etc. 2014. HRD Syariah Teori dan Implemtasi. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.

Amiruddin, K. (2017). Konseptualisasi Ekonomi Dan Keuangan Syariah. Al-Mashrafiyah: Jurnal Ekonomi, Keuangan, dan Perbankan Syariah, 1(1).

Badan Pusat Statistik. 2014. Kajian Indikator Sustainable Development Goals (SDGs). Jakarta : Badan Pusat Statistik.

Badan Pusat Statistik. 2016. Potret Awal Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SUSTAINABLE DEVELOPMENT GOALS) di INDONESIA. Jakarta: Badan Pusat Statistik/Statistics Indonesia.

Bappenas. 2015. Masterplan Arsitektur Keuangan Syariah Indonesia. .Jakarta: Bappenas.

Danupranata, Gita. 2006. Ekonomi Islam. Yogyakarta: UPFE-UMY.

Daulay, Raihanah. 2016. Pengembangan Usaha Mikro Untuk Perbedayaan Ekonomi Ummat Islam di Kota Medan. Jurnal MIQOT Vol. XL No. 1 Januari-Juni 2016. Medan: UIN Sumatra Utara.

Fardan, Ngoyo. 2015. Mengawal Sustainable Development Goals(SDGs); Meluruskan Orientasi Pembangunan yang Berkeadilan. Jurnal Sosioreligius Volume I No. 1 Juni 2015. Makassar: Prodi Sosiologi Agama, Jurusan Perbandingan Agama Fakultas Ushuluddin, Filsafat dan Politik UIN Alauddin Makassar.

Farizal. 2010. Pengembangan Kompetensi SDM Perbankan Syariah Melalui Corporate University. Forum Riset Perbankan Syariah II. Yogyakarta: UMY.

Hamid, Abdul and Aris. 2017. Peran Perbnkan Syariah Dalam Mengurangi Kemiskinan. Jurnal Syari’ah dan Hukum Diktum, Volume 15, Nomor 1, Juni 2017. Parepare: Jurusan Syariah dan Ekonomi Islam STAIN Parepare.

Ishartono and Santoso Tri Raharjo. 2016. Sustainable Develompent Goals (SDGs) dan Pengentasan Kemiskinan. Volume 2, Nomor 6. Jurnal Share Social Work Journal. Bandung: Universitas Padjajaran.

Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/ Bappenas. 2017. Metadata Indikator Tujuan Pembangunan Berkelanjutan(TPB)/ Sustainable Development Goals (SDGs) Indonesia Pilar Pembangunan Ekonomi. Jakarta: Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/ Bappenas.

Minarni. 2015. Falsifikasi Kebijakan Fiskal di Indonesia Perspektif Islam; Menemukan Relevansi Pemikiaran Ibnu Taimiyah Tentang Keuangan Publik Sebagai Potret Khasanah Kebijakan Fiskal Priode Klasik Islam. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Muhamad. 2011. Manajemen Keuangan Syariah Analisis Fiqih dan Keuangan. Jakarta: Rajagrafindo.

Munrokhim, Misanam, etc (P3EI). 2008. Ekonomi Islam. Jakarta: Rajawali Pers.

M.Dawan, Raharjo. 1999. Islam dan Transformasi Sosial-Ekonomi. Yogyakarta:Pustaka Pelajar

Panuluh, Sekar and Meila Riskia Fitri. 2016. Perkembangan Pelaksanaan Sustainable Development Goals (SDGs) di Indonesia September 2015-September 2016. Breafing Paper 02. International NGO Forum Indonesian Development.

Pramana, Debby and Rachma Indrarini. 2017. Pembiayaan BPR Syariah Dalam Peningkatan Kesejahteraan UMKM Berdasarkan Maqashid Syariah. Jurnal Ekonomi dan Bisnis Islam, Vol. 3, No. 1, Januari-Juni 2017. Surabaya: Universitas Airlangga.

Ridwan, Muhammad. 2004. Manajemen Baitul Maal Wattamwil (BMT). Yogyakarta: UII Press.

Ridwan, Muhammad. 2006. Sistem dan Prosedur Pendirian Baitul Mal Wattamwil (BMT). Yogyakarta: Citra Media.

Sudarsono, Heri. 2008. Bank dan Lembaga Keuangan Syariah. Yogyakarta: Ekonisia.

Sumitro, Warkum. 1996. Asas-asas perbankan Islam dan lembaga-lembaga terkait (BMUI & takaful) di Indonesia. Jakarta, Rajagrafindo Persada.

Wahyuningsih. 2017. Millenium Development Goals (MDGS) dan Sustainable Development Goals (SDGS) dalam Kesejahteraan Sosial. Jurnal Bisnis dan Manajemen Volume 11 Nomor 3 September 2017. Jember: Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Jember.

https://www.ojk.go.id/id/kanal/iknb/Pages/Lembaga-Keuangan-Micro.aspx, Diakses pada tanggal 8 Juni 2018.

https://www.bi.go.id/id/ruang-media/info-terbaru/Pages/BI-Dorong-Peran-Ekonomi-Syariah-untuk-Pertumbuhan-Berkelanjutan.aspx, tanggal 9 Maret 2019.

https://www.sdg2030indonesia.org/page/8-apa-itu , Diakses tanggal 9 Maret 2019.

http://mysharing.co/sdgs-sesuai-dengan-keuangan-syariah/ , Diakses Tanggal 9 Maret 2019.

https://www.republika.co.id/berita/koran/syariah-koran/16/10/12/oexlx62-keuangan-syariah-solusi-target-sdgs , Diakses tanggal 10 Maret 2019.

https://www.sdg2030indonesia.org/page/8-apa-itu, Diakses pada tanggal 10 Maret 2019.

https://id.wikipedia.org/wiki/Tujuan_Pembangunan_Berkelanjutan, Diakses pada 10 Maret 2019.

https://www.kemenkeu.go.id/publikasi/berita/menkeu-nilai-nilai-islam-sejalan-dengan-sdg/, Diakses tanggal 11 Maret 2019.

Published
2019-10-01
How to Cite
Trimulato, T., & Nuringsih, N. (2019). Keterkaitan Lembaga Keuangan Mikro Syariah Dengan Agenda Sustainable Development Goals (SDGs). Al-Mashrafiyah: Jurnal Ekonomi, Keuangan, Dan Perbankan Syariah, 3(2), 159-174. https://doi.org/10.24252/al-mashrafiyah.v3i2.9869
Section
AL-MASHRAFIYAH VOLUME 3 NOMOR 2 (2019)
Abstract viewed = 1868 times