Dampak Modal Usaha, Upah, dan Tenaga Kerja terhadap Tingkat Produksi Industri Mebel Di Kabupaten Jeneponto
Abstract
This article examines the effect of business capital, wages and labor on the level of furniture production in Jeneponto Regency for the period 2015-2019. This research is a quantitative research with an explanatory approach. In this study, there are four variables that will be related to the extent to which the relationship between the variables related to the independent variables affects each other. The variables in question are business capital, wages, labor and production of all business units in Jeneponto Regency. Processing data from the regression equation can be seen with the Ordinary Least Square Method. By using the SPSS software program. The results of this study indicate that business capital and labor have a significant positive effect both partially and simultaneously on the level of furniture production in Jeneponto Regency. The increase of the three variables (business capital, wages and labor) will have a positive impact on efforts to increase mabel production in Jeneponto Regency.
Keywords: Furniture Production, Jeneponto Regency, Business Capital, Wages, Labor
Artikel ini mengulas tentang pengaruh modal usaha, upah dan tenaga kerja terhadap tingkat produksi mebel di kabupate jeneponto periode 2015-2019. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan eksplanatori. Pada penelitian ini terdapat empat variabel yang akan saling dihubungkan sejauh mana hubungan variabel terkait dengan variabel bebas tersebut saling mempengaruhi. Variabel-variabel yang dimaksud yaitu modal usaha, upah, tenaga kerja dan produksi dari semua unit usaha yang ada di wilayah kabupaten jeneponto. Pengolahan data-data dari persamaan regresi dapat diketahui dengan Metode Kuadrat Kecil. Dengan menggunakan program software SPSS. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa modal usaha, dan tenaga kerja berpengaruh signifikan positif baik secara parsial maupun secara simultan terhadap tingkat produksi mebel di Kabupaten Jeneponto. Peningkatan dari ke tiga variabel (modal usaha, upah dan tenaga kerja) akan memeberikan dampak positif terhadap upaya peningkatan produksi mabel di Kabupaten Jeneponto.
Kata Kunci: Produksi Mebel, Kabupaten Jeneponto, Modal Usaha, Upah, Tenaga Kerja.
References
Arsyad, Lincolin. 2004. Ekonomi Pembangunan. Edisi Keempat. STIE YKPN.
Azhari, dan Saleh Irsan.1986. Industri Kecil Sebuah Tinjauan dan Perbandingan. Jakarta: LP3ES.
Badan Pusat Statistik. Berbagai Tahun. Statistik Indonesia (Statistical Year Book of Indonesia). Semarang: Badan Pusat Statistik. h 57.
Darsana, I. B., & Lestari, D. A. Pengaruh Investasi, Tenaga Kerja, Pengalaman Kerja dan Kapasitas Produksi terhadap Nilai Produksi Pengerajin Perak. E-Jurnal Ekonomi Pembangunan Universitas Udayana, 1(1), 44410.
Damodar Gujarati, 2004 Ekonometrika Dasar, (Alih Bahasa :Sumarno Zain, penerbit Erlangga, Jakarta), h.78.
Dominick Salvator, 2004. Mikro Ekonomi Edisi Ketiga, (Jakarta :Erlangga),h 255-256.
Ehrenberg, Ronald G and Robert S. 2003.Modern Labor Economics, Theory and public policy. Eight Edition. Baston, Addison Wesley.
Glendoh, H.S. 2001. Pembinaan & Pengembangan Usaha Kecil.Jurnal Management & Kewirausahaan.Vol 3. No 1. FE.UKP.
Kuncoro, Haryo. 2002 Upah Sistem Bagi Hasil dan Penyerapan Tenaga Kerja. Jurnal Ekonomi Pembangunan.Vol. 7.No. 1.h. 45-56.
Lestari, Ayu Wafi. 2011. Pengaruh Jumlah Unit Usaha, Nilai Investasi, dan Upah Minimum Terhadap Permintaan Tenaga Kerapada Industri Kecil dan Menengah di Kabupaten Semarang. Skripsi. Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Universitas Diponegoro.
Michael P Todaro and Stephen C Smith. 2006 Ekonomi Development. (Jakarta. Erlangga.).
Mubyarto, 1991 Pengantar Ekonomi Pertaniaan, Edisi ke-3 (Jakarta: pustaka LP3ES), h 93.
Mudrajad Kuncoro. 2010. Ekonomi Pembangunan. (Yogyakarta.Universitas Gadjah Mada : PT. Gelora Askara Pratama).
Mulyadi S. 2003. Ekonomi Sumber Daya Manusia Dalam Perspektif Pembangunan. (Jakarta. PT. Raja Grafindo Persada), h. 72.
Muslim Karra, 2013. Statistik Ekonomi (Cet. 1; Makassar : Alauddin University Press), h.110.
Nurlina Tarmizi. 2009 Ekonomi Ketenagakerjaan. (Palembang : FE UNSRI.).
Nurmansjah Hasibuan. Ekonomi Industri: persaingan, monopoli, dan Regulasi. (Jakarta: LP3ES. 1993).
Prasetyo, P. Eko. 2010. Ekonomi Industri. Yogyakarta : Beta OFFSET.
Pranoto, D. (2008). Analisis Pengaruh Faktor Produksi Modal, Bahan Baku, Tenaga Kerja dan Mesin Terhadap Produksi Glycerine Pada PT. Flora Sawita Chemindo Medan.
Robert S Pindyck. Mikro Ekonomi. Edisi Keenam. (Jakarta. 2007).
Setiawati, D. (2013). Faktor-Faktor Yang Empengaruhi Hasil Produksi Tempe Pada Sentra Industri Tempe di Kecamatan Sukorejo Kabupaten Kendal. Economics Development Analysis Journal, 2(1).
Siburian, V. H., & Woyanti, N. (2013). Analisis Penyerapan Tenaga pada Industri Kecil dan Menengah (Studi Kasus pada Industri Kecil dan Menengah Furniture Kayu di Kabupaten Jepara). Diponegoro Journal of Economics, 194-202.
Soemarsono, S. Ekonomi Manajemen Sumber daya Manusia dan Ketenaga kerjaan, Edisi Pertama.(Yogyakarta. Graha Ilmu, 2003), h. 87.
Sugiyono. 2014. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: ALFABETA.
Sukirno, Sadono. Makro Ekonomi. Jakarta : PT. Raja Grafindo. 2006.
Sumarsono, Sonny. 2009. Teori dan Kebijakan Publik Ekonomi Sumber Daya Manusia. Yogyakarta : Graha Ilmu.
Tejasari, Maharani. Peranan Sektor Usaha Kecil dan Menengah dalam Penyerapan Tenaga Kerja dan Pertumbuhan Ekonomi (skripsi 2008). Fakultas Ekonomi dan Manajemen. Institut Pertanian Bogor, Bogor.
Yuditya, A. R. (2013). Analisis Pengaruh Upah, Modal, dan Nilai Produksi Terhadap Penyerapan Tenaga Kerja UMKM Industri Mebel (Studi Kasus Sentra Industri Mebel Jl. Piranha Kelurahan Tunjungsekar Kota Malang). Jurnal Ilmiah Mahasiswa FEB, 2(2).
Yuniartini, N. P. S. (2013). Pengaruh Modal, Tenaga Kerja dan Teknologi terhadap Produksi Industri Kerajinan Ukiran Kayu di Kecamatan Ubud. E-Jurnal Ekonomi Pembangunan Universitas Udayana, 2(2), 44431.
Zamrowi, M. Taufik. 2007. Analisis Penyerapan Tenaga Kerja Pada Industri Kecil (Studi di Industri Kecil Meubel di Kota Semarang). Tesis. Magister Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan. Universitas Diponegoro.