Perubahan Angkatan Kerja, Tingkat Upah, dan Produk Domestik Regional Bruto terhadap Pengangguran di Kabupaten Sinjai

Herawati Herawati; Asrahmaulyana Asrahmaulyana; Baso Iwang

doi:10.24252/best.v4i1.46007

Herawati Herawati Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar
(ID)
Asrahmaulyana Asrahmaulyana Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar
(ID)
Baso Iwang Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar
(ID)

DOI: https://doi.org/10.24252/best.v4i1.46007

Keywords: Angkatan Kerja, Tingkat Upah, Produk Domestik Regional Bruto, Pengangguran

Abstract

Pengangguran merupakan masalah yang kompleks karena mempengaruhi sekaligus dipengaruhi oleh beberapa faktor yang saling berinteraksi mengikuti pola sosial maupun ekonomi yang ada seperti jumlah penduduk yang meningkat sehingga bertambahnya angkatan kerja dan upah yang meningkat setiap tahunnya serta PDRB yang meningkat setiap tahun. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh varibel Angkatan kerja, Tingkat upah, dan Produk domestik regional bruto terhadap Pengangguran di Kabupaten Sinjai. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi dengan mengunakan perangkat lunak alat analisis eviews 12 dan data sekunder dari tahun 2003 hingga 2022. Hasil penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa Angkatan Kerja berpengaruh signifikan terhadap pengangguran di Kabupaten Sinjai. Tingkat upah tidak berpengaruh signifikan terhadap pengangguran di Kabupaten Sinjai. Variabel Produk domestik regional bruto berpengaruh signifikan terhadap pengangguran di Kabupaten Sinjai. Pemerintah daerah diharapkan mampu memberikan perhatian yang lebih untuk pembangunan daerah, dan meningkatkan lapangan pekerjaan, serta pertumbuhan ekonomi agar dapat mereduksi tingkat pengangguran

References

Adventi, Kristina et al. (2021). “Salah Satu Permasalahan Pembangunan Ekonomi Di Kabupaten Flores Yang Dapat Menghambat Pembangunan Ekonomi Daerah Adalah Tingkat.” (iv).

Arizal, M., dan Marwan, M. (2019). "Pengaruh Produk Domestik Regional Bruto dan Indeks Pembangunan Manusia Terhadap Tingkat Pengangguran Terbuka di Provinsi Sumatera Barat." Jurnal Ecogen, 2(3), 433. https://doi.org/10.24036/jmpe.v2i3.7414

Fikri, I., dan Anis, A. (2023). "Pengaruh Upah, Pertumbuhan Ekonomi, dan Inflasi Terhadap Pengangguran Di Indonesia". Jurnal Kajian Ekonomi Dan Pembangunan, 5(1), 37. https://doi.org/10.24036/jkep.v5i1.14419

Fitri dan Junaidi. (2016). " Pengaruh pendidikam, upah dan kesempatan kerja terhadap pengangguran terbuka di Provinsi Jambi"

Ghiswa .(2020)."Analisis Pengaruh PDRB, tingkat pendidika dan UMK terhadap Pengangguran di Provinsi di Jawa Tengah Tahun 2018-2021".

Helvira, Reni dan Endah Putria Rizki.(2020). "Pengaruh Investasi,Upah minimum, dan IPM terhadap Tingkat Pengangguran terbuka di Provinsi Kalimantan Barat " Journal of islamic economy and business 1(1):53-62 http// journal

Khotimah, K. (2018). "Pengaruh Tingkat Pendidikan, Pertumbuhan Ekonomi, Angkatan Kerja, Dan Upah Minimum Terhadap Tingkat Pengangguran Di Diy Tahun 2009-2015." Jurnal Pendidikan Dan Ekonomi, 7, 599–609. https://www.antaranews.com

Kurniawan, P. C., Khilmiana, N, Arifin, S., dan Maisaroh, A. (2023)." Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi dan Pertumbuhan Angkatan Kerja Terhadap Tingkat Pengangguran Di Kota Pekalongan". Journal of Economic and Management (JECMA), 5(1), 95–103. https://doi.org/10.46772/jecma.v5i1.955

Laksamana. (2016)."Pengaruh PDRB terhadap Pengangguran di Kabupaten Kalimantan Barat".

Pasuria,Sarito, dan Nunuk Triwahyunigtyas. (2022). "Pengaruh Angkatan Kerja, Upah Minimum, Pendidikan dan PDRB Terhadap Pengangguran Terbuka di Indonesia."

Primandari (2020)."Pengaruh PDRB ,IPM dan Tingkat Upah terhadap Tingkat Pengangguran di Provinsi Sumatra Selatan Periode Tahun 2000-2005."

Ryan Z, R. A., Istiyani, N., dan Hanim, A. (2017). "Analisis Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Jumlah Angkatan Kerja dan Upah Minimum Regional Terhadap Pengangguran Terdidik di Jawa Timur". E-Journal Ekonomi Bisnis Dan Akuntansi, 4(2), 187. https://doi.org/10.19184/ejeba.v4i2.5826

Sapuwati Tina, Ika Chandriyanti. (2022). " Faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat pengangguran di Kota Banjarmasin Tahun 2009-2019."

Sembiring, V. B. P, dan Sasongko, G. (2019)." Pengaruh Produk Domestik Regional Bruto, Inflasi, Upah Minimum, dan Jumlah Penduduk Terhadap Pengangguran di Indonesia Periode 2011 – 2017". International Journal of Social Science and Business, 3(4), 430. https://doi.org/10.23887/ijssb.v3i4.21505

Setyawan. (2021)."Globalisasi ekonomi dan Pengangguran studi kasus Indonesia"

Sitompul, A. Y., Kumenaung, A. G., dan Rorong, I. P. F. (2023). "Pengaruh Pdrb, Upah Minimum Dan Tenaga Kerja Terhadap Pengangguran Di Kota Manado". Jurnal Berkala Ilmiah Efisieni, 23(6), 133–144.

Tutupoho, A. (2019). "Analisis Pengaruh Inflasi Dan Pdrb Terhadap Pengangguran Terbuka Di Provinsi Maluku (Studi Kasus Kabupaten Kota). Jurnal Cita Ekonomika", 13(2), 71–93. https://doi.org/10.51125/citaekonomika.v13i2.2613

Yacoub, Yarlina. (2021)."Pengaruh tingkat pengangguran terhadap tingkat

Zuliasari, S.,dan Rachmawati, L. (2021)." Analisis Pengaruh PDRB, Jumlah Penduduk, Upah Minimum Terhadap Pengangguran di Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Timur." Independent: Journal of Economics, 1(1), 105–119.