THE DETERMINANTS OF USING VASECTOMY CONTRACEPTION IN SOMBA OPU DISTRICT, INDONESIA

  • Sitti Raodhah UIN Alauddin Makassar
    (ID)
  • Kasriana Kasriana UIN Alauddin Makassar
    (ID)

Abstract

Background: MOP (Male Operation Method) is an alternative family planning method for men who have decided they don't want to have more children by undergoing minor surgery on the sperm duct by blocking or blocking the way for the sperm to prevent fertilization.

Objective: The purpose of this study was to determine the determinants of the use of MOP (Male Operation Method) / Vasectomy contraception in Somba Opu District, Gowa Regency.

Method: This research is quantitative research with analytics method by using cross sectional study,The sampling technique used was proportional random sampling with a sample size of99 respondents. The data collection employed was a questionnaire, and the data was analyzed using the chi-square test.

Result: The results showed that there was an influence between income (p = 0.002), knowledge (p = 0.003), attitude (p = 0.004), wife's support (p = 0.004) with the use of MOP contraception and there was no influence between age (p = 0.082), education (p = 0.465), the number of children (p = 0.204), the number of children wanted (p = 0.876), PLKB (p = 0.267) with the use of MOP contraception.

Conclusion: This study is expected to gain a clear understanding of contraceptives and can easily determine their choice of family planning, especially male FP (Male Operation Method).

References

Agustian S. (2015). Hubungan Antara Pengetahuan dengan Pemilihan Kontrasepsi Pria (Vasektomi) Di UPTD Puskesmas Kampung Bali Kecamatan Pontianak Kota Tahun 2015,Jurnal Proners,3 (1).

Aminatul M, Maulida I, dkk. (2014). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Pemilihan Alat Kontrasepsi Pada Akseptor KB Wanita di Tuwel,Siklus Journal Research Midwifery Politeknik Tegal ,2 (2).

Aryanti Wardiyah & Vida Wira Utami. (2015). Faktor-faktor Yang Berhubungan Dengan Penggunaan Kontrasepsi MOP (Medis Operasi Pria) Di Kecamatan Tanjung Karang Timur Tahun 2011, Jurnal Kesehatan Holistik, 9(1), 22-26.

Betristasia Puspitasari. (2018). Hubungan Pengetahuan Dengan Minat Suami Umur 30-50 Tahun Dalam Menggunakan KB Medis Operatif Pria (MOP), e-Jurnal Kebidanan Dharmahusada 7(1).

BKKBN. (2017). Info Demografi Indonesia 2017. Cicih, L, H, M, Universitas Indonesia.

BPS. (2013). Proyeksi Penduduk Indonesia 2010-2035. Jakarta: BPS-Statistic Indonesia.

Elsa Berlianti Hasibuan. (2018). Pengaruh Peran PLKB Terhadap Partisipasi KB Pria di Kecamatan Purwokerto Selatan , Jurnal Kesmas Indonesia, 10 (2), 172-183.

Kementerian Kesehatan RI. (2013). Profil Kesehatan Indonesia 2013. Jakarta : Kementerian Kesehatan RI.

Kementerian Kesehatan RI. (2018). Profil Kesehatan Indonesia 2018. Jakarta : Kementerian Kesehatan RI.

Muhammad Irwan Rizali. (2013). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Pemilihan Metode Kontrasepsi Suntik Di Kelurahan Mattoanging Kecamatan Mariso Kota Makassar. Jurnal Media Kesehatan Masyarakat Indonesia, 9 (3).

Ni Putu .(2018). Beberapa Faktor Yang Mempengaruhi Kontribusi Pengambilan Keputusan di rumah Tangga (Kasus PNS Perempuan Yang Menikah di Kabupaten Tabanan),e-jurnal ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana,7(4),hal 1023-1050.

Ratih P. (2011). Beberapa Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Keputusan Akseptor KB Pria Dalam Menentukan Pilihan Kontrasepsi,Jurnal Kesehatan Samodra ilmu, 8(1) 98-109.

Ratna Sari Hardiani.(2013). Pendidikan Kesehatan Terhadap Sikap Suami Tentang Vasektomi, Jurnal Keperawatan Maternitas,1(2).

Risa Ruri .(2017). Faktor-faktor Yang Memengaruhi Penundaan Kelahiran Anak pertama di Wilayah Pedesaan Indonesia : Analisis Data SDKI 2012,Jurnal Kependudukan Indonesia ,12 (1), 1-12.

Rosa Pasrah. (2014). Efektivitas Program Keluarga Berencana Dalam Menekan Laju Pertumbuhan Penduduk di Kota Pekan Baru,Jurnal online Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Riau ,1 (2).

Rosmadewi (2015). Hubungan Pengetahuan Dan Tingkat Ekonomi Dengan Penggunaan Alat Kontrasepsi di Wilayah Puskesmas Sekampung Kabupaten Lampung Timur, Jurnal Kesehatan Metro SaiWawai , 8(1).

Soekidjo N. 2014. Ilmu Perilaku Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta.

Sri Nowo Retno (2011). Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Penggunaan Alat Kontrasepsi Vasektomi (MOP) di Kecamatan Punggur Kabupaten Lampung Tengah, Jurnal Kesehatan Metro Sai Wawai , 4(2).

Surya Dewi Puspita .(2019).Dukungan Istri, Peran Petugas KB dalam Peningkatan Partisipasi Pria dalam Keluarga Berencana , Arteri Jurnal Ilmu Kesehatan,1 (1), 43-49.

Susi E. 2016. Faktor yang Memengaruhi Keluarga Berencana (KB) Pria dengan Paritisipasi Pria dalam Keluarga Berencana di Wilayah Kerja Puskesmas Sedayu II,jurnal Ners dan Kebidanan Indonesia , 4(2) 109-116 .

Vida Wira Utami. (2014). Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Penggunaan Vasektomi di Kota Bandar lampung, Jurnal Kesehatan Holistik, 8(3), 115-119.

Published
2020-11-01
How to Cite
Raodhah, S., & Kasriana, K. (2020). THE DETERMINANTS OF USING VASECTOMY CONTRACEPTION IN SOMBA OPU DISTRICT, INDONESIA. Homes Journal: Hospital Management Studies Journal, 1(1), 27-37. https://doi.org/10.24252/hmsj.v1i1.16449
Section
Artikel
Abstract viewed = 181 times