DESCRIPTION OF KNOWLEDGE IN ANTIBIOTIC GIVING IN ROSSOAN VILLAGE HEALTH CENTER, ENREKANG DISTRICT, ENREKANG REGENCY

  • Gemy Nastity Handayany UIN Alauddin Makassar
    (ID)
  • Nurdia Fitri UIN Alauddin Makassar
    (ID)
  • Syahrul Basri UIN Alauddin Makassar
    (ID)

Abstract

An adequate understanding on health workers on use antibiotics can prevent the treatment ineffective. Increased risk for the security patient and the spread resistence. The purpose of this research that is, to know the knowledge of midwives in provision of antibiotics for the patient. The kind of research non experiment by using the method case study a qualitative approach. The data using a method of in- depth interviews. The determination of inform with purposive technique. Inform were 6 people consisting of 3 informants midwives and 3 informants patients.Based on the results of the study, the knowledge of midwives' knowledge of rationality in the administration of antibiotics based on 4 T (exact patient, precise indication, proper drug, correct dose) and 1 W (side effect) is still not appropriate because in midwife antibiotics using empirical therapy, the use of antibiotics for empirical therapy is the use of antibiotics in cases of infection that have not been known to the type of bacteria the cause. And rician drug information submitted is the name of the drug, the purpose of therapy, how to take medication with a time interval of 3 x 1 in a day, the drug should be spent and back in case of abnormalities when taking the drug

References

Aan Komariah dan Djam’an Satori. (2012). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta.
Ambarwati. (2011). Asuhan Bidan Komunitas. Yogyakarta : Medikal Book
American Heritage®. (2011). Dictionary of the English Language. Vol. 5
Bisht, R., Katiyar, A., Singh, R., Mittal, P. (2009). Antibiotic resistance- A global issue of concern. Asian journal of pharmaceutical and clinical research. Vol. 2(2)
Brunton, L. (2011). Goodman & Gillman’s The Pharmacological Basis of Therapeutics, 12th Ed. The McGraw- Hills Companies, Inc.
Baltazar, F., Azevedo, M.M., Pinheiro, C., Yaphe, J. (2009). Portuguese students' knowledge of antibiotics: a cross- sectional study of secondary school and university students in Braga, 1-6, BMC Public Health, Portugal.
Binfar. (2011). Pedoman Pelayanan Kefarmasian untuk Terapi Antibiotik. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Bisht, R., Katiyar, A., Singh, R., Mittal, P. (2009). Antibiotic resistance- A global issue of concern. Asian journal of pharmaceutical and clinical research. Vol. 2 No. 2
Creswell, W. John. (2013). Qualitative Inquery And Research Design. Choosing Among Five Approaches. Los Angeles. Sage Publication. Inc
Depkes RI. (2007). Standar Pelayanan Kebidanan. Jakarta: Depkes RI
Depkes RI, (1989). surat edaran Direktur Jenderal Pembina Kesehatan Masyarakat No. 429/Binkesmas/DJ/ III/89 pada tanggal 29 Maret 1989 tentang Dasar pelaksanaan penempatan bidan di desa ini sesuai dengan kebijaksanaan Departemen Kesehatan, Jakarta.
Depkes RI. (1990). Wewenang Bidan. Peraturan Menteri Kesehatan No. 363/Menkes/Per/IX/1990, Jakarta.
Depkes RI., (1994). Buku Saku Bidan Desa, Direktorad Jenderal Pembinaan Masyarakat Direktorat bina kesehatan Keluarga, Jakarta: Depkes RI.
Depkes RI. (1996). Peraturan Menteri Kesehatan No.363/Menkes/Per/DC/1990, tentang Kewenangan Bidan dan Kegiatan Bidan Puskesmas, Jakarta
Direktorat Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan. (1949). Undang-Undang Obat Keras St. No. 419. Jakarta: Dirjen.
Dorlan, Newman. (2010). Kamus Kedokteran Dorlan. Jakarta. EGC
Efendi, F. (2009). Keperawatan Kesehatan Komunitas : Teori dan Praktek dalam Keperawatan. Jakarta : Salemba Medika.
Gunawan, Gan S., Nafrialdi, S. R. (2012). Farmakologi dan Terapi. Ed 5. Jakarta: Departemen Farmakologi dan Terapi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.
Goodman and Gilman. (2012). Dasar Farmakologi Terapi Ed. 10. Jakarta: EGC
Hamita APT, Maksum Hadri. (2012). Buku Ajar Analisa Hayati. Jakarta. EGC.
Hanafiah, M, J., and Amir, A., (1999). Etika Kedokteran dan Hukum Kesehatan 3th ed., Penerbit Buku Kedokteran EGC, Jakarta.
IBI. (2006). Manajemen Pelayanan Kebidanan Mandiri. Jakarta: Sari Husada
Irmawati, L, I., (2014), Manajemen Logistik Farmasi di Rumah Sakit, Buku Ajar Petunjuk Praktis.
Katzung, Bertram G. (2013).Farmakologi Dasar dan Klinik Ed.12. Jakarta: EGC
Kemenkes RI, (2011). Modul Penggunaan Obat Rasional, Jakarta: Kemeterian Kesehatan Republik Indonesia.
Kemenkes RI. (2011). Pedoman Umum Penggunaan Antibiotik. Jakarta: Kemeterian Kesehatan Republik Indonesia.
Kemenkes RI. (2013). Data Dasar Puskesmas. Jakarta: Kemeterian Kesehatan Republik Indonesia
Kemenkes RI, (2014), Peraturan Menteri Kesehatan No. 30 tahun 2014, tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas, Jakarta: Kemeterian Kesehatan Republik Indonesia
Kumar, B. P. S., Y. L., Mohammed, G. A., and Naveen, M. R., (2011). Survey On Knowledge Towards Antibiotics Among The Nursing Students. International Journal of Pharmacy and Pharmaceutical Sciences, Vol 3 No. 2
Lalitha. (2011). Manual on Antimicrobial Susceptibility Testing. Christian Medical College. Vellore, Tamil Nadu.
Lullman H, Mohr K, Ziegler A, & Bieger D. (2000). Color Atlas of Pharmacology. 2nd ed. New York : Thieme
Martha, Evi dan Kresno, Sudarti, (2016). Metodologi Penelitian Kualitatif untuk Bidang Kesehatan. Jakarta: Rajawali Pres
Marityaningsih, Norma Juwita. (2012). Kualitas Penggunaan Antibiotik di Bangsal Bedah dan Obstetri- Ginekologi Setelah Kampanye Penggunaan Antibiotik Secara Bijak. Skripsi. Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro.
Mubarak, W.I., Chayatin, N., Rozikin, K. & Supardi. (2007). Promosi Kesehatan: Sebuah Pengantar Proses Belajar Mengajar dalam Pendidikan. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Nazriah, 2009. Konsep Dasar Kebidanan, Banda Aceh : Yayasan Pena.
Notoatmodjo, Soekidjo. (2010). Metodologi penelitian kesehatan. Jakarta: PT Rineka Cipta
Notoatmodjo, Soekidjo. (2007). Kesehatan Masyarakat Ilmu dan Seni. Jakarta: PT Rineka Cipta
Pratiwi, Risky Indah, (2013). “Pengetahuan Mengenai Antibiotika di Kalangan Mahasiswa Ilmu – Ilmu Kesehatan”. Jurnal Jurnal Farmasi Sains dan Komunitas Vl.10 No.2.
Purnamasari, juwita, (2015). Tingkat Pengetahuan Mahasiswa Profesi Program Studi Pendidikan Dokter Gigi Terhadap Penggunaan Antibiotik Di Rsgmp Unsrat Manad. Jurnal e-GiGi (eG), Volume 3, No 2.
Ramadhani, Larosa Kurnia (2016). “Evaluasi Pengetahuan tentang Antibiotik pada Tenaga Kesehatan di Rumah Sakit X”. Skripsi. Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Setiabudy R. (2011). Farmakologi dan Terapi. Edisi ke-5. Jakarta: FK UI.
Shehadeh, M., Suaifan, G., Darwis, R.M. , Wazaify, M., Zaru, L. & Alja’fari, S., (2011). Knowledge, attitudes and behavior regarding antibioticsuse and misuse among adults in the community of Jordan.A pilot study,Vol 15 No. 30, Saudi Pharmaceutical Journal, Saudi Arabia
Sholihan, Yusuf (2015). “Tingkat Pengetahuan Tentang Antibiotik Pada Pengunjung Apotek di Kecamatan Jebreskota Surakarta”. Skripsi. Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Siswantono, Sulisa dan Suyanto, (2015). Metodologi Penelitian Kesehatan dan Kedokteran. Yogyakarta: Bursa Ilmu.
Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Tjay, T. H., Rahardja, Kirana. (2007). Obat- Obat Penting, Kasiat, Penggunaan dan Efek-Efek Sampingnya, Edisi Keenam, 262, 269-271. Jakarta: PT Elex Media Komputindo
Tripathi, K. D. (2003). Antimicrobial drugs : general consideration. Essential of medical pharmacology. Fifth edition. Jaypee brothers medical publishers
Trihono. (2005). Manajemen puskesmas berbasis paradigma sehat. Jakarta : sagung Seto
Utami ER. (2012). Antibiotika, Resistensi, dan Rasionalitas Terapi. Malang: Sains dan Tekhnologi UIN.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 tahun 2009 Tentang Kesehatan
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2014 Tentang Tenaga Kesehatan.
Published
2025-02-20
How to Cite
Handayany, G. N., Fitri, N., & Basri, S. (2025). DESCRIPTION OF KNOWLEDGE IN ANTIBIOTIC GIVING IN ROSSOAN VILLAGE HEALTH CENTER, ENREKANG DISTRICT, ENREKANG REGENCY. Homes Journal: Hospital Management Studies Journal, 6(1), 15-26. https://doi.org/10.24252/hmsj.v6i1.52413
Abstract viewed = 4 times