Modifikasi pupuk organik cair dari air cucian beras sebagai biofertilizer tanah pratanam pada kacang hijau (Vigna radiata L.)
Abstract
Pupuk kimia dapat menyebabkan penurunan kualitas tanah dan berdampak langsung terhadap produktivitas tanaman. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji daya efektivitas penggunaan modifikasi biofertilizer dari air cucian beras dan bahan organik lain seperti batang bayam, kulit pisang, kulit pepaya, labu air dan kotoran ayam sebagai agen biostimulan tanah pratanam. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu rancangan acak kelompok (RAK) sederhana. Data diuji dengan analisis uji beda (T-test) terhadap dua buah sampel yaitu modifikasi pupuk organik cair dari air cucian beras dan air beras murni antara 3 kelompok tanaman kacang hijau (Vigna radiata L.) dengan 3 kali ulangan. Hasil penelitian menunjukan bahwa tanah dari lahan persawahan yang dipindahkan dalam pot dan diberi perlakuan penyiraman modifikasi pupuk organik cair air cucian beras 25 ml setiap pukul 16:00 selama 1 minggu memberikan respon pertumbuhan tanaman kacang hijau yang lebih cepat dibandingkan perlakuan penyiraman air cucian beras murni dan kontrol. Hal ini juga dapat dilihat dari parameter luas daun serta tanah yang ditumbuhi rumput dan lumut pada perlakuan pupuk organik cair tersebut.
Copyright (c) 2020 Prosiding Seminar Nasional Biologi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
This journal provides immediate open access to its content on the principle that making research freely available to the public supports a greater global exchange of knowledge.
All articles published Open Access will be immediately and permanently free for everyone to read and download. We are continuously working with our author communities to select the best choice of license options: Creative Commons Attribution (CC BY)
Authors and readers can copy and redistribute the material in any medium or format, as well as remix, transform, and build upon the material for any purpose, even commercially, but they must give appropriate credit (cite to the article or content), provide a link to the license, and indicate if changes were made.
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to Biogenesis: Jurnal Ilmiah Biologi as publisher of the journal.