Harapan baru pengobatan penyakit tidak menular dengan memanfaatkan sel punca

  • Ariyani Noviantari Pusat Penelitian dan Pengembangan Biomedis dan Teknologi Dasar Kesehatan Badan Litbang Kesehatan, Kementerian Kesehatan RI
    (ID) http://orcid.org/0000-0001-7852-6983
  • Khariri Khariri Pusat Penelitian dan Pengembangan Biomedis dan Teknologi Dasar Kesehatan Badan Litbang Kesehatan, Kementerian Kesehatan RI
    (ID)

Abstract

Penyakit Tidak Menular (PTM) merupakan penyakit yang dapat ditularkan dari seorang penderita kepada orang lain di sekitarnya. Dominasi penyakit tidak menular telah menggeser keberadaan penyakit menular dan saat ini menjadi masalah utama kesehatan masyarakat global termasuk Indonesia. Data dari Badan Kesehatan Dunia (World Health Organization-WHO) menyebutkan bahwa PTM merupakan penyebab kematian tertinggi di dunia. Hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2018 mendapatkan data prevalensi beberapa PTM yang mengalami kenaikan jika dibandingkan dengan Riskesdas 2013. Beberapa penyakit tersebut antara lain kanker, stroke, penyakit ginjal kronis, diabetes melitus, dan hipertensi. Salah satu alternatif terapi yang saat ini sedang berkembang adalah sel punca. Sel punca banyak dimanfaatkan untuk pengobatan berbagai penyakit di antaranya PTM. Tulisan ini menguraikan tentang mengenai pengobatan penyakit tidak menular dengan memanfaatkan sel punca. Tulisan ini berupa review literatur yang didapatkan melalui penelusuran pustaka yang didapatkan dari internet. Sel punca dilaporkan dapat dimanfaatkan dalam terapi pengobatan PTM. Keberhasilan sel punca dalam banyak penelitian memberikan harapan baru terhadap alternatif pengobatan PTM di Indonesia.

Published
2020-09-14
Abstract viewed = 889 times