Tingkat Adopsi Inovasi Biosecurity Ayam Ras Petelur Di Kabupaten Sidrap dan Faktor- Faktor yang Mempengaruhi
Abstract
Dalam rangka mendorong adopsi inovasi biosekuriti oleh peternak ayam ras petelur, maka diperlukan pemahaman tentang adopsi inovasi biosecurity ayam ras petelur dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat adopsi inovasi biosecurity ayam ras petelur serta faktor-faktor yang mempengaruhinya. Metode penelitian ini adalah pembobotan biosecurity yang terdiri dari biosecurity sumber ayam, biosecurity hewan pengganggu, biosecurity tamu dan pekerja, biosecurity hewan sakit, biosecurity pakan, biosecurity limbah dan biosecurity rak telur, sedangkan untuk faktor-faktor yang mempengaruhi adopsi inovasi biosecurity menggunakan statistika infrensial dengan uji F dan uji t. Hasil penelitian diketahui tingkat adopsi inovasi biosecurity ayam ras petelur di kabupaten Sidrap rendah pada biosecurity terhadap ternak pengganggu sebanyak 59 orang atau 67,82% dan biosecurity tamu dan pekerja sebanyak 59 orang atau 67,82% sedangkan untuk faktor yang mempengaruhi tingkat adopsi inovasi adalah skala usaha dan kontrol perilaku. Kesimpulan dari hasil penelitian adalah ada dua faktor yang mempengaruhi tingkat adopsi inovasi ayam ras petelur di kabupaten Sidrap adalah untuk meningkatkan adopsi inovasi biosecurity dapat dimulai pada skala usaha yang lebih besar dan kemampuan peternak untuk mengkontrol perilakunya.This journal provides immediate open access to its content on the principle that making research freely available to the public supports a greater global exchange of knowledge.
All articles published Open Access will be immediately and permanently free for everyone to read and download. We are continuously working with our author communities to select the best choice of license options: Creative Commons Attribution (CC BY)
Authors and readers can copy and redistribute the material in any medium or format, as well as remix, transform, and build upon the material for any purpose, even commercially, but they must give appropriate credit (cite to the article or content), provide a link to the license, and indicate if changes were made.
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to Biogenesis: Jurnal Ilmiah Biologi as publisher of the journal.