Kandungan Logam Berat Timbal (Pb) Pada Kerang Kima Sisik (Tridacna squmosa) di Sekitar Pelabuhan Feri Bira
Abstract
Salah satu polutan yang paling berbahaya bagi kesehatan manusia adalah logam berat. World Health Organization (WHO) dan Food Agriculture Organization (FAO) merekomendasikan untuk tidak mengonsumsi makanan laut (seafood) yang tercemar logam berat. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui kandungan logam berat timbal (Pb) pada kerang kima sisik (Tridacna squamosa) di perairan sekitar Pelabuhan feri Bira yang merupakan satu pusat transportasi antar pulau di Sulawesi Selatan. Kandungan Pb yang terakumulasi ditubuh kerang T. squamosa dianalisa dengan menggunakan Spektrofotometer Serapan Atom (SSA). Hasil yang diperoleh menunjukkan kadar Pb rata-rata pada stasiun 1 sebesar 0,0014 mg/kg, stasiun 2 sebesar 0,0012 mg/kg, stasiun 3 sebesar 0,00105 mg/kg, stasiun 4 sebesar 0,00075 mg/kg, dan stasiun 5 sebesar 0,0006 mg/kg. Hasil penelitian menunjukkan kerang kima Tridacna squamosa yang terdapat pada perairan sekitar pelabuhan feri Bira masih layak untuk dikomsumsi karena kadar logam Pbnya dibawah standar kelayakan menurut WHO yaitu 0,715 mg/kg.This journal provides immediate open access to its content on the principle that making research freely available to the public supports a greater global exchange of knowledge.
All articles published Open Access will be immediately and permanently free for everyone to read and download. We are continuously working with our author communities to select the best choice of license options: Creative Commons Attribution (CC BY)
Authors and readers can copy and redistribute the material in any medium or format, as well as remix, transform, and build upon the material for any purpose, even commercially, but they must give appropriate credit (cite to the article or content), provide a link to the license, and indicate if changes were made.
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to Biogenesis: Jurnal Ilmiah Biologi as publisher of the journal.