Pengaruh Waktu Fermentasi Teh Kombucha Kadar 50% Terhadap Glukosa Darah Tikus Putih
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian teh kombucha kadar 50% terhadap kondisi glukosa darah dengan variasi waktu fermentasi. Teh kombucha termasuk pangan fungsional karena memiliki karakteristik sensori seperti penampakan, warna, tekstur, atau konsistensi dan citarasa yang dapat diterima oleh konsumen. Hewan uji yang dipakai adalah tikus putih (Rattus norvegicus)jantan sebanyak 16 ekor umur 2 bulan, dengan perlakuan teh kombucha yang difermentasi selama 6, 9 dan 12 hari pada suhu 25oC per oral. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan 4 perlakuan dan 4 ulangan yaitu P0: sebagai kontrol, air minum tanpa tambahan teh kombucha; P1: air minum + 1,8 ml teh kombucha pagi dan sore fermentasi 6 hari; P2: air minum + 1,8 ml teh kombucha pagi dan sore fermentasi 9 hari; P3: air minum + 1,8 ml teh kombucha pagi dan sore fermentasi 12 hari. Parameter yang diukur adalah kadar glukosa, kenaikan bobot tubuh dan konsumsi pakan. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan ANOVA yang dilanjutkan Uji Duncan pada taraf kepercayaan 95% dengan menggunakan perangkat lunak SPSS 10,0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian teh kombucha kadar 50 % menurunkan kadar glukosa secara signifikan akan tetapi masih pada batas normal.
Kata kunci: tikus putih, teh kombucha, glukosa
This journal provides immediate open access to its content on the principle that making research freely available to the public supports a greater global exchange of knowledge.
All articles published Open Access will be immediately and permanently free for everyone to read and download. We are continuously working with our author communities to select the best choice of license options: Creative Commons Attribution (CC BY)
Authors and readers can copy and redistribute the material in any medium or format, as well as remix, transform, and build upon the material for any purpose, even commercially, but they must give appropriate credit (cite to the article or content), provide a link to the license, and indicate if changes were made.
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to Biogenesis: Jurnal Ilmiah Biologi as publisher of the journal.