Membangun Ekosistem Kewirausahaan Remaja: Sinergi Kebijakan Publik dan Inisiatif Pendidikan Kewirausahaan di Tingkat SMA/SMK

  • Novayanti Sopia Rukmana Universitas Negeri Makassar
    (ID)
  • Herman Universitas Negeri Makassar
    (ID)
  • Muhammad Nur Yamin Universitas Negeri Makassar
    (ID)
  • Febrianto Syam Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar
    (ID)
  • Sulmiah Universitas Negeri Makassar
    (ID)
Keywords: Ekosistem Kewirausahaan, Pendidikan Kewirausahaan, Remaja, Kebijakan Publik, Kemitraan Penta Helix

Abstract

Penelitian ini mengkaji pengembangan ekosistem kewirausahaan remaja di SMA 1 Majene melalui program pengabdian masyarakat yang dilaksanakan pada 11 Mei 2024. Dengan pendekatan kualitatif dan desain studi kasus, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kondisi eksisting ekosistem kewirausahaan remaja dan mengoptimalkan sinergi antara kebijakan publik dan inisiatif pendidikan. Hasil penelitian menunjukkan adanya kesenjangan signifikan antara minat siswa terhadap kewirausahaan (65%) dan kesiapan mereka untuk memulai usaha (20%). Faktor-faktor seperti kurikulum yang terlalu teoretis, keterbatasan pengalaman praktis guru, dan infrastruktur pendukung yang belum memadai berkontribusi pada kesenjangan ini. Untuk mengoptimalkan pengembangan ekosistem kewirausahaan, diperlukan pendekatan holistik yang mencakup pengembangan kurikulum terpadu, peningkatan kapasitas guru, penguatan infrastruktur, dan implementasi model kemitraan penta helix. Dengan strategi yang tepat, SMA 1 Majene berpotensi meningkatkan persentase siswa dengan proyek bisnis aktif dari 15% menjadi 40% dalam tiga tahun, serta menciptakan 100 lapangan kerja baru di Kabupaten Majene dalam lima tahun mendatang.

References

Audretsch, D. B., & Belitski, M. (2017). Entrepreneurial ecosystems in cities: Estab-lishing the framework conditions. The Journal of Technology Transfer, 42(5), 1030-1051.

Carayannis, E. G., & Campbell, D. F. (2010). Triple Helix, Quadruple Helix and Quintuple Helix and how do knowledge, innovation and the environment relate to each other? International Journal of Social Ecology and Sustainable Develop-ment, 1(1), 41-69.

Fayolle, A., Gailly, B., & Lassas-Clerc, N. (2006). Assessing the impact of entrepre-neurship education programmes: a new methodology. Journal of European Indus-trial Training, 30(9), 701-720.

Global Entrepreneurship Monitor. (2022). 2021/2022 Global Report. London: GEM.

Isenberg, D. J. (2011). The entrepreneurship ecosystem strategy as a new paradigm for economic policy: Principles for cultivating entrepreneurship. Babson Entre-preneurship Ecosystem Project, Babson College, Babson Park: MA.

Kementerian Koperasi dan UKM. (2023). Laporan Tahunan Perkembangan UMKM dan Kewirausahaan di Indonesia. Jakarta: Kementerian Koperasi dan UKM.

Manda, D., Rahman, A., Kasmita, M., Rukmana, N. S., & Darmayanti, D. P. (2023). Peningkatan Kepercayaan Diri Remaja Melalui Pelatihan Public speaking di SMPN 33 Makassar. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Nusantara, 4(4), 4610–4620.

Mazzarol, T. (2014). Growing and sustaining entrepreneurial ecosystems: What they are and the role of government policy. White Paper WP01-2014, Small Enterprise Association of Australia and New Zealand (SEAANZ)

Neck, H. M., & Greene, P. G. (2011). Entrepreneurship education: known worlds and new frontiers. Journal of Small Business Management, 49(1), 55-70.

Prahalad, C. K. (2005). The fortune at the bottom of the pyramid: Eradicating poverty through profits. Wharton School Publishing.

Prasetyo, P. E., & Kistanti, N. R. (2020). Human capital, institutional economics and entrepreneurship as a driver for quality & sustainable economic growth. Entre-preneurship and Sustainability Issues, 7(4), 2575-2589

Roundy, P. T., Brockman, B. K., & Bradshaw, M. (2017). The resilience of entrepre-neurial ecosystems. Journal of Business Venturing Insights, 8, 99-104.

Ruskovaara, E., & Pihkala, T. (2013). Teachers implementing entrepreneurship educa-tion: classroom practices. Education + Training, 55(2), 204-216.

Rukmana, N. S., Umar, N. F., Zahir, A., Sakkir, G., & Majid, A. F. (2024). PKM Pendampingan Kepala Sekolah dalam Memfasilitasi Kebutuhan Belajar dan Berbagi Praktik Baik Pada Satuan Pendidikan di Kabupaten Luwu Timur. MALAQBIQ, 3(1), 28–37.

Susilaningsih, S. (2015). Pendidikan Kewirausahaan di Perguruan Tinggi: Pentingkah untuk Semua Profesi. Jurnal Economia, 11(1), 1-9.

Syafrin, N. S. R. (2024). Optimalisasi Modal Sosial: Peran Dasawisma dalam Pem-bangunan Desa. VOX POPULI, 7(1), 13–26.

Syafrin, N. S. R., Umar, N. F., Aina, A. N., & Darmayanti, D. P. (2023). Tantangan dan Peluang dalam Digitalisasi Badan Usaha Milik Desa. Ruang Komunitas: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(1), 42–48.

Youtie, J., & Shapira, P. (2008). Building an innovation hub: A case study of the transformation of university roles in regional technological and economic devel-opment. Research Policy, 37(8), 1188-1204.

Published
2024-09-27
How to Cite
Novayanti Sopia Rukmana, Herman, Muhammad Nur Yamin, Febrianto Syam, & Sulmiah. (2024). Membangun Ekosistem Kewirausahaan Remaja: Sinergi Kebijakan Publik dan Inisiatif Pendidikan Kewirausahaan di Tingkat SMA/SMK. Ruang Komunitas : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(2), 55-63. https://doi.org/10.24252/rkjpm.v2i2.51459
Abstract viewed = 91 times