Jejak Penulisan Hadis di Mesir Abad ke 2-3 H (Kajian terhadap Kitab Musnad At- Thahawi)

  • Lailiyatun Nafisah UIN Sunan Kalijaga

Abstract

                                                      Abstrak

Tulisan ini mengkaji tentang sejarah dari penulisan hadis di Mesir, mengingat daerah tersebut merupakan salah satu bagian Afrika Utara yang menjadi salah satu pusat kajian hadis, sehingga penting untuk mengkaji mengenai perkembangan hadis. Artikle ini termasuk dalam library research atau penelitian kepustakaan, melihat sumber- sumber utama berdasarkan kitab dari salah satu hasil ulama di Mesir, yaitu  Musnad At- Thahawi. Penulis menggunakan pendekatan historis- analisis untuk kemudian mengetahui berbagai peristiwa yang menjadi indikasi dari penyebaran hadis di Mesir. Hasil dari penelitian ini adalah bahwasannya;pertama, Perkembangan penulisan hadis di Mesir berkaitan erat dengan sejarah perkembangan islam itu sendiri, termasuk periodesasi- periodesasi hadis. Kedua, Karya Imam ath- Thahawi  yang berjudul Musnad Imam At- Thahawi, merupakan wujud dari salah satu corak perkembangan hadis di abad ke 3 Hijriah, dimana system penulisan hadis salah satunya dalam bentuk musnad.

Kata Kunci: Mesir; Hadis; Musnad at-Thahawi

 

                                                            Abstract

This paper examines the history of hadith writing in Egypt, considering that the area is one of the parts of North Africa, one of the centers of hadith studies, so it is important to study the development of hadith. This article is included in library research, looking at the main sources based on books from one of the scholars in Egypt, namely Musnad At-Tahawi. The author uses a historical-analytic approach to find out the various events that are an indication of the spread of hadith in Egypt. The results of this study are; first, the development of hadith writing in Egypt is closely related to the history of the development of Islam itself, including the periodization of hadith. Second, the work of Imam ath-Tahawi, entitled Musnad Imam At-Tahawi, is a manifestation of one of the patterns of hadith development in the 3rd century Hijri, where the hadith writing system is one of them in the form of a Musnad.

Keywords: Egypt; Hadith; Musnad at- Thahawi.

 

 

References

Bibiliografi

Al Imam Hafidh Abi Ja’far Ahad ibn Muhammad bin Salamah At- Thahawi. Musnad Imam at- Thahawi. 2005 ed. Mesir: Maktabah al- Haramain Lil Nasyr wa tauzi’, t.t.

Al- Jawabi, Muhammad Thahir. Juhud al- Muhaddisin fi Naqd Matn al- Hadits al Nabawiah al- Syarif. Tunisis: Muassat Karimi bin’Abdullah, TT.

As- shidiqy, Muhammad hasbi. Sejarah dan Pengantar Ilmu Hadis. Semarang: Pustaka Rizki Putra, 2002.

Haif, Abu. “Sejarah Perkembangan Peradaban Islam di Mesir.” Rihlah: Jurnal Sejarah dan Kebudayaan 2, no. 01 (21 September 2015): 69–74. https://doi.org/10.24252/rihlah.v2i01.1361.

Hajjaj, Abdullah. Maria al- Qibtiyah Ummu Ibrahim. Bandung: PT. MIzan Pustaka, 20018.

Maryam, Siti dan dkk. Sejarah Peradaban Islam (dari Masa Klasik Hingga Modern). Yogjakarta: Jurusan SPI Fakultas Adab IAIN Kaljaga: LESPI, 1933.

Maulana, Lutfi. “Periodesasi Perkembangan Studi Hadits (Dari Tradisi Lisan/Tulisan Hingga berbasis Digital),” 2016. http://ejournal.uin-suka.ac.id/ushuluddin/esensia/article/view/1282.

Sudianto, Ahmad. “Metodologi Penulisan Musnad Ahmad Ibn ḤAnbal.” Jurnal As-Salam 1, no. 1 (2017): 7–17.

Syed Mahmuddunassir. Islam Konsepsi dan Sejarahnya. Terj. Adang Affandi. Bandung: Remaja Rosdakarya, 1994.

Yatim, Badri. Sejarah Penaklukan Islam Dirasah Islamiah II. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 1993.

Yuslem, Nawir. Sembilan Kitab Induk Hadis. Jakarta: Haji Pustaka Utama, 2006.

Published
2022-06-29
Abstract viewed = 724 times