OPTIMALISASI LABORATORIUM RISET KIMIA FAKULTAS SAINSTEK UIN ALAUDDIN MAKASSAR DALAM MENINGKATKAN KUALITAS HASIL PENELITIAN MAHASISWA

  • Sitti Chadijah
    (ID)
  • Maswati Baharuddin
    (ID)
  • Syamsidar HS
    (ID)

Abstract

Laboratorium riset merupakan salah satu laboratorium pada
jurusan kimia fakultas sains dan Tekhnologi. Laboratorium ini mempunyai
fungsi sebagai laboratorium pendidikan dan Penelitian. Selama ini
pengembangan laboratorium riset telah dilakukan. Untuk mengetahui
bagaimana optimalisasi laboratorium ini maka dilakukan penelitian dengan
tujuan (1) Untuk mengetahui optimalisasi kinerja laboratorium riset kimia
dalam melayani mahasiswa yang melakukan penelitian, dan (2) Untuk
mengetahui kualitas hasil penelitian mahasiswa dengan menggunakan
instrumen di laboratorium riset kimia. Dalam melakukan penelitian ini
dilakukan pengukuran terhadap 3 variabel yaitu : personil, metode analisis
dan peralatan. Indikator personal terbentuk dari tiga faktor atau konstruk
yaitu: Mampu memberikan penjelasan dan informasi yang memadai (X11),
Problem solvent (X12), Kompeten dalam bidangnya (X13). Sedangkan
indikator metode analisis (X2) terbentuk dari beberapa konstruk, yaitu:
Terdapat SOP dan Instruksi kerja (X21), Desain hasil sesuai Dengan
harapan (X22), memenuhi standar Keselamatan dan Kesehatan kerja (X23),
Metode Kerja sesuai dengan standar ISO (X24).Peralatan (X3) terbentuk
dari beberapa konstruk, yaitu: Ketersediaan bahan / pereaksi (X31),
Ketersediaan Peralatan (X32), Peralatan sesuai dengan spesifikasi
(X33).Sedangkan untuk pengumpulan data kami menggunakan metode
pengumpulan data dengan menggunakan observasi, wawancara dan angket
atau kuisioner. Dari penelitian yang telah kami lakukan diperoleh (1)
Optimalisasi laboratorium berdasarkan variabel personil, metode analisis
dan peralatan dapat meningkatkan pelayanan terhadap mahasiswa yang
melakukan penelitian dan (2) Penggunaan laboratorium riset dengan
mengoptimalkan variabel personil, metode analisis dan peralatan dapat
meningkatkan kualitas hasil penelitian mahasiswa..

References

Abdul. 2007. “Pengertian Paradigma” (http://adhunk.siply.com). Diakses pada tanggal 27 April 2012 pkl. 20.00 WITA.

Anonim, “Varian Atomic Absorption Spectrofotometer”, (23 Februari 2011), h.5.

Asep Hermawan, 2009, Penelitian Bisnis : Paradigma Kuantitatif, Cetakan Kedua, Jakarta, PT. Gramedia Widiasarana.

Asminar, “Analisis Unsur-Unsur Pengotor dalam Uranium Logam secara Spektrofotometri Serapa Atom”, (Hasil Penulisan EBN, 2007), h.2. Daun. 2001. Blogspot.com/2013/05/Rancangan penelitian

Deskriptif. Diakses tanggal 10 Oktober 2013.

Emha. M.S.H (2006), Pedoman Penggunaan Laboratorium Sekolah. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Ferdinan, Augusty, 2006, Metode Penelitian Manajemen Edisi 2. BP- Universitas Diponegoro, Semarang.

International Standard Organization (ISO) 2nd Ed., Precision of Test Method Determination of Repeatibility and Reproducibility for a Standard Test -Method by Inerlaboratory Test, International Organization, Genewa, pa 5725 – 1981.

Moran, Lisa & Masciangioli, Tina (2010), Keselamatan dan Keamanan

Laboratorium Kimia, The Nasional Academics Press, Washington DC.

M. Quraish Shihab, Tafsir Al-Misbah: Pesan, Kesan & Keserasian Al-Qurain Volume 6 (Jakarta: Lentera Hati, 2002).

Pusat Penelitian dan Penerbitan, UIN Alauddin Makassar, 2013. “Manual Mutu dan Manual Prosedur Penelitian”.

R.A. Day, Jr & A.L. Underwood, 2002, ”Analisa kimia Kuantitatif”, Penerbit: Erlangga

Sugiyono, 2011. Metode Penelitian Pendidikan (Pendidikan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D), Bandung : Alfabeta.

Sukmadinata; NS; (2011). “Metode Penelitian Pendidikan, Cetakan ke-7”. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Sri Rahayu (2012), “Pengelolaan Laboratorium Kimia” (http://sri-rahayukimia. blogspot.com/2012/03). Diakses pada tanggal 2 Agustus 2013.

Syaamil Al-Quran, Al-Quran dan Terjemahnya (Bandung: PT. Sygma Examedia Arkanleema, 2009).

Tahir Iqmal, 2012. “Arti Penting Kalibrasi pada Proses Pengukuran Analitik: Aplikasi pada Penggunaan pHmeter dan Spektrofotometer UV-Vis”, Paper Seri Manajemen Laboratorium, Yogyakarta.

Tim Ahli Program STEP-2 (2007), Manajemen Laboratorium IPA. Departemen Agama Republik Indonesia, Jakarta.

Published
2015-01-11
Section
Vol. 9 Nomor 1 Tahun 2015
Abstract viewed = 512 times