Pemodelan 2D sistem akuifer menggunakan metode geolistrik di Desa Lembangloe Kecamatan Biringbulu Kabupaten Gowa

  • Rahmaniah Rahmaniah Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar
    (ID)
  • Amirin Kusmiran Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar
    (ID)
  • Muh. Said Lanto UIN Alauddin Makassar
    (ID)

Abstract

Akuifer merupakan lapisan yang dapat menyimpan dan mengalirkan air. Jumlah ketersediaan air tanah dipengaruhi oleh jenis akuifer yang ada di bawah permukaannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi keberadaan lapisan air tanah (akuifer) bawah permukaan di Desa Lembangloe Kecamatan Biring Bulu Kabupaten Gowa. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode survei dan pengukuran geolistrik konfigurasi Wenner-Schlumberger. Jumlah lintasan digunakan sebanyak tiga lintasan dengan ukuran masing-masing 210 meter. Penentuan titik koordinatnya menggunakan GPS yaitu lintasan satu pada titik 05˚32’30.5”S 119˚44’16.4”E, lintasan kedua 0532’38.8”S 119˚44’17.7”E, dan lintasan ketiga 05˚32’25.4”S 119˚44’10.7”E. Hasil penelitian diinterpretasikan bahwa pada lintasan pertama terdapat akuifer dangkal dan akuifer tertekan pada kedalaman 11,8-31,9 meter dengan rentang nilai resistivitasnya 0,449–0,08 Ωm, pada lintasan kedua terdapar akuifer dangkal dan akuifer tertekan pada kedalaman 2,50-39,6 meter dengan rentang nilai resistivitas 0,0622-3,39 Ωm, sedangkan pada lintasan ketiga didapatkan akuifer tertekan pada kedalaman 2,50-39,6 meter dengan rentang nilai resistivitas 0,187-4,15 Ωm. Jenis litologi batuan sedimen pada daerah tersebut diduga berupa batu lempung dan batuan beku berupa batu andesit dan tufa.

Author Biography

Muh. Said Lanto, UIN Alauddin Makassar

Fisika Department

Published
2023-08-30
Abstract viewed = 140 times