Konduktivitas thermal panel bulu ayam
Abstract
Perkembangan penduduk Indonesia setiap tahunnya yang semakin meningkat menyebabkan meningkatnya kebutuhan akan hunian yang nyaman, membutuhkan material yang ekonomis dan menyerap panas. Oleh karena itu, peneliti melakukan penelitian dengan memanfaatkan dan mengolah limbah bulu ayam yang pada umumnya tidak dimanfaatkan oleh masyarakat menjadi material panel. Penelitian bertujuan untuk mengolah limbah bulu ayam, menghasilkan material panel dinding yang mampu menahan panas dengan menganalisis konduktivitas termal panel yang telah dibentuk menjadi material dinding pada penelitian sebelumnya. Metode yang digunakan merupakan rekayasa eksperimental, sehingga dapat diaplikasikan sebagai material panel dinding dalam bidang arsitektur yang ringan, ekonomis dan ramah lingkungan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa panel mampu menyerap panas sebesar 10°C dengan nilai konduktivitas termal sebesar 0,7317 watt/m°C sehingga material panel bulu ayam dapat digunakan sebagai material tropis dan memenuhi kriteria sebagai material berkelanjutan.
Copyright (c) 2025 Ansarullah Faharuddin, Ahmad Nadhil Edar, Abdullah Basalamah, Gusti Hardyanti Musda

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
This license allows authors to copy, redistribute, remix, transform, and build upon the Work, in any format or medium, for any purpose including commercial purpose, on a perpetual basis provided they credit the Work and the authors. Authors
must explain any changes that were made from the original and may not suggest the authors endorse the use. The resultant work must be made available under the same terms, and must include a link to the CC BY 4.0 International License.