Nika Baronta Pada Masa Penjajahan Jepang di Bima
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan tentang sejarah Nika Baronta Pada Masa Penjajahan Jepang di Bima. Masalah yang diteliti dalam tulisan yaitu Bagaimana pelaksanaan nika baronta di Bima pada masa penjajahan Jepang dan Bagaimana pengaruh nika baronta terhadap kehidupan masyarakat Bima. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode sejarah. Penelitian ini menemukan bahwa dalam upaya perlawanan masyarakat Bima terhadap tentara Jepang, sultan Bima mengeluarkan kebijakan yaitu memerintahkan agar orang tua yang memiliki anak gadis segerah dinikahkan dengan pemuda yang masih lajang agar tidak dijadikan budak seks oleh tentara Jepang. Hasil penelitian menunjukkan Nika Baronta salah satu peristiwa yang terjadi di Bima pada tahun 1943 di bawah kekuasaan Sultan Muhammad Salahuddin sultan Bima ke XIII atau biasa dikenal dengan Ma Kakidi Agama memerintah pada tahun 1915-1951 M. Implikasi dari penelitian ini sebagai masukan untuk meningktkan pengetahuan tentang sejarah atau peristiwa yang terjadi pada masa penjajahan di daerah Kesultanan Bima