Tradisi Makkuliwa Lopi Masyarakat Mandar di Kecamatan Banggae

  • Muh. Dahlan M
    (ID)
  • Saddriana UIN Alauddin Makassar
    (ID)
Keywords: Tradisi, Makkuliwa Lopi

Abstract

Tulisan ini menjelaskan tentang wujud nilai-nilai Islam dalam tradisi makkuliwa lopi bagi masyarakat Mandar Kabupaten Majene khususnya di Kecamatan Banggae. Tiga permasalahan pokok yang dijawab dalam tulisan ini melingkupi sejarah munculnya, tata cara pelaksanaan dan wujud nilai-nilai budaya Islam dalam tradisi makkuliwa lopi pada masyarakat Mandar di Kecamatan Banggae Kabupaten Majene. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian budaya dan data yang diperoleh dari hasil penelitian lapangan (field research). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tradisi makkuliwa lopi adalah tradisi nelayan Mandar yang dilakukan ketika ada perahu baru dan sebelum nelayan berangkat melaut, dimana perahu yang digunakannya terlebih dahulu dikuliwa. Tradisi ini juga diartikan sebagai doa keselamatan, maksudnya meminta doa kepada Allah Swt untuk senantiasa diberi keselamatan, baik untuk posasiq (nelayan) dan perahu itu sendiri ketika berada di laut. Pelaksanaan tradisi makkuliwa tidak memiliki waktu-waktu tertentu. Dalam melakukan tradisi makkuliwa lopi, terlebih dahulu menyiapkan perahu yang akan dikuliwa, menentukan waktu, ketika proses tradisi dimulai dengan pembacaan barazanji dan diakhiri dengan makan bersama. Adapun wujud nilai-nilai Islam dalam tradisi makkuliwa lopi terkandung nilai musyawarah, nilai religius, nilai gotong royong, nilai solidaritas dan nilai kesederhanaan.

Published
2024-05-20
How to Cite
Muh. Dahlan M, & Saddriana. (2024). Tradisi Makkuliwa Lopi Masyarakat Mandar di Kecamatan Banggae. Tumanurung: Jurnal Sejarah Dan Budaya, 2(02). Retrieved from https://journal3.uin-alauddin.ac.id/index.php/tumanurung/article/view/47376
Abstract viewed = 13 times