Gambaran Mutu Pelayanan Rawat Inap Puskesmas Bersertifikasi ISO di Kota Makassar Tahun 2016
Abstract
ISO merupakan salah satu alat meningkatkan mutu layanan puskesmas untuk mewujudkan kepuasan pasien. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Gambaran mutu Pelayanan Rawat Inap puskesmas Bersertifikasi ISO di Kota Makassar. Jenis penelitian adalah kuantitatif dengan pendekatan survei yang bersifat deskriptif dengan menggunakan kuesioner. Penelitian ini dilakukan pada puskesmas bersertifikasi ISO di Kota Makassar. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 252 orang. Hasil penelitian menunjukkan tertinggi pada puskesmas kassi-kassi dengan dimensi reliability responden yang menyatakan sangat puas (37,7%) dan puas sebanyak (62,3%). empthy responden yang menyatakan sangat puas (33,3%) dan puas (66,7%). Tangible responden yang menyatakan sangat puas (81,2%) dan puas (18,8%) dan terendah pada puskesmas jumpandang baru dengan dimensi kehandalan reliability responden yang menyatakan sangat puas (21,1%), responden yang puas (77,2%) dan kurang puas sebanyak (1,8%). empthy responden yang menyatakan sangat puas (15,8%) dan responden yang menyatakan puas (84,2%). Tangible responden yang menyatakan sangat puas (24,6%), puas (71,9%) dan kurang puas (3,5%). Diharapkan puskesmas yang berstandar ISO dapat mempertahankan aspek yang dianggap pasien sudah puas dengan pelayanan yang diberikan, dan dapat melakukan perbaikan-perbaikan yang dianggap pasien belum puas dengan layanan yang diberikan demi peningkatan mutu layanan di puskesmas.
Downloads
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
Authors are permitted to publish their work online in third parties as it can lead to wider dissemination of the work.