Pengaruh Pemberian Nugget Tempe Dengan Subtitusi Ikan Gabus Terhadap Status Gizi Anak Sekolah Dasar di MIS DDI Ainus Syamsi Kelurahan Lette Kota Makassar 2014
Abstract
Anak usia sekolah dasar merupakan kelompok usia yang mempunyai aktivitas cukup tinggi baik dalam keadaan belajar maupun di saat istirahat. Tumbuh kembang anak usia sekolah yang optimal tergantung pemberian nutrisi dengan kualitas dan kuantitas yang baik serta benar. Tanpa gizi yang memadai dan berkualitas, maka anak akan menderita malnutrisi (kekurangan gizi). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian nugget tempe dengan subtitusi ikan gabus terhadap status gizi pada siswa gizi kurang di sekolah dasar MIS DDI Ainus Syamsi di Kelurahan Lette Kecamatan Mariso Kota Makassar.Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian kuantitatif lapangan dengan pendekatan penelitian yang digunakan adalah studi eksperimen dengan rancangan penelitian Eksperimen Semu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada kelompok kasus selisih rata-rata status gizi sebelum dan setelah pemberian nugget tempe dengan subtitusi ikan gabus adalah sebesar 0,39 sedangkan pada kelompok kontrol selisih rata-rata status gizi pada awal hingga akhir penelitian adalah sebesar 0,13. setelah dilakukan uji statistik Paired T-Test didapatkan nilai p = 0,000 yang lebih kecil daripada nilai alpha (0,05), maka dapat diputuskan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima. Jadi, ada pcngaruh antara pemberian nugget tempe ikan gabus terhadap status gizi anak sekolah gizi kurang. Diharapkan Kepada pelayanan kesehatan ditingkat Kelurahan ataupun Kecamatan serta pelayanan kesehatan yang ada agar dapat memanfaatkan tempe yang diolah menjadi nugget dengan subtitusi ikan gabus dijadikan sebagai PMT lokal, sebagai pengganti PMT lokal yang ada yang harganya lebih mahal agar supaya angka kejadian gizi kurang pada anak usia Sekolah Dasar dapat ditekan ataupun berkurang.
Downloads
References
Ali Khosman.Pangan Dan Gizi Untuk Kesehatan.Jakarta,PT raja Grafindo 2004
Almatsier, Sunita. Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2010.
Al-Qur'an dan Terjemahannya. Departemen Agama Republik Indonesia, 2010.
Arisman , MB. Gizi Dalam Daur Kehidupan.iaV.aria: Buku kedokteran EGC, 2009.
Astawan, Made. Sehat dengan Tempe (Panduann Lengkap Menjaga Kesehatan dengan Tempe). Bogor: Dian Rakyat, 2008.
Brotowijoyo, M.D. 1995. Pengantar Lingkungan dan Budidaya Air. Liberty. Yogyakarta
Daniel Wahyu Setiawan, Titik Dwi Sulistiyati Dan Eddy Suprayitno, Pemanfaatan Residu daging ikan gabus (Ophiocephalus strialus)Dalam Pembuatan Kerupuk Ikan Beralbumin. Jurnal Vol.1 No 1 pp 21-23Universitas Brawijaya 2013.
Dinas Kesehatan Kota Makassar. Profil Kesehatan Kota Makassar Tahun 2012. Makassar, 2012.
Pudjirahayu, dkk. 1992. Teknologi Fcrmentasi Produk Pcrikanan. PAU Pangan dan Gizi IPB. Bogor.
Putri Karunia Permatasari. Nugget Tempe Dengan Subtitusi Ikan Mujair Sebagai alternative Makanan Sumber Protein, Serat dan Rendah Lemak . Akses Tanggal 23 November 2012.
Riskesdas. Riset kesehatan Dasar 2007 Riskesdas. Riset Kesehatan Dasar 2010
Saputra, Wiko dan Rahmah Hida Nurrizka. Faktor Demografi dan Risiko Gizi Buruk dan Gizi Kurang. Makara, Kesehatan, Vol. 16, No. 2, Desember 2012. http;//journal.ui.ac.id/index.php/health/articlc/vicwFile/l 636/1366
Sediaoetama, Achmad Djaeni. llmu Gizi (untuk Mahasiswa dan Profesi). Jakarta: Dian Rakyat, 2010.
Supariasa, Nyoman, dkk. Penilaian Status Gizi. Jakarta: Buku Kedokteran F.GC, 2012.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
Authors are permitted to publish their work online in third parties as it can lead to wider dissemination of the work.