METODE SOROGAN DALAM MENINGKATKAN MINAT DAN KETERAMPILAN MEMBACA KITAB KUNING SANTRI Al-AFIYAH BOGOR JAWA BARAT
Abstrak
The most common problem for students is the difficulty in understanding the yellow book they read. Therefore, how to increase interest and reading skills in students increasingly attract attention, especially for students of Al Afiyah Citeureup by using sorogan method. The author has analyzed some general reading skills and put forward some suggestions for further increase in interest for students, especially students al afiyah from personal experience as well as the experience of the general public who have studied pesantren from several interviews of ustadz, which can help improve the competence of reading students themselves with the practice of using sorogan methods.
##plugins.generic.usageStats.downloads##
##plugins.generic.usageStats.noStats##
Referensi
Arief, A. (2002). Pengantar Ilmu dan Metodologi pendidikan islam. Ciputat Pers.
Arikunto, S. (2005). Manajemen penelitian.
Departemen Agama, R. I. (2003). Pola pembelajaran di Pesantren. Jakarta: Departemen Agama RI.
Dhofir, Z., & Pesantren, T. (1994). Studi tentang Pandangan Hidup Kyai, LP3ES. Jakarta.
Ghazali, M. B. (2003). Pesantren berwawasan lingkungan. Prasasti.
Lubis, M. (2018). Kapita Selekta Pendidikan Islam. Edu Publisher.
Mardalis, M. (1989). Penelitian Suatu Pendekatan Proposal. Bumi Aksara.
Nafi, M. D. (2007). dkk, Praktis Pembelajaran Pesantren, Yogyakarta: PT. LKIS Pelangi Aksara.
Putra Daulay, H. (2004). Pendidikan Islam dalam Sistem Pendidikan Nasional di Indonesia. Jakarta: Penerbit Kencana.
Qomar, M. (2005). Pesantren: Dari transformasi metodologi menuju demokratisasi institusi. Erlangga.
Sadiman, A. S. (1990). Beberapa Aspek Pengembangan Sumber Belajar. Jakarta: Mediyatama Sarana Perkasa.
Senali, M. S. A. A. (2005). Metode Pembelajaran Ilmu Nahwu Sistem 24 Jam. Gresik: Terbit Terang Surabaya.
Syaodih Sukmadinata, N. (2007). Metode penelitian pendidikan. Bandung: Remaja Rosda Karya, 169–170.
Usman, M. B. (2002). Metode Pembelajaran Agama Islam. Jakarta: Ciputat Pers.
Arikunto, S. (2005). Manajemen penelitian.
Departemen Agama, R. I. (2003). Pola pembelajaran di Pesantren. Jakarta: Departemen Agama RI.
Dhofir, Z., & Pesantren, T. (1994). Studi tentang Pandangan Hidup Kyai, LP3ES. Jakarta.
Ghazali, M. B. (2003). Pesantren berwawasan lingkungan. Prasasti.
Lubis, M. (2018). Kapita Selekta Pendidikan Islam. Edu Publisher.
Mardalis, M. (1989). Penelitian Suatu Pendekatan Proposal. Bumi Aksara.
Nafi, M. D. (2007). dkk, Praktis Pembelajaran Pesantren, Yogyakarta: PT. LKIS Pelangi Aksara.
Putra Daulay, H. (2004). Pendidikan Islam dalam Sistem Pendidikan Nasional di Indonesia. Jakarta: Penerbit Kencana.
Qomar, M. (2005). Pesantren: Dari transformasi metodologi menuju demokratisasi institusi. Erlangga.
Sadiman, A. S. (1990). Beberapa Aspek Pengembangan Sumber Belajar. Jakarta: Mediyatama Sarana Perkasa.
Senali, M. S. A. A. (2005). Metode Pembelajaran Ilmu Nahwu Sistem 24 Jam. Gresik: Terbit Terang Surabaya.
Syaodih Sukmadinata, N. (2007). Metode penelitian pendidikan. Bandung: Remaja Rosda Karya, 169–170.
Usman, M. B. (2002). Metode Pembelajaran Agama Islam. Jakarta: Ciputat Pers.
Diterbitkan
2022-06-06
##submission.howToCite##
Arifin, A., ., F. dan Hajja Ristianti, D. (2022) “METODE SOROGAN DALAM MENINGKATKAN MINAT DAN KETERAMPILAN MEMBACA KITAB KUNING SANTRI Al-AFIYAH BOGOR JAWA BARAT”, Inspiratif Pendidikan, 11(1), hlm. 24-36. doi: 10.24252/ip.v11i1.29195.
Bagian
Artikel