Pengaruh Upah Dan Pertumbuhan Penduduk Terhadap Tingkat Pengangguran Di Kota Makassar

  • Syahrina Syam
    (ID)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh upah dan pertumbuhan penduduk terhadap tingkat pengangguran di Kota Makassar. Jenis data yang digunakan pada penelitian ini bersifat kuantitatif merupakan data time series dari tahun 2001-2011 tentang upah, pertumbuhan penduduk dan tingkat pengangguran yang didapat dari Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulawesi Selatan, literatur  atau buku dan laporan-laporan yang berkaitan dengan penulisan ini. Teknik pengumpulan data adalah melakukan pencatatan langsung mengenai data yang dipergunakan seperti data tingkat upah/UMP Kota Makassar jumlah pertumbuhan penduduk serta data jumlah tingkat pengangguran Kota Makassar, dalam bentuk time series data dari tahun 2001-2011 (11 tahun). Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linear berganda dengan teknik Ordinary Least Square (OLS). Hasil penelitian bahwa secara simultan upah dan pertumbuhan penduduk berpengaruh signifikan terhadap tingkat pengangguran dengan Pengujian secara parsial menunjukkan bahwa upah dan pertumbuhan penduduk berpengaruh positif dan signifikan terhadap pengangguran di Kota Makassar.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abdurrahman Umran, Prof. (1997), Islam dan KB, Jakarta: PT Lentera Basritama

Arsyad, Arsyad, (2010) Ekonomi Pembangunan, Yogyakarta: Edisi kelima, UPP STIM YKPN

Blaxter, L., Hughes, C., & Tight, M. (2001). How To Research. Maidenhead: Open University Press.

BPS, Makassar Dalam Angka Berbagai Edisi.

------, Indeks Pembangunan Manusia Kota Makassar Berbagai Edisi

Brata, Aloysius Gunadi, 2005. Investasi Sektor Publik Lokal, Pembangunan Manusia, dan Kemiskinan. Yogyakarta: Lembaga Penelitian – Universitas Atma Jaya.

Creswell W. Jhon. 2003. Qualitative, Quantitaive and Mixed Methods Approaches, Yogyakarta : ISBN.

Depnakertrans. 2004. Penanggulangan Pengangguran di Indonesia. Majalah Nakertrans Edisi-03 TH. XXIV-Juni

Dian Octaviani, Inflasi, Pengangguran, dan Kemiskinan di Indonesia: Analisis Indeks Forrester Greer & Horbecke, Jakarta : Media Ekonomi, Hal. 100-118, Vol. 7, No. 8. 2001

Hardiani & Junaidi, Dasar-Dasar Teori Ekonomi Kependudukan. (Hamada Prima, 2009)

Hermanto Siregar dan Dwi Wahyuniarti, Dampak Pertumbuhan Ekonomi Terhadap Penurunan Jumlah Penduduk Miskin. Jakarta : Erlangga. 2008

Kasiram M., Metode Penelitian : Edisi Keempat (Jakarta, 2006. Hal.274)

Kuriata Ginting S., Charisma, 2008, Analisis Pembangunan Manusia Di Indonesia, Medan: Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara. Tesis.

Mankiw N. Gregory, Makroekonomi (edisi keenam). Jakarta : Gramedia Pustaka. 2006

M. Akbar Ilham. (2011). Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi dan Upah Terhadap Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja Kota Makassar. Skripsi Makassar. UNHAS

Raharja Prathama. Pengantar ilmu Ekonomi (mikroekonomi & makroekonomi edisi ketiga hal.375). Jakarta : Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Indonesia, 2008

Silalahi, U. (2006). Metode Penelitian Sosial. Bandung: Unpar Press.

S.Marcelius Ekonomi Kependudukan : The economic of population an introdution (Surakarta;Sebelas Maret, 1988)

Soeroto, 2002, Strategi Pembangunan dan Perencanaan Tenaga Kerja. Jakarta :Gajah Mada University Press

Statistik Indonesia. Badan Pusat Statistik Sulawesi Selatan, Makassar

Subandi, (2011) Ekonomi Pembangunan, Bandung: Edisi Pertama, Alfabeta

Sumarsono, Sonny, (2009) Teori dan Kebijakan Publik Ekonomi Sumber Daya Manusia , Yogyakarta: Edisi Pertama, Garaha Ilmu.

Tjondronegoro M.P. Sediono, Ilmu Kependudukan. (Jakarta : Erlangga Soft Cover, 1984)

Todaro. Michael p. (2000). Pembangunan ekonomi di dunia ketiga edisi ketujuh terjemahan haris munandar. Erlangga. Jakarta

Undang-undang nomor 24 tahun 1992 tentang Penataan Ruang (UU 24/92)

Undang-undang nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan: pada Pasal 7 ayat (1)

Published
2015-06-10
How to Cite
Syam, S. (2015). Pengaruh Upah Dan Pertumbuhan Penduduk Terhadap Tingkat Pengangguran Di Kota Makassar. Jurnal Iqtisaduna, 1(1), 30-45. https://doi.org/10.24252/iqtisaduna.v1i1.1153
Section
Volume 1 Nomor 1 (2015)
Abstract viewed = 3882 times