Legal Certainty of Rights to the Benefits of Multiservice Financing Ijarah Agreements in Indonesia According to Fatwa (DSN-MUI, SAC Malaysia, and Darul Ifta' Egypt)
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui lebih jauh mengenai teori dan gagasan di balik akad ijarah pembiayaan multijasa serta bagaimana pemanfaatannya untuk memberikan hak kepastian hukum kepada penerima manfaat. Sumber data yang berasal dari peraturan perundang-undangan, fatwa, dan sumber pustaka lainnya digunakan dalam metode analisis deskriptif normatif, yaitu pendekatan komparatif dan konseptual. Sudah menjadi rahasia umum bahwa terdapat beberapa penafsiran mengenai bagaimana seharusnya akad ijarah pembiayaan multijasa diterapkan, baik dalam peraturan perundang-undangan maupun fatwa. Setiap lembaga fatwa mendapatkan tingkat kepastian hukum yang berbeda-beda sebagai hasil penelitian ini. Kesimpulan yang dapat diambil dari perbedaan pandangan tersebut adalah bahwa mutijasa harus menjamin keabsahan obyek, hubungan hukum, dan status pemilik manfaat agar dapat memberikan mekanisme pengalihan manfaat yang jelas sehingga akan memberikan kepastian hukum hak atas manfaat dalam suatu akad pembiayaan ijarah. Proses transfer manfaat tersebut kemudian dapat diringkas sebagai berikut: 1) Lembaga keuangan yang berperan sebagai mu’jir wajib menjamin bahwa hak kepemilikan atas manfaat jasa telah dikelola dan dapat digunakan atau dinikmati oleh nasabah yang bertindak sebagai musta' jir ; 2) Lembaga keuangan yang bertindak sebagai lessor harus terlebih dahulu mengadakan perjanjian atau akad ijarah dengan penyedia jasa dalam rangka pengelolaan kepemilikan hak atas manfaat; dan 3) Lembaga keuangan yang bertindak sebagai lessor dapat secara mandiri mengadakan akad ijarah multijasa secara langsung dengan nasabah, dengan ketentuan lembaga keuangan tersebut membayar atau bertransaksi dengan pihak ketiga atau penyedia jasa tersebut.
References
Aditya, Zaka Firma, and Rizkisyabana Yulistyaputri. “Romantisme Sistem Hukum Di Indonesia: Kajian Atas Kontribusi Hukum Adat Dan Hukum Islam Terhadap Pembangunan Hukum Di Indonesia (The Romanticism of Legal Systems in Indonesia: The Study of The Constribution of Islamic Law And Islamic Law for Legal Devel.” Jurnal Rechtsvinding 8, no. 1 (2019): 37–54. https://rechtsvinding.bphn.go.id/ejournal/index.php/jrv/article/view/305/211.
Albana, Muhammad Abdur Rosyid. “Analisis Pembiayaan Ijaroh Multijasa Di Bmt Makmur Gemilang Kabupaten Magelang.” Jurnal Education and Development 9, no. 3 (2021): 555–65.
Anshori, Muh. “Lembaga Keuangan Bank: Konsep, Fungsi Dan Perkembangannya Di Indonesia.” Madani Syariah 1, no. 1 (2019): 91–102.
Az-Zuhaili, Wahbah. Al-Fiqh Al-Islamiy Wa Adillatuhu. Ke-2. Damaskus: Darul Fikri, 1985.
Bank Negara Malaysia. Resolusi Syariah Dalam Kewangan Islam: Edisi Kedua (2010).
Dariana, Dariana, and Wawan Ismanto. “Analisis Pembiayaan Multijasa Dengan Akad Ijarah.” JPS (Jurnal Perbankan Syariah) 1, no. 1 (2020): 1–14. https://doi.org/10.46367/jps.v1i1.195.
Fatmawati, Nur Lailatul, and Rifqi Muhammad. “Implementasi Akad Ijarah Multijasa Sektor Pendidikan: Studi Kasus Bank CIMB Niaga Syariah.” Jurnal Ekonomi Islam 11, no. 2 (2020): 187–204.
Firdausi, Kamalia. “Study of Contract Object in Multi-Service Financing Using Ijarah in Islamic Bank.” JCH (Jurnal Cendekia Hukum) 6, no. 2 (2021): 225. https://doi.org/10.33760/jch.v6i2.316.
Fittria, Anis. “Analisis Multi Objek Pada Akad Pembiayaan Ijarah Multi Jasa Di Bank Pembiayaan Rakyat Syariah.” Iqtisad: Reconstruction of Justice and Welfare for Indonesia 9, no. 1 (2022): 103. https://doi.org/10.31942/iq.v9i1.6533.
Hardiati, Neni, Yoyok Prasetyo, and Nana Herdiana Abdurrahman. “Penerapan Hybrid Contract Sebagai Inovasi Pada Produk Pembiayaan Multijasa Di Lembaga Keuangan Syariah.” Transekonomika: Akuntansi, Bisnis Dan Keuangan 1, no. 6 (2021): 567–77. https://doi.org/10.55047/transekonomika.v1i6.96.
Hartati, Neneng. “Analisis Hukum Ekonomi Syariah Terhadap Putusan Mah¬kamah Agung Nomor: 569 K/Ag/2015 Tentang Penyelesai¬an Sengketa Pembiayaan Ijârah Multijasa.” Jurnal Perspektif 2, no. 2 (2018): 153–83. https://doi.org/10.15575/jp.v2i2.28.
Hidayanto, Bani Idris. “Analisis Pembiayaan Ijarah Multijasa Di KSPPS BMT An-Najah Wiradesa Pekalongan.” UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2019.
Jamaluddin, and A. Hasyim Nawawie. “Kompleksitas Pembiayaan Ijarah Multijasa Dalam Fatwa Dewan Syari’ah Nasional Nomor 44 Tahun 2004 Perspektif Fiqh Muamalah Maliyyah.” Jurnal At-Tamwil: Kajian Ekonomi Syariah 3, no. 1 (2021): 26–49. https://doi.org/10.33367/at.v2i3.1452.
Khasanah, Uswatun, Anwar Made, and Ati Retna Sari. “PENGARUH PEMBIAYAAN , NON PERFORMING FINANCING ( NPF ) , CAPITAL ADEQUACY RATIO ( CAR ) , DAN FINANCING TO DEPOSIT RATIO ( FDR ) TERHADAP PROFITABILITAS BANK SYARIAH ( Studi Kasus Pada Bank Umum Syariah Di Indonesia Tahun 2013-.” Jurnal Riset Mahasiswa Akuntansi 7, no. 2 (2019): 1–6.
Manullang, E Fernando M. Legisme, Legalitas & Kepastian Hukum. Ke-3. Jakarta: Pranadamedia Group, 2019.
Marzuki, Peter Mahmud. Penelitian Hukum. Revisi ke-. Jakarta: KENCANA: Prenada Media Group, 2021.
Maulana, Diky Faqih, and Abdul Rozak. “Analisis Fatwa DSN MUI Mengenai Pembiayaan Multijasa Dengan Akad Ijarah Pada BMT.” Az Zarqa’: Jurnal Hukum Bisnis Islam 13, no. 1 (2021): 101–24. https://doi.org/10.14421/azzarqa.v13i1.2179.
Mubarok, Jaih, and Hasanuddin. Fikih Mu’amalah Maliyyah: Akad Ijarah Dan Ju’alah. Bandung: Simbiosa Rekatama Media, 2020.
Mujahidin, Akhmad. “Hukum Perbankan Syariah,” 3rd ed. Depok: Rajawali Pers, 2019.
Rahmawati, Dewi, and Abdul Mujib. “Eksistensi Pembiayaan Multijasa Di Baitul Maal Wattamwil ( BMT ).” JIEI: Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam 9, no. 01 (2023): 1139–45.
Sabiq, Sayyid. Fiqih As-Sunnah. Beirut: Darul Fikri, 1983.
Securuties Commission Malaysia. Keputusan Majelis Penasehat Syariah Suruhanjaya Sekuriti Malaysia. Malaysia: Suruhanjaya Sekuriti, 2021.
Tamam, Ahmad Badrut. “Kedudukan Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Dan Fatwa Dewan Syariah Nasional (DSN) Dalam Sistem Hukum Indonesia.” Al-Musthofa: Journal Of Sharia Economics 4, no. 2 (2021): 172–81.
Wicaksono, Dhanang Aryo. “Penyelesaian Sengketa Akad Pembiayaan Ijarah Multiakad (Analisis Putusan Mahkamah Agung Nomor 569 K/Ag/2015).” Repository UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Universitas Islam Negeri Syarief Hidayatullah Jakarta, 2022.
Copyright (c) 2023 farel01, Adi Nurhani Mufrih, Abdurrahman Dahlan, Ria Safitri, Azizah.docx
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Once an article was published in the journal, the author(s) are:
- to retain copyright and grant to the journal right licensed under Creative Commons License Attribution that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship.
- permitted to publish their work online in third parties as it can lead wider dissemination of the work, with an acknowledgement of its initial publication in this journal
- continue to be the copyright owner and allow the journal to publish the article with the CC BY-NC-SA license
- receiving a DOI (Digital Object Identifier) of the work.