Penguatan Demokratisasi Pada Implementasi Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat di Kelurahan Lakessi Kecamatan Maritengngae Kabupaten Sidrap
Abstrak
Meningkatkan kualitas hidup masyarakat adalah tujuan utama ideologi bangsa yang merupakan manifestasi dari kehidupan yang sejahtera. Fokus utama dari upaya peningkatan kualitas hidup ini terletak pada kelompok miskin dan kelompok rentan lainnya yang jumlahnya terus meningkat. Pemerintah telah merancang kebijakan-kebijakan untuk mengurangi jumlah penduduk miskin melalui berbagai program pemberdayaan masyarakat. Program pemberdayaan masyarakat ini memberikan warga kewenangan untuk merencanakan pembangunan secara mandiri, dengan dasar pada prinsip demokrasi atau demokratisasi komunitas. Demokratisasi komunitas bukan hanya sebuah konsep, melainkan juga telah menjadi arus utama dalam wacana pembangunan alternatif. Rencana pembangunan alternatif menggabungkan paradigma perencanaan dari atas ke bawah dan dari bawah ke atas. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode fenomenologi. Informan penelitian dipilih dengan metode purposive sampling, dan sumber data melibatkan wawancara serta referensi yang relevan sebagai data primer dan sekunder. Analisis data dilakukan dengan metode reduksi, penyajian, dan penyimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa demokratisasi komunitas yang mencakup; aspek kesempatan partisipasi yang sama, transparansi dalam pengambilan keputusan, pemilihan pemimpin secara inklusif dan representatif, pengakuan terhadap hak asasi manusia, penguatan kapasitas masyarakat, serta keadilan sosial dan ekonomi, terjabarkan secara memadai, meskipun dengan tingkat kinerja yang beragam dalam semua aspek kunci demokratisasi komunitas.