Uji cemaran Escherichia coli pada punggung (back) dan paha atas (thigh) daging ayam broiler
Abstract
Produksi hasil ternak d Indonesia saat ini sudah sangat besar jumlahnya. Produk hasil pangan ternak yang dikonsumsi masyarakat umum berupa pangan langsung maupun olahan, seperti susu, telur, daging sapi dan ayam, sosis bakso nuget dan lainnya. Kebersihan pangan tersebut seharusnya terjaga dan sesuai dengan aturan batas maksimum cemaran mikroba dalam pangan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui jumlah cemaran bakteri Escherichia coli pada beberapa daging ayam yang diperoleh di salah satu pasar di Kota Makassar. Penelitian dilakukan dengan menggunakan uji eber dan formalin, dilanjutkan dengan uji total plate count dengan mengisolasi bakteri melalui pengenceran bertingkat pada sampel. Masing-masing cawan petri yang telah berisi sampel, ditambahkan 12-15 ml media plate count agar (PCA) yang sudah didinginkan. Jumlah koloni bakteri yang tumbuh dihitung antara 25-250 koloni. Data dianalisis untuk mengetahui kelayakan konsumsi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah cemaran E. coli terendah pada empat sampel punggung dan paha atas daging ayam broiler sebesar 2,6 x 102 cfu/gr dan nilai tertinggi cemaran adalah 5,2 x 102 cfu/gr. Nilai tersebut melebih ambang batas yang telah ditetapkan oleh SNI, sehingga tidak layak untuk dikonsumsi.