Hubungan Kadar Timbal dalam Darah dengan Jumlah Eritrosit, MCV dan MCH Pada Ibu Hamil di Daerah Pantai
Abstract
Timbal merupakan logam berat yang memiliki sifat toksiknya yang akumulatif dan biomagnifikasi bagi kesehatan manusia. Salah satu efek paparan timbal adalah dapat mempengaruhi sistem hematologi dengan cara menganggu sintesis heme, kemudian memperpendek umur sel darah merah (eritrosit) serta menyebabkan anemia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan kadar timbal dalam darah dengan jumlah eritrosit, MCV dan MCH pada ibu hamil.
Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional, dengan jumlah sampel 49 ibu hamil yang di ambil secara purposive sampling. Sedangkan analisis data penelitian menggunakan SPSS versi 17,0 for windows.
Kadar timbal dalam darah ibu hamil rata-rata 19,74±9,416 µg/dL dengan nilai minimum sebesar 6,33 µg/dL dan nilai maksimum yakni 30,60 µg/dL. Hasil analisis multivariat menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara kadar timbal dalam darah dengan jumlah eritrosit (p = 0,034 dan OR= 11,717). Namun antara kadar timbal dalam darah dengan MCV dan MCH tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan p = 0,148 dan p =0,480 > 0,05.
Semua ibu hamil memiliki kadar timbal diatas ambang batas yang ditentukan oleh CDC yakni 5,0 µg/dL dengan nilai rata-rata 19,74 µg/dL, Kadar timbal dalam darah tinggi merupakan salah salah satu faktor risiko terjadinya penurunan jumlah eritrosit pada ibu hamil
Kata Kunci : timbal, eritrosit, MCV, MCH, ibu hamil
References
Center for Disease Control and Prevention. Very High Blood Lead Levels Among Adults – United States 2002-2011. Morbidity and Mortality Weekly Report. United States; 2013.
Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes. Profil Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes tahun 2010. Brebes. DKK Brebes; 2010.
Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes. Profil Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes. Brebes; 2013.
Gilbert, SG. A Small Dose of Toxicology ; The Health Effects of Common Chemicals. New York. CRC Press; 1951
Goldstein BD and Kipen HM, Hematology Disorder. Levi and Wegman (Eds),Occupational Health Recognition and Preventing Work-Related Disease. 3rd Ed.United Stated of America. 1994. Little Brown and Company.
Hartini E. Kadar Pumblum (Pb) dalam Darah pada Wanita Usia Subur di Daerah Pertanian. Jurnal Visikes September 2010; 9 (2) ; 70-80.
Hoffrand AV dan Moss PAH. Kapita Selekta Kematologi; Esensial Haematology. Jakarta EGC; 2013.
Laporan Kerja Puskesmas Kluwud. Data Anemia Ibu Hamil. 2016.
La-Llave-Leon O, Lugo-Soto R, Aguilar-Duran M, Estrada-Martinez S, Salas-Pacheco JM, Sandoval-Carrillo A, at al . Relationship between Blood Lead Levels and Hematological Indices in Pregnant Women. Journal Women & Health .Vol 55; 2015.
La-Llave- Leon O, Mendez-Hernandez EM, Castellanos-Juarez FX, Esquivel-Rodriguez E, Vazquez-Alaniz F, Sandoval-Carrillo A, at al. Association between Blood Lead Levels and Delta-Aminolevulinic Acid Dehydratase in Pregnant Women. International Journal of Environmental Researchand Public Health.Vol 14(4).hal 432; 2017.
Lippman. Chemical Contamination in the Human Envirotmental. Oxford University Press. New York; 1979. P .207.
Palar H. Pencemaran dan Toksikologi Logam Barat. Jakarta. Rineka Cipta; 2012.
Suherni. Lead Poisoning in Indonesia.The Global Lead Advice and Support Service (GLASS); 2010.
United Nations Environment Programme Chemicals. Draft final review of scientific information on Lead. UNEP. Swizerland; 2008.
World Health Organizations (WHO). Lead Poisoning and Health. Fact sheet. Reviewed September 2016. (Online) , [diakses Januari 2017) Available from: URL:http://www.who.int/mediacentre/factsheets/fs379/en/.
Widowati W, Sastiono A, Jusuf R. Efek Toksik Logam Pencegahan dan Penanggulangan Pencemaran. Yogyakarta. Andi; 2008.
Widowati W, Sastiono A, Jusuf R. Efek Toksik Logam Pencegahan dan Penanggulanggan Pencemaran. Yogyakarta. Andi; 2008
Copyright (c) 2018 HIGIENE: Jurnal Kesehatan Lingkungan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.