PERLINDUNGAN HUKUM NOTARIS TERKAIT PEMALSUAN IDENTITAS DEBITOR DALAM AKAD MURABAHAH DI BSI MAKASSAR
Abstrak
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisi bentuk tanggung jawab notaris terhadap akta yang dibuatnya terkait pemalsuan identitas debitor dalam akad murabah; serta menganalisis bentuk perlindungan hukum bagi notaris terkait pemalsuan identitas debitor dalam akad murabahah. Penelitian ini merupakan penelitian normatif dengan menggunakan pendekatan perundang-undangan (statute) dan pendekatan kasus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlindungan hukum bagi notaris atas identitas palsu belum diatur dalam UUJN, perlindungan hukum dari Majelis Kehormatan Notaris MKN hanya menyetujui atau menolak ketika notaris dipanggil penyidik, untuk memberi keterangan baik sebagai saksi atau tersangka. Pertanggung jawaban notaris terkait identitas palsu atau keterangan palsu dalam pembuatan akta autentik dalam akad murabahah tidak dapat dipertanggung jawabkan oleh notaris selama notaris tidak melanggar UUJN, tidak melanggar teknik pembuatan akta, maupun peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Kata Kunci: Akad Murabahah, Identitas Palsu, Notaris.
Once an article was published in the journal, the author(s) are:
- to retain copyright and grant to the journal right licensed under Creative Commons License Attribution that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship.
- permitted to publish their work online in third parties as it can lead wider dissemination of the work, with an acknowledgement of its initial publication in this journal
- continue to be the copyright owner and allow the journal to publish the article with the CC BY-NC-SA license
- receiving a DOI (Digital Object Identifier) of the work.