TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PENYALURAN DANA ZAKAT BAGI KORBAN BENCANA ALAM (STUDY KASUS BAZNAS KABUPATEN BANTAENG)

  • Aldiansyah Amar Amar UIN Alauddin Makassar
    (ID)
  • A. Intan Cahyani
    (ID)

Abstract

Abstrak

Hukum Islam merupakan seperangkat peraturan berdasarkan wahyu Allah swt dan sunnah rasul. Zakat secara bahasaal-barakatu’ ”keberkahan”, al-tharatu ”Kesucian” dan “al-shalahu” keberesan.secara istilahzakat adalah harta milik pribadi yang dikeberikan kepada orang yang berhak menerima ketika nishabnya sudah terpenuhi.Penelitian ini menggunakan jenis penelitian lapangan (field research).Sumber data penelitian ini adalah data primer yaitu wawancara, dandata sekunder yaitu jurnal, buku, dan referensi lainnya yang berkaitan dengan penelitian ini. Metode pengumpulan data yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini yaitu, pertama adalah pengumpulan, pihak BAZNAS terlebih dahulu membuat unit pengumpul zakat (UPZ).kedua adalah penyaluran, sebelum disalurkan, terlebih dahulu menyurvei setiap korbanbencana alam apakah berhak menerima zakat atau tidak.Ketentuan hukum Islam yang membagi penerima zakat menjadi delapan golongan memang tidak di sebutkan secara spesifik mengenai korban bencana alam, akan tetapi melihat dari situasi dan kondisi, korban bencana alam yang kehilangan harta benda dapat di kategorikan dalam salah satu dari delapan penerima zakat tersebut seperti fakir atau miskin.

Kata Kunci: Tinjauan Hukum Islam, Penyaluran Dana Zakat , Korban bencana alam

Published
2023-06-09
Section
Volume 4 Nomor 3 April 2023
Abstract viewed = 115 times