GREEN ACCOUNTING BASED ON DEEP ECOLOGY IN SUPPORTING COMPANY SUSTAINABILITY

Main Article Content

Dian Amalia Putri Rohani
Wahyuddin Abdullah
Murtiadi Awaluddin

Abstract

Abstract, The purpose of this study is to find out how the disclosure and meaning of green accounting based on deep ecology and to see how the reality of sustainability is reflected in the sustainability report of PT Vale Indonesia in 2021. This research type is a qualitative research using semiotic analysis of company’s sustainability report to look at the disclosure of green accounting based on deep ecology in supporting the company’s sustainability. The data is obtained from the sustainability report of PT Vale Indonesia in 2021. The data used as the object of analysis in the semiotic study is the text contained in the sustainability report. The results of this study indicate that PT Vale has reported its environmental performance in the form of a sustainability report, but the data provided has not fully covered real cost reporting. Regarding the concept of deep ecology, PT Vale makes it happen throught 3 stages, namely strategic planning, implementation and program evaluation. The application of deep ecology based on green accounting in realizing the company’s sustainability is marked by 3 sustainability indicators that have been achieved by the company, namely operational sustainability, environmental sustainability, and sustainability of existence.


Abstrak, Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengungkapan dan pemaknaan green accounting berbasis deep ecology serta untuk melihat bagaimana realitas sustainability (keberlanjutan) yang terefleksi dalam sustainability report PT Vale Indonesia Tahun 2021. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan analisis semiotika untuk mengungkap makna pada sustainability report perusahaan dengan melihat pengungkapan green accounting berbasis deep ecology dalam menunjang keberlanjutan perusahaan. Data diperoleh dari sustainability report PT Vale Indonesia Tahun 2021. Data yang dijadikan objek analisis dalam kajian semiotik adalah teks yang terdapat pada sustainability report. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa PT Vale sudah melaporkan kinerja lingkungannya dalam bentuk sustainability report akan tetapi data yang diberikan belum sepenuhnya melingkupi pelaporan biaya secara ril. Terkait konsep deep ecology, PT Vale mewujudkannya melalui 3 tahap yaitu perencanaan strategis, pelaksanaan serta evaluasi program. Penerapan green accounting berbasis deep ecology dalam mewujudkan keberlanjutan perusahaan ditandai dengan 3 indikator keberlanjutan yang berhasil diraih oleh perusahaan yaitu keberlanjutan operasional, keberlanjutan lingkungan, dan keberlanjutan eksistensi.

Article Details

How to Cite
Rohani, D. A. P., Abdullah, W., & Awaluddin, M. (2023). GREEN ACCOUNTING BASED ON DEEP ECOLOGY IN SUPPORTING COMPANY SUSTAINABILITY. ISAFIR: Islamic Accounting and Finance Review, 4(2), 229-241. https://doi.org/10.24252/isafir.v4i2.37942
Section
Artikel

References

Anna, Y., & T, D. R. D. R. (2019). Sustainibility Rreporting : Analisis Kinerja Keuangan dan Nilai Perusahaan Dalam upaya menciptakan Sustainable Development Goals ( SDGs ), maka negara dan mengukur kemajuan , memantau dampak dari pengentasan kemiskinan , melindungi bumi penghuninya . Semu. Jurnal ASET (Akuntansi Riset), 11(2), 238–255.
Arizona, I. P. E., & Suarjana, I. W. (2017). Kepedulian dan pengetahuan pelaku bisnis mengenai. Jurnal Riset Akuntansi, 7(2), 157–166.
Artani, K. T. B. (2019). Green Accounting pada Local Chain Management Hotel dan International Chain Management Hotel di Bali. Jurnal Riset Akuntansi Dan Bisnis Airlangga, 4(2), 669–686.
Arthini, N. W. S., & Mimba, N. P. S. H. (2016). Analisis Perbedaan Kinerja Keuangan antara Pemenang dan Bukan Pemenang Indonesian Sustainability Reporting Awards. E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana, 14(1), 575–603.
Artisna, S., Umar, I., & Chandra, D. (2018). Penerapan Konsep Kampus Ramah Lingkungan (Green Campus) dalam Tinjauan Deep Ecology di Universitas Negeri Padang. Jurnal Buana, 2(4), 300–311.
Astini, L. T., Yuniarta, G. A., & Kurniawan, P. S. (2017). Analisis Penerapan Global Reporting Initiative (GRI) G4 pada Laporan Keberlanjutan Perusahaan Tahun 2013-2016 (Studi pada Perusahaan Pertambangan yang Terdaftar di BEI). E-Journal S1 Ak Universitas Pendidikan Ganesha, 8(2).
Aziza, N. (2014). Anteseden Pengungkapan Lingkungan dan Pengaruhnya terhadap Image Perusahaan (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur di Indonesia). Jurnal Fairness, 4(1), 1–21.
Chadijah, D. I. (2017). Keberlanjutan Ekologis Hutan dalam Kearifan Lokal Panglima Uteun pada Masyarakat Nagan Raya. Jurnal Analisa Sosiologi, 6(2), 1–17.
Dewi, S. R. (2016). Pemahaman dan Kepedulian Penerapan Green Accounting: Studi Kasus UKM Tahu Sidoarjo. Prosiding Seminar Nasional Ekonomi Dan Bisnis & Call for Paper FEB UMSIDA, 497–511.
Hati, R. P. (2018). Analisis Penerapan Green Accounting Berbasis University Social Responsibility (USR) pada Universitas Riau Kepulauan dan Universitas Internasional Batam. Measurement, 12(1), 121–131.
Ibrahim, M. L., & Ashadi. (2020). Kajian Konsep Arsitektur Semiotik pada Bangunan Gedung Pertunjukan. Jurnal Arsitek Zonasi, 3(3), 372–381.
Indryani, H., Fransisca, S., & Purnama, S. (2018). Analisis Corporate Social Responsibility Disclosure sebagai Perwujudan Green Accounting. Jurnal Accounting Politeknik Sekayu, VII(1), 52–58.
Mersi. (2016). Tanggung Jawab Lingkungan dan Peran Informasi Biaya Lingkungan dalam Pengambilan Keputusan Manajemen: Studi Kualitatif. Jurnal Ilmiah Revenue, 2(2), 1–18.
Pratiwi, K. P., & Chariri, A. (2013). Environmental Incidents, Pemberitaan Media dan Praktik Pengungkapan Lingkungan (Environmental Disclosures) : Studi pada Sustainability Report Asia Pulp and Paper Co., Ltd. Diponegoro Journal of Accounting, 2(3), 1–12.
Rahadian, A. (2017). Anomali Aliran pada Shallow Ecology Ethic dan Deep Ecology Ethics. ResearchGate, 1–5.
Rofelawaty, B. (2014). Analisis Praktik Pelaporan Berkelanjutan ( Sustainability Reporting ) pada Perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Jurnal Aplikasi Manajemen, 12(2), 258–268.
Satmaidi, E. (2015). Konsep Deep Ecology dalam Pengaturan Hukum Lingkungan. Jurnal Penelitian Hukum Supremasi Hukum, 24(2).
Suaidah, Y. M. (2020). Pengungkapan Sustainability Report dan Pengaruhnya terhadap Kinerja Perusahaan. Management and Business Review, 4(1), 39–51.
Sulistiawati, E., & Dirgantari, N. (2016). Analisis Pengaruh Penerapan Green Accounting terhadap Profitabilitas pada Perusahaan Pertambangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Jurnal Reviu Akuntansi Dan Keuangan, 6(1), 865–872.
Tarigan, J., & Semuel, H. (2014). Pengungkapan Sustainability Report dan Kinerja Keuangan. Jurnal Akuntansi Dan Keuangan, 16(2), 88–101. https://doi.org/10.9744/jak.16.2.88-101
Utari, E. (2020). Green Accounting: Urgensi Laporan Biaya Lingkungan dalam Bingkai Tabligh (Studi pada PTPN XIV Pabrik Gula Takalar). UIN Alauddin Makassar.
Yuliantini, Y. D., & Putra, A. W. (2017). Semiotika dalam Novel Rembulan Tenggelam di Wajahmu Karya Tere Liye. Jurnal Literasi, 1(2), 65–72.
Zulhaimi, H. (2015). Pengaruh Penerapan Green Accounting terhadap Kinerja Perusahaan (Studi pada Perusahaan Peraih Penghargaan Industri Hijau yang Listing di BEI). Jurnal Riset Akuntansi Dan Keuangan, 3(1), 603–616.