Analisis Pendapatan Sistem Pertanian Terpadu Integrasi Padi-Ternak Sapi Di Kelurahan Tatae Kecamatan Duampanua Kabupaten Pinrang
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat pendapatan pertanian terpadu terhadap peningkatan pendapatan petani di Kelurahan Tatae, Kecamatan Duampanua, Kabupaten Pinrang. Sistem pertanian terpadu yang dikaji meliputi usahatani padi-ternak sapi, dan usaha-usaha lain yang berpengaruh terhadap pendapatan rumah tangga petani. Budidaya tanaman padi yang menghasilkan output dapat menjadi input bagi ternak seperti pemanfaatan jerami padi sebagai pakan ternak sapi. Pertanian terpadu ditandai oleh keragaman aktifitas yang tinggi yakni pertanian tanaman pangan, peternakan sapi, usaha kebun, usaha kambing, usaha unggas serta usaha lain yang memberi kontribusi terhadap peningkatan pendapatan petani. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perkembangan struktur ekonomi petani yang menerapkan usahatani padi monokultur memberi kontribusi pendapatan sebesar Rp 9.213.550,00 dengan B/C Ratio 1,38 dan petani yang menerapkan usahatani sapi monokultur diperoleh pendapatan sebesar Rp 6.856.166,66 dengan B/C Ratio 0,89, sedangkan usahatani padi-sapi terpadu diperoleh pendapatan sebesar Rp 17.981.726,95 dengan B/C Ratio 1,73. Pertanian terpadu memberi kontribusi berupa saling keterkaitan antara subsistem melalui aliran input-output antara tanaman dan ternak. Keterpaduan usahatani ternak dapat memberikan kontribusi terhadap pendapatan ditandai dengan adanya reduksi hasil usaha, sehingga berdampak pada peningkatan pendapatan rumah tangga petani.
Downloads
References
Adiwijoyo, S. 2005. Reformasi Bidang Pertanian. Pakar (Pusat Kajian Reformasi) Jakarta
Delima., M. Karim., A., dan Yunus., M. 2015. Kajian potensi produksi hijauan pakan pada lahan eksisting dan potensial untuk meningkatkan populasi ternak ruminansia di Kabupaten Aceh Besar. Jurnal Agripet. 15 (1), 33-40.
Dini. 2014. Sistem integrasi padi ternak untuk mewujudkan kedaulatan pangan. Jurnal Agroteknologi , 4 (2), 15-26.
Harli. 2017. Sistem integrasi tanaman-ternak kambing untuk produksi kakao yang resilien. Jurnal Agrovital, 2(1), 1-7
Hasan dan Safaruddin. 2012. Pengaruh Sistem Integrasi Padi Ternak (SIPT) terhadap Peningkatan Pendapatan Petani dan Dampaknya Terhadap Pengembangan Wilayah di Kabupaten Serdang Bedagai. Jurnal Ekonom, 15 (4), 163-172.
Indira., 2017. Integrated Crop-livestok Farming System For the Sustainable Livestok. Production International Journal of Innovative Research and Advanced Studies (IJIRAS) 4 (6), 117-120.
Kusnadi., U. 2008. Inovasi Teknologi Peternakan dalam Integrasi Tanaman Ternak untuk Menunjang Swasembada Daging Sapi. Jurnal Pengembangan Inovasi Pertanian. 1 (3), 189-205
Lukiwati., Kusmiyati, Yafizham, dan Anwar., (2019). Improvement of Plant Growth and Production of Waxy Corn With Organic-NP Enriched Manure and inorganik Fertilizer in Sragen of Central Java Indonesia. International Conference on Food and Technology. IOP Conf. Series: Earth and Enviromental Science 292 (2019): 012056.
Mulyadi., Wihardjaka dan Setiyanto., 2013. Pengelolaan Biogas dan Integrasi Tanaman Pangan dan Ternak Sapi pada Lahan Sawah Tadah Hujan. Prosiding Expose dan Seminar Nasional Inovasi Pertanian Ramah Lingkungan, 685-693.
Novitri., K, Edi F., dan Denni D., 2019. Sistem usaha tani integrasi padi dan sapi meningkatkan pendapatan petani di Kelurahan Kedui Kabupaten Seluma Propinsi Bengkulu. Jurnal Ilmiah Agribisnis Perikanan, 12 (1), 64-69.
Wisri., P dan Susana IWR. 2014. Potensi dan Pemanfaatan Kulit Buah Kakao Sebagai Pakan Alternatif Ternak Ruminansia. Balai Penelitian Ternak, Bogor
Samsul., A., Limi., M.A., Zani., M., dan Salamah., 2018. Analisis potensi dan kelayakan usahatani sistem integrasi padi ternak (Studi Kasus di Desa Silea Jaya Kecamatan Buke Kabupaten Konawe Selatan). Jurnal Ilmu dan Teknologi Peternakan Tropis, 6 (3), 375-381.
Suwarto. 2018. Reduction of urea fertilize uses throught application of livestock manure in an integrated farming system of maizeang cattle. Journal of Tropical Crop Science. 5 (1), 18-24.
Usman., Batseba., Tiro dan Dominanto. 2017. Model integrasi sapi potong dengan padi sawah mampu meningkatkan pendapatan petani di Papua. Seminar Nasional Peternakan 3, Universitas Hasanuddin Makassar, Paper 181-188.
Wachirapkom., C. Pilachai., K., Wanapat., M., Pakdee., P., Cherdthetong., A., 2016. Effect of grown corn cobs as a fiber source in total mixed ration on feed intake, milk yield and milk composition in tropical lactating crossbred holstein cows. Animal Nutrition, 2:334 – 338.
Wibawo. 2015. Sistem Pertanian Bioindustri yang Berkelanjutan Berbasis Integrasi Padi-Sapi BPTP. Bengkulu.
Yunilas. 2009. Karya Ilmiah. Bioteknologi Jerami Padi Melalui Fermentasi Sebagai Bahan Pakan Ternak Ruminansia. Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara, Medan. Repository.Usu.Ac.Id/Bitstream/Handle/805/09E01417.Pdf;.
Yuliani. 2014. Sistem integrasi padi ternak untuk mewujudkan kedaulatan pangan. Jurnal Agroteknologi 4 (2), 15-20.
Copyright (c) 2020 Muh Jurhadi Kadir
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Jurnal Ilmu dan Industri Peternakan (JIIP) is published under the terms of the Creative Commons Attribution license. Authors retain the copyright to their work. Users may read, copy and distribute the work in any medium provided the authors and the journal are appropriately credited.