Pengaruh Penggunaan Ekstrak Kayu Secang (Caesalpinia sappan L.) terhadap Uji Organoleptik dan Kadar Air Albumen Telur Asin Itik Magelang

  • Nur Hidayah Tidar University
    (ID)

Abstract

Duck is one type of waterfowl that has a higher nutritional content than chicken. The high nutritional content of duck meat causes the meat to be more easily damaged because there is enough food for microbes so that duck meat cannot be stored at room temperature for too long. An alternative effort to inhibit microbial activity in duck meat is the addition of safe natural ingredients to the meat. One of the natural ingredients that can be used is bilimbi fruit because it has a high acid content. This study aims to determine the difference in the duration of soaking Magelang duck meat with belimbing wuluh juice on the pH value, water holding capacity and water content. The research method was carried out using a Completely Randomized Design (CRD) with 4 treatments and 5 replications, and using a 40% concentration of bilimbi fruit juice with a soaking time of 0, 20, 40, 60 minutes. The data obtained were analyzed by analysis of variance (ANOVA) and if different results were obtained, it was continued with the Duncan Multiple Rang Test (DMRT) further test. The results showed that the immersion time for 20-60 minutes had a very significant effect on lowering the pH value (4.30-4.67) and significantly reduced water content (63.83-64.07%) with a time 40-60 minutes, but had no significant effect on water holding capacity (54.63-48.47%). The immersion time of 40-60 minutes with bilimbi fruit juice with a concentration of 40% in Magelang duck breast meat reduced pH and water content, but had no effect on water holding capacity.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Andani, A.F., C.H. Wibowo, dan E. Pratiwi. 2021. Pengaruh perendaman ekstrak belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi L.) pada sifat organoleptik, protein, pH, dan selama penyimpanan daging ayam broiler. Jurnal Mahasiswa, 2(1): 1-10.

AOAC. 1995. Official Method of Analysis of The Association of Official Analitycal Chemist. Benyamin Franklin Station. Washington

AOAC. 2005. Official Method of Analysis of The Association of Official Analitycal Chemist. Benyamin Franklin Station. Washington.

Badan Pusat Statistik (BPS). 2019. Statistik Peternakan dan Kesehatan Hewan. BPS Jawa Tengah. Semarang.

Badan Pusat Statistik (BPS). 2021. Jumlah Rumah Tangga Usaha Hortikultura Tahunan dan Semusim Menurut Kelompok Tanaman dan Kecamatan. BPS Jawa Tengah. Semarang

Dewi, S.H.C. 2006. Pengaruh Pemberian Gula, Insulin dan Lama Istirahat Sebelum Pemotongan pada Domba Setelah Pengangkutan terhadap Kualitas Kimia Daging. Tesis. Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Felayati, Y. 2019. Kualitas Kimia Daging Ayam Broiler yang Diberi Air Perasan Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia) dengan Lama Perendaman yang Berbeda. Skripsi. Universitas Islam Syarif Kasim Riau. Pekanbaru.

Fitriani, P., H. Rizqiat, dan S. Susanti. 2017. Pengaruh Marinasi Menggunakan Serai Dapur (Cymbopogon citratus L.) terhadap Sifat Kimia Daging Itik (Anas platyrhynchos.). Disertasi. Universitas Diponegoro. Semarang.

Hermawati, G. 2016. Pengaruh perendam sari buah stroberi (Fragari vesca) dalam berbagai konsentrasi terhadap mutu fisik daging ayam petelur afkir. Jurnal Sain Peternakan Indonesia. 140(4): 424-430

Hidayati, N. 2005. Peran bawang putih (Allium sativum) dalam meningkatkan kualitas daging ayam pedaging. Media Kedokteran Hewan, 21(1): 32-34.

Insan, R. R., A. Faridah, A. Yulastri, dan R. Holinesti. 2019. Using belimbing wuluh (Averhoa blimbi L.) as a functional food processing product. Jurnal Pendidikan Tata Boga dan Teknologi, 1(1): 47-55.

Izzati, T.N., S. Susilowati, dan I.R. Dinasari. 2018. Pengaruh Lama Perendaman dalam Berbagai Konsesntrasi Larutan Sari Buah Markisa Kuning (Passiflora flavicarpa) terhadap Nilai pH dan Jumlah Mikroba Daging Itik Petelur Afkir. Skripsi. Universitas Malang. Malang

Kurniawan, N.P., D. Septinova, dan K. Adhianto. 2014. Kualitas fisik daging sapi dari tempat pemotongan hewan di Bandar Lampung. Jurnal Ilmiah Peternakan Terpadu, 3(3): 133-137

Muchtadi, T.R. dan Sugiyono. 1992. Ilmu Pengetahuan Bahan Pangan. Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Nurohim, N., Nurwantoro, dan D. Sunarti. 2013. Pengaruh metode marinasi dengan bawang putih pada daging itik terhadap pH, daya ikat air, dan total coliform. Animal Agriculture Journal, 2(1): 77-85.

Octaviani, M, dan F. Fadila. 2018. Uji aktivitas anti jamur sari buah belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi L.) terhadap jamur Candida albicans. Jurnal Katalisator, 3(2): 125-133

Pradana, H.A., B. Muwakhid, dan I. Dinasari. 2020. Pengaruh konsentrasi sari belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi L) dan lama perendaman terhadap pH dan WHC pada daging kalkun afkir. Dinamika Rekasatwa, 3(2): 73-78.

Pratiwi, N.K.E.T., N.L.P. Sriyani, dan A.A.P.P. Wibawa. 2021. Populasi TPC dan kualitas fisik daging sapi Bali dengan marinasi menggunakan ekstrak buah belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi L.). Jurnal Peternakan Tropica, 9(2): 337-351

Purba, M dan L.H. Prasetyo. 2014. Respon pertumbuhan dan produksi karkas itik pedaging EPMp terhadap perbedaan kandungan serat kasar dan protein dalam pakan. Jurnal Ilmu Ternak dan Veteriner, 19(3): 220-230.

Putra, A., R. Rukmiasih, dan R. Afnan. 2015. Persentase dan kualitas karkas itik Cihateup-Alabio (ca) pada umur pemotongan yang berbeda. Jurnal Ilmu Produksi dan Teknologi Hasil Peternakan, 3(1): 27-32.

Sitompul, Y.M.L., I.M. Sugitha, dan A.S. Duniaji. 2020. Pengaruh lama perendaman dalam air perasan buah belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi linn) dan lama penyimpanan terhadap karakteristik ikan tongkol (Euthynnus affinis) pada suhu ruang. Jurnal Ilmu Dan Teknologi Pangan, 9(1): 72-80.

Soeparno. 2009. Ilmu dan Teknologi Daging. Cetakan ke-5. Universitas Gadjah Mada Press. Yogyakarta.

Steel, R.G.D. dan J.H. Torrie. 1995. Prinsip dan Prosedur Statistika. Gramedia Pustaka. Jakarta.

Sukarini, N.E., L.D. Mahfudz, dan A.M. Legowo. 2004. Pengaruh penggunaan ampas kecap yang diproses dengan larutan asam asetat untuk pakan terhadap komposisi kimia daging dada ayam broiler. Jurnal Indonesia Tropical Animal Agriculture, 29(3): 129-135.

Wahyuni, D., S. Arisuteja., S. Sandi, dan F. Yosi. 2016. Pengaruh suplementasi probiotik dalam ransum terhadap kualitas fisik daging itik. Jurnal Penelitian Ilmu Peternakan, 14(2): 50-56.

Wastuti, S. 2011. Pengaruh Pemasakan dan Perendaman dalam Larutan Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia Swingle) terhadap Kualitas Daging Domba. Skripsi. Universitas Sebelas Maret. Surakarta

Wicaksono, A.D. 2016. Pengaruh Sistem Pemeliharaan dan Waktu Maturasi terhadap Kualitas Daging Itik (Anas Sp.) Bagian Dada. Skripsi. Universtas Hasanuddin. Makassar.

Wiradimadja, R., W. Tanwiriah, dan D. Rusmana. 2015. Efek penambahan belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi L.) dalam ransum terhadap performan, karkas, dan income over feed cost ayam kampung. Ziraa'ah Majalah Ilmiah Pertanian, 40(2): 86-91.

Yulianti, W., W. Murningsih, dan V.D.Y.B. Ismadi. 2013. Pengaruh penambahan sari jeruk nipis (Citrus aurantifolia) dalam ransum terhadap profil lemak darah itik Magelang jantan. Animal Agriculture Journal, 2(1): 51-58.

Published
2022-12-01
How to Cite
Hidayah, N. (2022). Pengaruh Penggunaan Ekstrak Kayu Secang (Caesalpinia sappan L.) terhadap Uji Organoleptik dan Kadar Air Albumen Telur Asin Itik Magelang. Jurnal Ilmu Dan Industri Peternakan , 8(2), 108-122. https://doi.org/10.24252/jiip.v8i2.26358
Section
Article
Abstract viewed = 624 times