Peningkatan Hasil Belajar Pendidikan Agama Islam melalui Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match

  • Nur Siang UPT SDN 52 Kepulauan Selyar, Kecamatan Bontosikuyu, Kab.Kepulauan Selayar
    (ID)

Abstrak

Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan proses penerapan model pembelajaran kooperatif tipe make a match, dan pencapaian hasil belajar serta peningkatan hasil belajar peserta didik kelas V UPT SDN 52 Kepulauan Selayar Semester I Tahun Pelajaran 2020/2021. Penelitian ini dilakukan kepada peserta didik kelas V UPT SDN 52 Kepulauan Selayar Semester I Tahun Pelajaran 2020/2021 dengan jumlah peserta didik 8 orang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian tindakan kelas. Pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Instrumen pengumpulan data, yaitu tes dan lembar observasi. Indikator keberhasilan pelaksanaan pembelajaran pada penelitian ini, yaitu indikator kuantitatif dan kualitatif. Penelitian ini terdiri atas 3 siklus, yaitu siklus I, siklus II dan siklus III. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe make a match dapat meningkatkan keaktifan peserta didik serta hasil belajar Pendidikan Agama Islam pada materi Mengenal Allah Swt. melalui Asmaul Husna dan Kitab-Kitab-Nya di UPT SDN 52 Kepulauan Selayar Semester I Tahun Pelajaran 2020/2021. Aktivitas belajar dari siklus I ke siklus II terdapat peningkatan yang cukup signifikan yaitu dari 62,5% meningkat menjadi 87,5%, sedangkan dari siklus II ke siklus III juga terjadi peningkatan yang cukup signifikan yaitu dari 87,5% meningkat menjadi 100%.

##plugins.generic.usageStats.downloads##

##plugins.generic.usageStats.noStats##

Referensi

Ahmadi, I. K., & Amri, S. (2011). Mengembangkan Pembelajaran IPS Terpadu. Jakarta: PT. Prestasi Pustakarya.

Ahmadi, I. K., & Amri, S. (2011). Paikem Gembrot. Jakarta: PT Prestasi Pustakaraya, 2011.

Alma, B. dkk. (2009). Guru Professional. Bandung: Alfabeta.

Aqib, Z. (2009). Penelitian Tindakan Kelas. Bandung : Yrama Media.

Arikunto, S. et al. (2009). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta : Bumi Aksara.

Arikunto, S. (2006). Prosedur Penelitian : Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta : PT Rineka Cipta.

Asnawir, B. U. (2002). Media Pembelajaran. Jakarta: Ciputat Pres.

Asrori, M. (2007). Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: Wacana Prima Aqib.

Dede, D. (2020). Penerapan Metode Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match Untuk Meningkatkan Keaktifan dan Hasil Belajar Pendidikan Agama Islam. GHAITSA : Islamic Education Journal , 1(3), 260-270.

Djamarah, S. B. & Zain, A. (2010). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta : Rineka Cipta.

Fatimatuzzahro. (2019). Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match Terhadap Hasil Belajar Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Peserta Didik Kelas V SDIT Permata Ummat Trenggalek. Skripsi. IAIN Tulungagung.

Hamalik, O. (1989). Teknik Pengukur dan Evaluasi Pendidikan. Bandung: Mandar Maju.

Huda, M. (2013). Model-model Pengajaran dan Pembelajaran. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Isjoni. (2012). Pembelajaran Kooperatif: Meningkatkan Kecerdasan Komunikasiantar Peserta Didik. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Jufri, I. (2021). Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match untuk Meningkatkan Hasil Belajar Pendidikan Agama Islam. IQRO: Journal of Islamic Education, 4(1). https://doi.org/10.24256/iqro.v4i1.1868

Komalasari, K. (2011). Pembelajaran Kontekstual. Bandung: PT.Refika Aditama.

Komsiyah, I. (2012). Belajar dan Pembelajaran. Yogyakarta: Teras Kunandar.

Kurnianto, R. et. al. (2009). Penelitian Tindakan Kelas “Edisi Pertama”. Surabaya: Lapis PGMI.

Lie, A. (2007). Cooperative Learning Mempraktikkan Cooperative Learning di Ruang-ruang Kelas. Jakarta: Gramedia.

Mahfiah. (2021). Peningkatan Pembelajaran Pendidikan Agama Islam melalui Metode Smart Game dan Kooperatif Tipe Make A Match. Educational: Jurnal Inovasi Pendidikan dan Pengajaran, 1(1). 111-116. https://doi.org/10.51878/educational.v1i1.64

Muhaimin. (2010). Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama Islam di Sekolah Madrasah dan Perguruan Tinggi. Jakarta: Raja Grafindo.

Mujib, A., & Mudzakkir, J. (2006). Ilmu Pendidkan Islam. Jakarta: Kencana Prenada Media.

Mulyasa, E. (2011). Praktik Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Pidarta, M. (2009). Landasan Pendidikan. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Nursaadah. (2016). Peningkatan Hasil Belajar Pendidikan Agama Islam (PAI) melalui Teknik Make A Match pada Siswa Kelas III SD Inpres Bumi Bahari. Jurnal Kreatif Tadulako, 4(8). 320-327.

Purwanti, E. (2019). Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match sebagai Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Pendidikan Agama Islam. Edudikara, 4(2). https://doi.org/10.32585/edudikara.v4i2.151

Purwanto, N. (2004). Prinsip-Prinsip dan Teknik Evaluasi Pengajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Republik Indonesia. (2006). UU RI Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional. Bandung: Fokus Media.

Rusman. (2011). Model-model Pembelajaran Mengembangkan Profesionalisme Guru. Jakarta: Rajawali Pers.

Sardiman. (2012). Interaksi dan Motivasi Belajar-Mengajar. Yogyakarta: Teras.

Slavin, R. (2008). Cooperative Learning Teori, Riset, dan Praktik. Bandung: Nusa Media.

Solihatin, E. R. (2007). Cooperative Learning. Jakarta: Bumi Aksara.

Suprijono, A. (2011). Cooperative Learning: Teori dan Aplikasi PAIKEM. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Syafaat, A., Sahrani, S., & Muslih. (2008). Peranan Pendidikan Agama Islam. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Syaodih, N., & Sukmadinata. (2005). Landasan Psikologi Proses Pendidikan. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya Offset.

Tafsir, A. (1992). Metode Khusus Pendidikan Agama Islam. Bandung: PT. Remaja Rosda Karya.

Diterbitkan
2021-01-31
Bagian
Artikel
Abstrak viewed = 529 times