Urgensi Keterampilan Sosial Pustakawan pada Layanan Referensi dalam Menghadapi Globalisasi Informasi

  • Iwin Ardyawin Program Pascasarjana Konsentrasi Ilmu Perpustakaan dan Informasi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta
    (ID)

Abstract

Perpustakaan merupakan sarana penunjang bagi kegiatan belajar yang berfungsi sebagai pusat informasi untuk pengembangan pendidikan dan penelitian. Perpustakaan dituntut untuk dapat menyediakan pelayanan berbentuk referensi secara tepat dan cepat dalam memberikan informasi. Layanan perpustakaan merupakan ujung tombak dari kegiatan perpustakaan karena di dalamya terjadi pola interaksi antara pustakawan dengan berbagai macam pengguna perpustakaan. Komunikasi yang terjadi antara pustakawan dengan pengguna dalam pelayanan dimulai ketika adanya perhatian pustakawan terhadap kebutuhan pengguna. Teknologi memungkinkan kita mengakses sumber informasi yang berada di luar perpustakaan dan memberikan cara yang lebih mudah, konsekuensinya pustakawan harus tetap memainkan perannya sebagai manager informasi dan memberikan pelayanan informasi terbaik. Pelayanan referensi pada masa mendatang memungkinkan pustakawan untuk lebih pro-aktif dengan adanya teknologi baru, generasi baru, sehingga perpustakaan dituntut untuk membuat pelayanan cepat dan dinamis. Sudah semestinya keterampilan seorang pustakawan harus memiliki kreatifitas dan inovasi terhadap informasi saat sekarang ini, karena kemajuan sebuah perpustakaan tergantung bagaimana pustakawan terampil dalam memberikan layanan yang maksimal kepada pengguna sehingga hasil dari keterampilan pustakawan dapat memberikan rangsangan terhadap pola pikir pengguna terhadap perpustakaan.

ABSTRACT

Library is a support tool for study that has function as central information for education and research development. Library has to ready to give service like reference quickly and exactly. Library service is the core of library activity because there is interaction between librarian and users. Their interaction happen when librarian attention to user necessity. Through technology may be we can get source information from outside library, but librarian still has to play their rule as information manager and to give the best information service. In the future, the service reference will make librarian more active because of new technology and new generation, so the librarian has to have quick and dynamic service. Apparently librarian has to creative and innovative to information, because developing of library depends on librarian that seen by their maximal service to user, so the result of librarian ability can make good respond of user.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Arlinah Imam Rahardjo. (1996). Pelatihan Terpadu Manajemen Perpustakaan Modern, Universitas Kristen Petra, Pusat Pendidikan Berkelanjutan.

Effendy, O. U. (1993). Dinamika Komunikasi, Bandung : Remaja Rosda Karya.

Listiani, W. (2001). Pustakwan Berprofesi Konsultan, Media Pustakawan Volume 8 Nomor 2.

Muchyidin, A. (1980). Pelayanan Perpustakaan dan Referensi Untuk Perpustakaan Sekolah, Bandung : Biro IKIP

Nurhadi, M. A, et al. (1980). Pedoman Pelayanan Sirkulasi dan Referensi Perpustakaan Perguruan Tinggi. Jakarta : Dep. P dan K.

Sumardji, P. (1992). Pelayanan Referensi di Perpustakaan. Yogyakarta: Kanisius.

Rosa, W. (2012). Pelayanan Referensi Berawal Dari Senyuman. Bandung: Bahtera Ilmu.

Sasmitamiharja, I. D. (1988). Langkah-langkah Menuju Pelayanan Perpustakaan. Pembimbing Pembaca.

Sutarno NS. (2006). Manajemen Perpustakaan. Jakarta, Sagung Seto.

Published
2017-06-21
How to Cite
Ardyawin, I. (2017). Urgensi Keterampilan Sosial Pustakawan pada Layanan Referensi dalam Menghadapi Globalisasi Informasi. Khizanah Al-Hikmah : Jurnal Ilmu Perpustakaan, Informasi, Dan Kearsipan, 5(1), 129-139. https://doi.org/10.24252/kah.v5i1a12
Section
Literature Studies
Abstract viewed = 1953 times