DINAMIKA RUANG BUDAYA PADA KAWASAN CAGAR BUDAYA KOTAGEDE YOGYAKARTA

  • Ogi Dani Sakarov Sekolah Tinggi Teknologi Nasional (STTNAS) Yogyakarta
    (ID)
  • Septiana Fathurrohmah Program Studi Teknik Perencanaan Wilayah dan Kota Sekolah Tinggi Teknologi Nasional (STTNAS) Yogyakarta, Jl. Babarsari Catur Tunggal, Depok, Sleman, Yogyakarta
    (ID)

Abstract

Kotagede merupakan salah satu kawasan pusat kebudayaan di Daerah Istimewa Yogyakarta. Hal ini menjadikan pemerintah menetapkan kawasan tersebut sebagai kawasan cagar budaya yang dilindungi undang-undang, dimana salah satu tujuannya adalah untuk mengendalikan dinamika budaya yang terjadi di Kawasan tersebut. Besarnya arus modernisasi dan akulturasi budaya menjadikan Kotagede memberikan dampak positif maupun negatif bagi perkembangan budaya local dimana budaya ini secara tidak langsung akan mempengaruhi perkembangan ruang Kawasan. Penelitian ini bertujuan untuk mengamati dinamika dari perkembangan ruang budaya pada Kawasan cagar budaya Kotagede, lebih khusus pada alur perkembangan ruangnya. Penelitian ini berlokasi di Kawasan Cagar Budaya Kotagede Yogyakarta, dengan fokus pada ruang-ruang aktivitas budaya. Penelitian ini menggunakan metode induktif kualitatif fenomenologis, yang lebih fokus pada fenomena dan keunikan yang ada pada Kawasan. Setelah dilakukan analisis, diketahui bahwa perkembangan ruang budaya Kawasan tidak bisa lepas dari arus modernisasi dan akulturasi budaya dimana perkembangan budaya ini juga mempengaruhi perkembangan ruang Kawasan. Ada  dua (2) konsep perkembangan ruang yang ada pada Kawasan Cagar Budaya Kotagede : (1) konsep alur perkembanan ruang budaya Kawasan, (2) konsep akulturasi dan modernisasi ruang kawasan.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biography

Ogi Dani Sakarov, Sekolah Tinggi Teknologi Nasional (STTNAS) Yogyakarta
Staff Pengajar di Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota STTNAS Yogyakarta

References

Lavebvre, H. (1974) The Production of Space.

Messakh, J. (2014) ‘Akulturasi yang Mengedepankan Lokalitas dalam Membentuk Identitas Arsitektur Nusa Tenggara Timur’, E-Journal Graduate Unpar, 1(2), pp. 39–51. Available at: http://journal.unpar.ac.id/index.php/unpargraduate/article/view/1196/1166.

Muhadjir, N. (1989) Metodologi Penelitian Kualitatif : Telaah Positivistik, Rasionalistik, Phenomenologik, Realisme Metaphisik. Yogyakarta: Rakes Sarasin.

Nakamura, M. (2017) Bulan Sabit Terbit di Atas Pohon Beringin. 1st edn. Edited by A. Pramana. Penerbit Suara Muhammadiyah.

Rapoport, A. (1977) Human Aspect of Urban Form. Oxford, England: Pergamon Press.

Sakarov, O. D. (2015) Eksistensi Nilai Islam Dalam Tata Ruang Demak Modern. Universitas Gadjah Mada.

Sakarov, O. D. (2018) ‘Perkembangan Ruang Islami Kampus Sebagai Bentuk Spasialisasi Nilai Islam Dalam Lingkup Civitas Akademika STTNAS Yogyakarta’, KURVATEK, 2(2), pp. 77–85. Available at: https://journal.sttnas.ac.id/krvtk/article/view/556/pdf.

Published
2018-10-30
How to Cite
Sakarov, O. D., & Fathurrohmah, S. (2018). DINAMIKA RUANG BUDAYA PADA KAWASAN CAGAR BUDAYA KOTAGEDE YOGYAKARTA. Plano Madani : Jurnal Perencanaan Wilayah Dan Kota, 7(2), 155-164. https://doi.org/10.24252/jpm.v7i2.5926
Section
ARTICLES
Abstract viewed = 695 times