MODEL PEMILIHAN MODA ANTARA KENDARAAN PRIBADI DAN ANGKUTAN KOTA DI JALAN JENDERAL SUDIRMAN KELURAHAN KLANDASAN ILIR

  • Roja Rofifah Perencanaan Wilayah dan Kota, Teknik Sipil dan Perencanaan, Institut Teknologi Kalimantan
    (ID)
  • Dwiana Novianti Tufail Perencanaan Wilayah dan Kota, ITK, Kota Balikpapan
    (ID)
  • Muhammad Hadid Teknik Sipil, ITK, Kota Balikpapan

Abstract

Meningkatnya jumlah penduduk dan jumlah penggunaan kendaraan pribadi di Kota Balikpapan setiap tahunnya menyebabkan padatnya jumlah kendaraan yang melewati Jalan Jendral Sudirman Kelurahan Klandasan Ilir. Adapun Jalan Jenderal Sudirman di Kelurahan Klandasan Ilir dilewati jumlah kendaraan yang paling tinggi di Kota Balikpapan, sebanyak 17.938 kendaraan, dengan mayoritas modanya merupakan kendaraan pribadi. Disamping itu, terjadi penurunan jumlah armada angkutan kota pada kedua trayek yang melewati Jalan Jenderal Sudirman, trayek 5 dan 6. Melihat arahan RTRW Kota Balikpapan terhadap Kelurahan Klandasan Ilir terkait peruntukkan perumahan kepadatan tinggi, perdagangan dan jasa, serta perkantoran swasta, sehingga mampu meningkatkan mobilitas penduduk di Jalan Jenderal Sudirman dan mengakibatkan penurunan efisiensi pergerakan Jalan Jenderal Sudirman. Dengan kondisi dan permasalahan tersebut, kepemilikan dan penggunaan kendaraan pribadi yang tidak terkendali akan membawa dampak buruk bagi sistem transportasi di Jalan Jenderal Sudirman Kelurahan Klandasan Ilir. Oleh karena itu, dibutuhkan pemodelan pemilihan moda transportasi antara kendaraan pribadi dan angkutan kota. Dilakukan identifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan moda dengan menggunakan analisa deskriptif kuantitatif dan analisa crosstab untuk mencari korelasi antar variabel dan dilakukan analisa model pemilihan moda antara kendaraan pribadi dan angkutan kota dengan menggunakan regresi logistik binery. Adapun pelaku perjalanan di Jalan Jenderal Sudirman, mayoritas lebih memilih menggunakan sepeda motor daripada angkutan kota. Berdasarkan hasil regresi diketahui bahwa pertimbangan biaya, lama waktu perjalanan, kenyamanan dan ketersediaan fasilitas ruang tunggu penumpang sebagai faktor yang mempengaruhi pemilihan moda oleh pelaku perjalanan di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biography

Roja Rofifah, Perencanaan Wilayah dan Kota, Teknik Sipil dan Perencanaan, Institut Teknologi Kalimantan
Mahasiswa S1, Perencanaan Wilayah dan Kota

References

Kecamatan Balikpapan Kota Dalam Angka 2018. Badan Pusat Statistik Kota Balikpapan. Balikpapan.

Kota Balikpapan Dalam Angka 2018. Badan Pusat Statistik Kota Balikpapan

Kusbiantoro, BS. 1993. Masalah Transportasi Perkotaan. Jurnal Perencanaan Wilayah dan Kota, No.8/TriwulanII/Juni.

Lalu Lintas Harian Rata-rata Kota Balikpapan 2018. Dinas Perhubungan Kota Balikpapan. Balikpapan.

Lemeshow, Stanley. 1997. Besar Sampel dalam Penelitian Kesehatan. Gadjah Mada University. Yogyakarta.

Miro, Fidel. 1997. Sistem Transportasi Kota. Penerbit Tarsito. Bandung.

Peraturan Daerah Kota Balikpapan No.12 Tahun 2012 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Balikpapan Tahun 2012-2032. Balikpapan.

Rangkuti, Mulya Syoufrizha. 2014. Kajian Karakteristik Preferensi Penggunaan Moda Transportasi Pribadi dan Publik Kasus: Perjalanan Harian ke Undip Tembalang. 3 (4): 880-894.

Warpani, S. 1990. Merencanakan Sistem Perangkutan. Bandung: Institut Teknologi Bandung

Published
2019-12-03
How to Cite
Rofifah, R., Tufail, D. N., & Hadid, M. (2019). MODEL PEMILIHAN MODA ANTARA KENDARAAN PRIBADI DAN ANGKUTAN KOTA DI JALAN JENDERAL SUDIRMAN KELURAHAN KLANDASAN ILIR. Plano Madani : Jurnal Perencanaan Wilayah Dan Kota, 8(2), 157-170. https://doi.org/10.24252/jpm.v8i2.9410
Section
ARTICLES
Abstract viewed = 609 times