Kadar total fenol ekstrak bekatul sorgum (Sorghum bicolor L.) varietas super 2

Abstract

Sorgum (Sorghum bicolor L.) merupakan tanaman pangan penting kelima setelah padi, gandum, jagung dan barley. Sedangkan di Indonesia menganggap sorgum sebagai tanaman sereal pangan ke tiga setelah padi dan jagung. Pemanfaatan sorgum sebagai bahan pangan, pakan dan industri dikarenakan kaya akan komponen pangan fungsional. Namun adanya kandungan tanin yang menyebabkan sorgum memiliki rasa agak pahit “sepet” sehingga diperlukan pengolahan dengan cara menghilangkan kulit biji sorgum dengan menggunakan alat penyosoh. Bekatul sorgum memiliki kemampuan sebagai antioksidan karena memiliki kandungan senyawa kimia seperti antosianin dan tanin yang cukup tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar fenol total ekstrak bekatul dengan pelarut etanol, etil asetat dan n-heksan. Hasil penelitian menunjukkan, kadar fenol total yang tertinggi adalah ekstrak bekatul etil asetat dengan kadar fenol total 25,08 mg, disusul ekstrak bekatul etanol dengan kadar fenol total 19,76 mg dan terendah ekstrak bekatul n-heksan dengan kadar fenol total 14,50 mg.

Abstract viewed = 618 times