Epidemiologi hantavirus di Indonesia mengenai struktur serta perkembangannya
Abstract
Hantavirus merupakan Infeksi virus terbaru yang sedang berkembang saat ini. Penularan hantavirus melalui udara tercemar yang disebabkan oleh urine dan saliva dari hewan rodensia (tikus) yang terinfeksi, serta kontak langsung dengan hewan rodensia (tikus). Di Indonesia hantavirus masih belum banyak diketahui, terutama pada lingkungan yang padat penduduk. Infeksi hantavirus menyebabkan penyakit ringan hingga fatal. Dua gejala infeksi hantavirus yakni, HFRS (Hemorrhagic Fever With Renal Syndrom) yang menyebabkan kerusakan ginjal dan HPS (Hantavirus Pulmonary Syndrome) yang menyebabkan kerusakan paru-paru dan limfa. Metode penelitian ini menggunakan studi literatur perbandingan yang berkaitan dengan metode pengamatan struktur hantavirus serta perkembangan hantavirus di Indonesia. Hasil yang diperoleh adalah struktur dari hantavirus yaitu memiliki bentuk lingkaran atau oval dengan diameter 80-120 nm., dan perkembangan hantavirus di Indonesia yaitu ada tersebar di Pulau Jawa, Sulawesi dan Denpasar.
Copyright (c) 2021 Prosiding Seminar Nasional Biologi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
This journal provides immediate open access to its content on the principle that making research freely available to the public supports a greater global exchange of knowledge.
All articles published Open Access will be immediately and permanently free for everyone to read and download. We are continuously working with our author communities to select the best choice of license options: Creative Commons Attribution (CC BY)
Authors and readers can copy and redistribute the material in any medium or format, as well as remix, transform, and build upon the material for any purpose, even commercially, but they must give appropriate credit (cite to the article or content), provide a link to the license, and indicate if changes were made.
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to Biogenesis: Jurnal Ilmiah Biologi as publisher of the journal.