Deteksi MRSA (methicilin resistant Staphylococccus aureus) dengan metode PCR pada pasien ulkus diabetikum

Abstract

Salah satu komplikasi diabetes melitus adalah ulkus yaitu terjadi infeksi superfisial pada kulit penderita yang disebabkan oleh bakteri. Staphylococcus aureus merupakan salah satu bakteri yang dapat menginfeksi luka pada penderita ulkus diabetikum. Saat ini S. aureus banyak ditemukan mengalami resisten terhadap antibiotik golongan methicilin atau disebut dengan MRSA (Methicilin-resistant Staphylococcus aureus). Penelitian ini bertujuan untuk mendeteksi adanya gen mecA yang merupakan gen pengkode daerah yang mengalami resistensi pada bakteri S. aureus yang menginfeksi pasien ulkus diabetikum. Penelitian ini dilakukan dengan 3 tahapan yaitu pengambilan sampel swab luka pasien ulkus diabetikum, kultur pada media MSA, proses isolasi DNA, proses PCR dan elektroforesis serta dokumentasi dengan gel doc transluminator. Berdasarkan hasil penelitian pada 8 pasien penderita ulkus diabetikum diperoleh hasil yang menunjukkan bahwa semua sampel dinyatakan sudah terinfeksi Staphylococcus aures yang sudah mengalami resistensi terhadap antibiotik golongan methicilin dengan terbentuknya pita DNA pada ukuran 533 bp.

Author Biographies

Sugireng Sugireng, STIKES Mandala Waluya Kendari
Program Studi D-IV Teknologi Laboratorium Medis
Rosdarni Rosdarni, STIKES Mandala Waluya Kendari
Program Studi D-IV Teknologi Laboratorium Medis
Published
2020-08-29
Abstract viewed = 1440 times