Analisis fisika kimia perairan industri Panply terhadap kerapatan mangrove dan kepadatan kepiting bakau
Abstract
Ekosistem mangrove berperan penting dalam ekologi laut dan pesisir, salah satunya adalah sebagai tempat pemijahan dan pembesaran (nursery ground) bagi kepiting bakau. Kepiting bakau merupakan salah satu fauna akuatik yang hidup di sekitar hutan mangrove. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis mangrove dan jenis kepiting bakau yang ada di sekitar perairan PT Panply dan pengaruh parameter lingkungan terhadap kerapatan mangrove dan kepadatan kepiting bakau di perairan industri Panply. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu penelitian deskriptif kuantitatif dengan teknik jejajah atau eksplorasi yaitu terjun langsung di lapangan dalam melakukan pengamatan dan pengambilan sampel. Pengambilan sampel dilakukan pada 2 stasiun, stasiun I berada tepat di belakang PT Panply sedangkan stasiun II berada sekitar 100 meter dari PT Panply. Hasil penelitian menunjukkan bahwa di area industri Panply ditemukan 4 jenis mangrove yang terdiri dari Rhizophora mucronata, R. apiculata, Avisennia alba, dan Sonneratia alba. Serta 3 jenis kepiting bakau yang terdiri dari Scylla serrata, S. olivacea, dan S. tranquebarica. Terdapat korelasi antara kerapatan mangrove dengan suhu 0,667 (kuat). Korelasi antara kerapatan mangrove dengan pH 0,179 (sangat rendah). Korelasi antara kerapatan mangrove dengan salinitas, tidak dapat ditentukan nilai korelasinya karena data yang ada seragam. Korelasi antara kerapatan mangrove dengan kecerahan 0,148 (sangat rendah). Selain itu, didapatkan hubungan antara kepadatan kepiting bakau dengan fisika kimia air yaitu korelasi antara kepadatan kepiting bakau dengan suhu 0,879 (sangat kuat). Korelasi antara kepadatan kepiting bakau dengan pH 0,407 (sedang). Korelasi antara kepadatan kepiting bakau dengan salinitas 0,667 (kuat). Korelasi antara kepadatan kepiting bakau dengan kecerahan 0,333 (rendah).
Copyright (c) 2021 Prosiding Seminar Nasional Biologi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
This journal provides immediate open access to its content on the principle that making research freely available to the public supports a greater global exchange of knowledge.
All articles published Open Access will be immediately and permanently free for everyone to read and download. We are continuously working with our author communities to select the best choice of license options: Creative Commons Attribution (CC BY)
Authors and readers can copy and redistribute the material in any medium or format, as well as remix, transform, and build upon the material for any purpose, even commercially, but they must give appropriate credit (cite to the article or content), provide a link to the license, and indicate if changes were made.
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to Biogenesis: Jurnal Ilmiah Biologi as publisher of the journal.