Efektivitas Salep Ekstrak Ekstrak Daun Sirsak(Annona muricata L.) Pada Mencit yang Terinfeksi Bakteri Staphylococcus aureus
Abstrak
Sirsak (A. muricata L.) merupakan salah satu tanaman spesies familia Annonaceae yang telah lama dimanfaatkan dalam pengobatan tradisional di tanah air dan di berbagai Negara. Salah satu manfaatnya sebagai antibakteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas salep ekstrak daun sirsak pada luka yang terinfeksi bakteri Staphylococcus aureus dan untuk mengetahui perbedaan efektivitas salep ekstrak daun sirsak sebagai antibakteri dengan konsentrasi 10%, 15% dan 30%. Penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimen. Subjek penelitian berupa mencit yang dilakukan sebanyak 5 perlakuan yaitu kontrol negatif, kontrol positif, salep ekstrak daun sirsak 10%, salep ekstrak daun sirsak 20% dan salep ekstrak daun sirsak 30% yang diujikan dengan membuat luka infeksi dengan panjang luka yang dibuat 1 cm. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Kimia dan Laboratorium Biologi FMIPA Universitas Negeri Makassar. Hasil penelitian dan hasil analisis statistik menunjukkan bahwa salep ekstrak daun sirsak 15% dan 30% paling efektif menyembuhkan infeksi bakteri S. aureus dan bakteri E. coli. Hal ini ditunjukkan dengan waktu penyembuhan yang lebih cepat dibandingkan dengan konsentrasi 10%. Sedangkan dari hasil analisis One way anava menunjukkan bahwa ada perbedaan bermakna antara konsentrasi 10%, 15% dan 30% (P value < α atau P < 0.05) yang berarti bahwa konsentrasi salep mempengaruhi waktu penyembuhan infeksi bakteri Staphylococcus aureus.This journal provides immediate open access to its content on the principle that making research freely available to the public supports a greater global exchange of knowledge.
All articles published Open Access will be immediately and permanently free for everyone to read and download. We are continuously working with our author communities to select the best choice of license options: Creative Commons Attribution (CC BY)
Authors and readers can copy and redistribute the material in any medium or format, as well as remix, transform, and build upon the material for any purpose, even commercially, but they must give appropriate credit (cite to the article or content), provide a link to the license, and indicate if changes were made.
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to Biogenesis: Jurnal Ilmiah Biologi as publisher of the journal.