Teknik Skarifikasi Benih Kayu Kuku (Pericopsis Mooniana Thw) Untuk Mematahkan Dormansi Melalui Kultur Jaringan
Abstrak
Kayu kuku termasuk salah satu jenis kayu yang mewah dan mahal harganya sehingga banyak dieksplotasi dan tidak diikuti dengan penanaman kembali jenis tersebut. Salah satu alternatif memperbanyak kayu kuku adalah melalui kultur jaringan. Perbanyakan tanaman kayu kuku dapat dilakukan secara vegetatif maupun generatif. Kendala yang dihadapi pada perbanyakan kayu kuku secara generatif adalah dormansi benih.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui teknik skarifikasi yang tepat sehingga benih kayu kuku dapat cepat berkecambah. Teknik skarifikasi yang digunakan yaitu tidak diskarifikasi (K0), diskarifikasi dengan cara dikupas seluruh kulitnya (K1), dikupas kurang lebih 0,5 cm pada sisi keluarnya hipokotil (K2) dan dikupas pada sisi lainnya (K3). Hasil penelitian menunjukkan dormansi benih kayu kuku dapat dipatahkan dengan cara skarifikasi yang dilakukan setelah sterilisasi dengan klorox 3%. Perlakuan K3 yaitu skarifikasi dengan cara pengupasan kulit benih kurang lebih 0,5 cm pada sisi lainnya (bukan tempat keluarnya hipokotil) menghasilkan persentase benih yang berkecambah 100%, daya kecambah 90% dengan waktu berkecambah 8,9 hari.
Kata Kunci: Benih kayu kuku, dormansi, skarifikasi
This journal provides immediate open access to its content on the principle that making research freely available to the public supports a greater global exchange of knowledge.
All articles published Open Access will be immediately and permanently free for everyone to read and download. We are continuously working with our author communities to select the best choice of license options: Creative Commons Attribution (CC BY)
Authors and readers can copy and redistribute the material in any medium or format, as well as remix, transform, and build upon the material for any purpose, even commercially, but they must give appropriate credit (cite to the article or content), provide a link to the license, and indicate if changes were made.
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to Biogenesis: Jurnal Ilmiah Biologi as publisher of the journal.