Sejarah dan Penyebaran Islam di Asia dan Afrika
Abstract
This study tries to reveal and remind us about part of the struggle of our predecessors in spreading Islam to various parts of the world. In this case, the author chose Asia and Africa these two regions are not only the biggest continents, but also both continents were the center of Islamic civilization in the past before finally Islam was also introduced in other continents or countries in the European region, America and Australia. In essence, this study wants to reveal how the spread of Islam - especially in Asia and Africa - is clear evidence of how Islam is easily accepted by all groups without dressing on ethnicity, race, class, skin color, nation, and state. This study was written using the library research method, which means that all data contained in this study are sourced from documents related to this theme.
Kajian ini mencoba untuk mengungkap dan mengingtkan kita akan sebagain perjuangan para pendahulu kita dalam menyebarkan ajaran Islam ke berbagai penjuru dunia. Dalam hal ini penulis memilih Asia dan Afrika dengan alasan selain kedua wilayah tersebut merupakan dua benua terbesar di dunia, kedua benua tersebut merupakan pusat peradaban Islam pada masa lalu sebelum akhirnya Islam juga mulai diperkenalkan di benua-benua atau negara-negara lain di wilayah Eropa, Amerika, dan Australia. Pada intinya, kajian ini ingin mengungkap betapa penyebaran Islam –khususnya di Asia dan Afrika– merupakan bukti nyata betapa Islam mudah diterima oleh semua kalangan tanpa memandan suku, ras, golongan, warna kulit, bangsa, dan negara. Kajian ini ditulis dengan metode kajian pustaka (library research) yang artinya seluruh data-data yang ada pada kajian ini merupakan data yang bersumber dari dokumen-dokumen yang terkait dengan tema ini.
Kata kunci: Asia, Afrika, Islam, penyebaran, sejarah.References
al-Hamsyari, Muhammad Ali, dkk. Al-Qamus al-Islami li al-Nasyi’in wa al-Syabab al-Juz al-‘Asyir: Intisyaru al-Islam fi Asia. Riyad: Maktabah al-Ubaikan, 1997.
al-Sallabi, Ali Muhammad Muhammad. Safahatu min Tarikhi Libya al-Islami wa al-Syimal al-Ifriqiyyi. Beirut: Daar al-Bayariq, 1998.
Armstrong, Karen. Sejarah Tuhan terj. Zainul Am. Bandung: Mizan, 2014.
Bazinah, Abdullah Salim Muhammad. Intisyar al-Islam fi Ifriqiyya Janubi al-Sakhra’. Libya: Daar al-Kutub al-Watabniyyah, 2010.
Dangor, Suleman Essop. A Critical Biography of Shaikh Yusuf. Durban: University of Durban-Westville, 1981.
El Hareir, Idris dan El Hadji Ravane M’Baye (ed). The Different Aspects of Islamic Culture Volume Three: The Spread of Islam Throughout the Worlds. Paris: Unesco Publishing, 2011.
Herawati, Andi. “Eksistensi Islam di Asis Tenggara”, Ash-Shahabah: Jurnal Pendidikan Islam, vol. 4, no. 2, (2018), p. 119-129, diakses pada 24 Maret 2020.
Holt, P.M. (ed). The Cambridge History of Islam vol 2A. United Kingdon: Cambridge University Press, 2003.
Khoiriyah. Reorientasi Wawasan Sejarah Islam dari Arab sebelum Islam hingga Dinasti-dinasti Islam. Yogyakarta: Teras, 2012.
Lapidus, Ira M. Sejarah Sosial Umat Islam Bagian kesatu & dua terj. Ghufron A. Mas’adi. Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada, 2000.
____________. Sejarah Sosial Umat Islam Bagian ketiga terj. Ghufron A. Mas’adi. Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada, 2000.
Marasabessy, Bunyamin. Tuan Guru: The Cape Muslim Philosophy Education System, Makara, Sosial Humaniora, Vol. 8, No. 3, Desember, hlm. 126-132, 2004.
Martin, Richard M. (ed). Ensiclopedia of Islam and The Muslim World. USA: Mcmillan Referrence, 2004.
Prothero, George Walter. Sejarah Islam Klasik: Perkembangan Islam dari Turki hingga Afrika terj. Sutrisno. Yogyakarta: Indopublika, 2015.
Rahmawati, “Islam di Asia Tenggara”, Rihlah: Jurnal Sejarah dan Kebudayaan, vol. II, no. 1, (2014), p. 104-113. Diakses pada 24 Maret 2020.
Sunanto, Musyrifah. Sejarah Islam Klasik: Perkembangan Ilmu Pengetahuan Islam. Jakarta: Kencana, 2011.
Supriyadi, Dedi. Sejarah Peradaban Islam. Bandug: CV. Pustaka Setia, 2008.
Syakir, Mahmud. al-Tarikh al-Islami 16. Beirut: al-Maktab al-Islami, 1997.
Yatim, Badri. Sejarah Peradaban Islam. Jakarta: Rajawali Pers, 2015.
Once an article was published in the journal, the author(s) are:
- granted to the journal right licensed under Creative Commons License Attribution that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship.
- permitted to publish their work online in third parties as it can lead wider dissemination of the work.
- continue to be the copyright owner and allow the journal to publish the article with the CC BY-NC-SA license
- receiving a DOI (Digital Object Identifier) of the work.