DINASTI FATIMIYAH (Muncul,Perkembangan,dan Kehancurannya)
Abstract
Sejarah kemunculan dinasti Fatimiyah tidak terlepas dari gerakan-gerakan militan dan prontal yang dilakukan oleh Syi’ah Ismailiyah yang dipimpin oleh Abdullah ibn Syi’i dengan terampil dan terorganisir. Pada tahun 909, gerakan tersebut berhasil mendirikan dinasti Fatimiyah di Tunisia (Afrika Utara) dibawah pimpinan Sa’id ibn al-Husain setelah mengalahkan dinasti Aghlabiah di Sijilmasa. Dinasti Fatimiyah merasakan tiga ibu kota yaitu Raqadah, al-Mahdiyah dan Kairo dibawah 14 khalifah selama 262 tahun yaitu sejak tahun 909 hingga 1171. Kejayaan itu dapat dilihat dalam bidang agama dengan toleransi yang tinggi, pendidikan dengan pembangunan universitas dan perpustakaan. kebudayaan dan peradaban dengan kota Kairo sebagai bukti, arsitektur dengan masjid al-Azhar dan kesenian dengan produk tekstil, tenunan, keramik dan penjilidan. Kemunduran dinasti Fatimiyah dimulai dari masa pemerintahan al-Hakim ((996-1021) yang membuat kebijakan kontroversial dalam bidang agama dan terus merosot pasca pemerintahan al-Zhahir ((1021-1035) dan musnah pada masa al-Adid (1160 M - 1171 M), kemunduran itu karena faktor eksternal berupa ronrongan dari penguasa luar dan ronrongan internal, perilaku al-Hakim yang kontroversi, khalifah yang masih belia, 3 suku bangsa yang bertikai, ajaran Syi’ah Ismailiyah yang belum sepenuhnya diterima masyarakat dan perebutan antara Nuruddin Zinki dengan pasukan salib di Yerussalem terhadap Mesir.
References
Amin, Ahmad. Dhuha al-Islam. Kairo: Lajnah Ta’lif wa al-Nasyr, t.t. Dikutip dalam Ajid Thohir. Perkembangan Peradaban di Kawasan Dunia Islam: Melacak Akar-akar Sejarah, Sosial, Politik dan Budaya Umat Islam. Jakarta: Rajawali Pers, 2009.
Arifin, Zainal. Dinasti Fatimiah Di Mesir (Studi tentang Perkembangan, Kemajuan dan Kemundurannya). Lentera, no. 20 (Juli, 2008), 8-14.
Hasan, Hasan Ibrahim. Islamic History and Culture. Terj. Djahdan Human , “Sejarah dan Kebudayaan Islam. Cet. I; Yogyakarta: Kota Kembang, 1989.
. History of The Arabs. Terj. R. Cecep Lukman Yasin dan Dedi Slamet Riyadi, History of The Arabs. Cet. II; Jakarta: Serambi, 2010.
Holt, P. M. The Cambridge History of Islam. London: Cambridge University Press, 1977.
Lapidus, Ira M. A History of Islamic Society. Terj. Ghufron A. Mas’adi,“Sejarah Sosial Umat Islam.”Cet. I; Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 1999.
Mufrodi, Ali. Islam di Kawasan Kebudayaan Arab. Cet. I; Jakarta: Logos, 1997.
Nur, Abdullah. “Dinasti Mamalik di Mesir.” Jurnal Hunafa 2, no. 2 (Agustus 2005): h. 145-158.
O’leary, De Lacy. A Short History of The Fatimid Khalifate. London: Kegan Paul, Trench, Trubner and Co., Ltd, 1923.
Saunders, J.J. A History of Medieval Islam. London: Routledge and Kegan Paul Ltd,1965.
Sunanto, Musyrifah. Sejarah Islam Klasik. Cet. IV; Jakarta: Kencana, 2011.
Usman, A. Latif. Ringkasan Sejarah Islam. Jakarta: Wijaya, 1976.
Once an article was published in the journal, the author(s) are:
- granted to the journal right licensed under Creative Commons License Attribution that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship.
- permitted to publish their work online in third parties as it can lead wider dissemination of the work.
- continue to be the copyright owner and allow the journal to publish the article with the CC BY-NC-SA license
- receiving a DOI (Digital Object Identifier) of the work.