Implementasi Nilai-Nilai Islam dalam Tradisi Balia pada Masyarakat Etnik Kaili di Kelurahan Taipa
Abstract
Penelitian ini membahas tentang Implementasi Nilai-Nilai Islam Dalam Tradisi
Balia Pada Masyarakat Etnik Kaili Kelurahan Taipa Kecamatan Palu Utara. Tujuan
penelitian ini untuk 1). Menganalisis dan mendeskripsikan eksistensi tradisi balia
di Kelurahan Taipa Kecamatan Palu Utara 2). Menganalisis dan mendeskripsikan
tradisi balia dalam perspektif budaya Islam. Jenis penelitian ini ialah penelitian
lapangan (Field Research) yang bersifat deskriptif kualitatif. Dengan menggunakan
beberapa pendekatan yaitu, pendekatan sejarah, pendekatan sosiologis,
pendekatan agama, dan antropologi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tradisi
balia merupakan ritual pengobatan tradisional masyarakat Kelurahan Taipa
Kecamatan Palu Utara yang merupakan warisan dari nenek moyang jauh sebelum
Islam hadir di Palu. Kehadiran Islam di Palu, memberikan pengaruh yang
signifikan terhadap eksistensi balia menjadi suatu kebudayaan yang bernilai Islam,
seperti adanya kegiatan musyawarah, bersuci dan menjalin ukhuwah Islamiyah.
Penelitian ini diharapkan dapat menambah khazanah tentang budaya lokal dan
salah satu aset bangsa yang perlu dipertahankan. Oleh karena itu, diperlukan
kerjasama dengan pemerintah setempat agar tetap mempertahankan eksistensi
balia.
References
Abdullah, Dudung. “Musyawarah Dalam Al-Quran.” AL-Daulah 3, no. 2 (2014): 242.
Adiyasa, Mochamad Reiza & Meiyanti, Pemanfaatan obat tradisional di Indonesia,
Jurnal Biomedika dan Kesehatan, Vol. 4 No. 3 September 2021.
Darmawan, Carolin & Niken Bayu Argaheni, Dampak Kesehatan Mental Terhadap Sistem Kekebalan Tubuh Selama Pandemi Covid-19, PLACENTUM Jurnal Ilmiah Kesehatan dan Aplikasinya, Vol. 9(2) 2021.
Darwis, and Dkk. Jejak Wakil Rakyat Di Tanah Kaili. Yogyakarta: Tiara Wacana, 2005.
Fatima, Mansye Estefania dkk, PENGOBATAN TRADISIONAL PUSUIK TAKINO
PADA MASYARAKAT DESA TOLONG KECAMATAN LEDE KABUPATEN TALIABU UTARA MALUKU UTARA, Vol. 16 No. 4 Oktober - Desember 2023.
Habibilah, Muhammad. Raih Berkah Harta Dan Silaturahmi. Yogyakarta: Sabil, 2013.
Jamaluddin. “Fiqih Albiah Ramah Lingkungan.” IAIT Kediri 29, no. 2 (2018): 332.
Jennifer, Herika & Endah Saptutyningsih, PREFERENSI INDIVIDU TERHADAP PENGOBATAN TRADISIONAL DI INDONESIA, Jurnal Ekonomi dan Studi Pembangunan Volume 16, Nomor 1, April 2015.
Kartika, Dian, and Dkk. “Pelayanan Kesehatan Tradisional Dan Perlindungan Hukum Bagi Pasien.” Hukum dan Kesehatan 2, no. 1 (2016): 2.
Koentjaraningrat, “Kebudayaan, Mentalitas dan Pembangunan” Cet. XV; Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama, 2004.
Lesmana, Hendy dkk, Pengobatan Tradisional Pada Masyarakat Tidung Kota Tarakan: Study Kualitatif Kearifan Lokal Bidang Kesehatan, Jurnal Ilmiah Ilmu-ilmu Kesehatan, Vol 16 No 1, April 2018.
Mattulada. Manusia Dan Kebudayaan Kaili Di Sulawesi Tengah Dalam Antropologi Di Indonesia. Jakarta : FISIF UI, 1991.
Mitha D, dkk, Medicine, Black magic and supernatural beings: Cultural rituals as a
significant threat to slender lorises in India, Jurnal People And Nature, 4 april 2022.
Moertopo, Ali Strategi Kebudayaan, Jakarta: CSIS, 1978.
Rismadona. “Pengobatan Tradisional Pada Masyarakat Kota Prabumuli Provinsi Sumatera Selatan.” Jurnal Penelitian Sejarah dan Budaya 4, no. 2 (2018): 1187.
Syahrun, Pengobatan Tradisional Orang Buton (Studi tentang Pandangan Masyarakat terhadap Penyakit di Kecamatan Betoambari Kota Bau-Bau Propinsi Sulawesi Tenggara), Jurnal Idea Of History, Vol. 1, No.1 Januari-Juni 2018.
Setiawan, Hendri dan Faizal Kurniawan, Pengobatan Tradisional Sebuah Kajian
Interaksionisme Simbolik, Jurnal Filsafat Saintek dan Sosial Budaya, Vol.23, No. 2, Juli-Desember 2017.
Sidiq. Tradisi Balia : Suatu Analisis Teo-Sosiologis. Palu: IAIN Palu Press, 2018.
Sulastri, and Dkk. Upacara Adat Balia Suku Kaili. Departemen Pendidikan Nasional, 2000.
Putro, Bambang Dharwiyanto, Persepsi dan Perilaku Pengobatan Tradisional Sebagai Alternatif Upaya Mereduksi Penyakit Tidak Menular, Jurnal Sunari Penjor (Vol. 2. No. 2. September 2018.
Once an article was published in the journal, the author(s) are:
- granted to the journal right licensed under Creative Commons License Attribution that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship.
- permitted to publish their work online in third parties as it can lead wider dissemination of the work.
- continue to be the copyright owner and allow the journal to publish the article with the CC BY-NC-SA license
- receiving a DOI (Digital Object Identifier) of the work.