Pemanfaatan Limbah Organik Kulit Bawang Merah (Allium Cepa L.) yang Mengandung Sun Protection Factor (SPF) Menjadi Hand Body Lotion
Abstract
Paparan sinar ultraviolet secara berlebih dengan itensitas yang tinggi dapat memberikan efek yang buruk bagi kulit seperti kulit terbakar, kulit kemerahan, kulit menjadi gelap dan penuaan dini yang berefek jangka panjang serta dapat menyebabkan kanker kulit sehingga diperlukan perlindungan yang tepat dalam melindungi kulit dari paparan sinar ultraviolet berlebih. Kulit bawang merah adalah salah satu bahan alam yang memiliki aktivitas antioksidan dan mengandung senyawa yang dapat digunakan sebagai tabir surya. Kandungan senyawa kimia pada kulit bawang merah terdiri dari senyawa flavonoid, alkaloid, tannin, saponin, glikosa, fenolik dan steroid. Senyawa flavonoid yang terkandung dalam kulit bawang merah merupakan senyawa yang memilki aktivitas antioksidan dan berpotensi sebagai tabir surya. Penelitian ini bertujuan untuk membuat sediaan hand body lotion yang mengandung Sun Protection Factor (SPF) dengan memanfaatkan limbah kulit bawang merah. Kulit bawang merah diekstraksi menggunakan metode maserasi dengan pelarut etanol 50% yang diformulasikan ke dalam sediaan lotion. Hasil yang diperoleh pada ekstrak kulit bawang merah konsentrasi 40 ppm, 120 ppm dan 200 ppm memiliki nilai Sun Protection Factor (SPF) sebesar 4,20; 10,73 dan 17,44 sedangkan pada sediaan hand body lotion konsentrasi 2260 ppm dan 6080 ppm diperoleh nilai Sun Protection Factor (SPF) sebesar 1,95 dan 10,96. Berdasarkan hasil yang diperoleh limbah kulit bawang merah dapat dimanfaatkan ke dalam sediaan hand body lotion sebagai bahan yang mengandung nilai Sun Protection Factor (SPF) dalam melindungi kulit dari paparan sinar ultraviolet.
References
Al-Qur’an Al-Karim Terjemahan Kementrian Agama RI, 2019.
Akira, T. (2017). Budidaya Tanaman Bawang Merah. Agribisnis, 87(1,2), 149–200.
Atika, R. (2021). Perbandingan Kadar Flavonoid Pada Kulit Bawang Merah (Allium Cepa L.) dan Kulit Bawang Putih (Allium Sativum L.) Dengan Metode Spektrofotometri Uv- Vis. Diploma Thesis, DIII Farmasi Politeknik Harapan Bersama., 1–113.
Azyyati Adzhani, Fitrianti Darusman, & Ratih Aryani. (2022). Kajian Efek Radiasi Ultraviolet terhadap Kulit. Bandung Conference Series: Pharmacy, 2(2), 106–112. https://doi.org/10.29313/bcsp.v2i2.3551
Bahar, Y., K, F. S., & Lestari, U. (2021). Penentuan Nilai Sun Protection Factor ( SPF ) Ekstrak Etanol Daun Jeruju ( Acanthus Ilicifolius L .) secara In Vitro. Indonesian Journal of Pharma Science, 3(2), 91–96.
Dampati, P. S., & Veronica, E. (2020). Potensi Ekstrak Bawang Hitam sebagai Tabir Surya terhadap Paparan Sinar Ultraviolet. KELUWIH: Jurnal Kesehatan Dan Kedokteran, 2(1), 23–31. https://doi.org/10.24123/kesdok.v2i1.3020
Dzakiya, N., Kiswiranti, D., Adzan Hidayah, R., Geologi, T., Teknologi Mineral, F., & Akprind, I. (2019). Pemanfaatan Sampah Organik Dan an-Organik Di Desa Sedayu Kecamatan Muntilan. Ejournal.Akprind.Ac.Id, 2(2), 184.
Febriadi, I. (2019). Pemanfaatan Sampah Organik Dan Anorganik Untuk Mendukung Go Green Concept Di Sekolah. Abdimas: Papua Journal of Community Service, 1(1), 32–39. https://doi.org/10.33506/pjcs.v1i1.348
Hendri, W., Taula Sari, R., Har, E., Deswati, L., Muhar, N., & Yuselmi, R. (2018a). Pengolahan Limbah Organik Dan Anorganik Sebagai Transmode Upaya Peningkatan Kreativitas Masyarakat Pantai Gondaria Pariaman. Journal of Character Education Society, 1(2), 44–49. http://journal.ummat.ac.id/index.php/JCES
Hendri, W., Taula Sari, R., Har, E., Deswati, L., Muhar, N., & Yuselmi, R. (2018b). Pengolahan Limbah Organik Dan Anorganik Sebagai Transmode Upaya Peningkatan Kreativitas Masyarakat Pantai Gondaria Pariaman. Journal of Character Education Society, 1(2), 44–49.
Irmayanti, M., Rosalinda, S., & Widyasanti, A. (2021). Formulasi Handbody Lotion (Setil Alkohol dan Karagenan) dengan Penambahan Ekstrak Kelopak Rosela. Jurnal Teknotan, 15(1), 47. https://doi.org/10.24198/jt.vol15n1.8
Khoirunnisa, I., & Sumiwi, S. A. (2019). Review Artikel: Peran Flavonoid Pada Berbagai Aktifitas Farmakologi. Farmaka, 17(2), 131–142.
Kurnianingsih, A. (2018). Karakter Pertumbuhan Tanaman Bawang Merah Pada Berbagai Komposisi Media Tanam Growth Characteristics of Shallot on Various Planting Media Composition. 9(3), 167–173.
Magda Jeane, Ida Ayu Raka Astiti Asih, N. W. B. (2018). Asupan Glikosida Flavonoid Terong Belanda (Solanum betaceum Cav.). J. Med.Sains-Maret, 2(1), 32–36.
Mulyani, Syamsidi, A., & Putri, P. (2015). Penentuan Nilai SPF (Sun Protecting Factor) Ekstrak N-Heksan Etanol Dari Rice Bran (Oryza Sativa) Secara In Vitro Dengan Metode Spektrofotometri UV-VIS. Online Jurnal of Natural Science, 4(1), 89–95.
Nazara, A. (2019). Formulasi dan uji efektivitas. IX(1), 20–28.
Pramiastuti, O., Pramiastuti, O., Info, A., Desmber, R., & Januari, A. (2019). Penetuan Nilai SPF ( Sun Protection Factor ) Ekstrak dan Fraksi Daun Kecombrang ( Etlingera Elatior ) Secara In Vitro. 8(1), 14–18.
Rahayu, T. D., Ardana, M., Rijai, L., Penelitian, L., Farmaka, K., Farmasi, F., & Mulawarman, U. (n.d.). Proceeding of the 6. 84–89.
Rahmawati, Sri, Agrippina Wiraningtyas, R. S. A. (2018). Pengaruh Konsentrasi Ekstrak Tongkol Jagung terhadap Nilai Sun Protection Factor (SPF). Pendidikan Kimia Dan Ilmu Kimia, 1(1), 16–22. https://doi.org/10.4135/9781412963855.n1139
Ramdani, Y., Ananto, A. D., & Hajrin, W. (2021). Variasi Metode Ekstraksi dan Penetapan Nilai SPF Ekstrak Rumput Laut Merah (Eucheuma cottonii). Acta Pharmaciae Indonesia : Acta Pharm Indo, 9(1), 31. https://doi.org/10.20884/1.api.2021.9.1.4001
Rusli, N., & Pandean, F. (2017). Formulasi Hand and Body Lotion Antioksidan Ekstrak Daun Muda Jambu Mete (Anacardium ocidentale L.). Warta Farmasi, 6(1), 57–64. https://doi.org/10.46356/wfarmasi.v6i1.72
Seran, Y. Y. T., Pasangka, B., & Sutaji, H. I. (2018). Karakteristik Paparan Radiasi Sinar Ultraviolet A (UV-A) dan Cahaya Tampak di Kota Kupang. Jurnal Biotropikal Sains, 15(3), 49–56.
Slamet, S., & U, W. (2019). Optimasi Formulasi Sediaan Handbody Lotion Ekstrak Daun The Hijau (Camellia sinensis Linn). Pena Jurnal Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi, 33(1), 53. https://doi.org/10.31941/jurnalpena.v33i1.844
Suhaenah, A., Tahir, M., & Nasra, N. (2019). Penetuan Nilai SPF (Sun Protecting Factor) Ekstrak Etanol Jamur Kancing (Agaricus bisporus) Secara In Vitro Dengan Metode Spektrofotometri UV-Vis. Jurnal Ilmiah As-Syifaa, 11(1), 82–87. https://doi.org/10.33096/jifa.v11i1.523
Tapalina, N., Tutik, T., & Saputri, G. A. R. (2022). Pengaruh Metode Ekstraksi Panas Terhadap Aktivitas Antioksidan Ekstrak Kulit Bawang Merah (Allium cepa L.). Jurnal Ilmu Kedokteran Dan Kesehatan, 9 (1), 492–500. https://doi.org/10.33024/jikk.v9i1.5830
Tutik, T., Feladita, N., & Evaliana, K. (2022). Formulasi Sediaan Gel Ekstrak Kulit Bawang Merah (Allium cepa L.) Sebagai Anti Jerawat Terhadap Bakteri Propionibacterium acnes. Jurnal Farmasi Malahayati, 4(2), 173–184. https://doi.org/10.33024/jfm.v4i2.5290
Usman, Y. (2020). Pemanfaatan Potensi Limbah Kulit Bawang Merah (Allium Cepa. L) Sebagai Sediaan Gel Hand Sanitizer. Jurnal Riset Kefarmasian Indonesia, 2(2), 63–71. https://doi.org/10.33759/jrki.v2i2.79
Wiraningtyas, A., Ruslan, R., Agustina, S., & Hasanah, U. (2019). Penentuan Nilai Sun Protection Factor (SPF) dari Kulit Bawang Merah. Jurnal Redoks ( Jurnal Pendidikan Kimia Dan Ilmu Kimia ), 2(01), 34–43. https://doi.org/10.33627/re.v2i01.140
Wulaisfan, R., Musdalipah, & Nurhadiah. (2018). Aktivitas Ekstrak Kulit Bawang Merah (Allium ascalonicum L.) Terhadap Pertumbuhan Bakteri Streptococcus mutans Penyebab Karies Gigi. Jurnal Ilmiah Farmasi Farmasyifa, 1(2), 126–132.