KONSEP DAKWAH MELALUI PROGRAM POSDAYA BERBASIS MASJID (Suatu Kajian Metode Dakwah bi al-Hāl)

  • Hj. Muliaty Amin Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Alauddin Makassar
    (ID)

Abstract

Abstract;

 

Dakwah merupakan upaya mengajak atau menyeru manusia kepada kebaikan dan kebenaran serta mencegah dari kekejian, kemungkaran dan kebatilan untuk mencapai keselamatan, kemaslahatan, kebahagiaan dunia-akhirat. Dakwah bi al-hāl adalah dakwah yang mengedepankan perbuatan nyata. Hal ini dimaksudkan agar si penerima dakwah (al-mad'ūlah) mengikuti jejak dan hal ikhwal si da'i (juru dakwah). Dakwah jenis ini mempunyai pengaruh yang besar pada diri penerima dakwah. Posdaya sebagai singkatan dari Pos Pemberdayaan Keluarga, merupakan forum komunikasi, advokasi dan wadah kegiatan penguatan fungsi-fungsi keluarga secara terpadu. Dalam hal-hal tertentu bisa juga menjadi wadah pelayanan keluarga secara terpadu, yaitu pelayanan pengembangan keluarga secara berkelanjutan, dalam berbagai bidang, utamanya kesehatan, pendidikan dan wirausaha, agar keluarga bisa tumbuh mandiri. Dirumuskan pula kesimpulan bahwa dakwah bi al-hāl adalah dakwah yang mengedepankan perbuatan nyata yang langsung menyentuh kepada masyarakat dan hal ini menjadi konsep dakwah yang telah diimplementasikan Posdaya berbasis masjid. Di sini masjid merupakan sentra aktivitas keagamaan dan sosial kemasyarakatan yang memiliki multifungsi dan sarana mengembangkan modal sosial tidak hanya lingkup ibadah dalam arti khusus tetapi juga aktivitas ibadah luas untuk peningkatan kesejahteraan keluarga dan masyarakat sebagai bentuk dakwah bi al-hāl. Secara realitas masjid-masjid selama ini memang kebanyakan hanya difungsikan sebagai tempat ibadah secara ritual, maka dengan terimplementasinya kegiatan dakwah bi al-hāl melalui program Posdaya berbasis masjid, ke depan masjid dapat menjadi pusat kegiatan kemasyarakatan mulai kegiatan ibadah,kegiatan pendidikan, kegiatan wanita, kegiatan koperasi, kegiatan kesehatan, bahkan kegiatan jurnalistik sebagai media dahwah.

 

Keywords:

Posdaya, Dakwah bi al-hāl, Mesjid

 

Da'wah is an effort to invite or call people for goodness and rightness and prevent atrocities, badness and falsehood to achieve safety, well-being, and happiness in the life and hereafter. Da'wah bi al-thing is a Dakwah that puts the real action. It gets for the Dakwah recipient of (al-mad'ūlah) follow the trail and matters of Da’i (preacher). It has a great influence on the recipient. Posdaya stands for Post-Family Empowerment is a forum of communication, advocacy, and strengthening activities of intagrated family functions. In certain cases it could also be a container in integrated family services which is family development services sustainably, in various fields, particularly health, education, and entrepreneurship, so that families can grow independently. Also formulated the conclusion that the mission bi al-thing is propaganda that puts the real action that directly touches to the community and this is a concept that has been implemented Posdaya Dakwah based mosques. It is concluded that the mission bi al-thing is Dakwah that puts the real action that directly touches to the community and this is a concept that has been implemented by Posdaya based on mosques. Mosque is the center of religious and social activities that are multifunctional and means of developing social capital is not only the scope of worship, but also a broad religious activities to improve the welfare of the family and society as a form of Dakwah bi al-thing. In reality, most mosques is only used as a place of worship in the ritual, then the implematation of Dakwah  bi al-hal through Posadaya program based on mosque will make mosque next to be the center of community activities started worship activities, educational activities, activities of women, cooperative activities, health activities, even as Dakwah media for journalistic activities.

 

Keywords:

Posdaya, Da’wah bi al-hāl, Mosque
How to Cite
Amin, H. M. (1). KONSEP DAKWAH MELALUI PROGRAM POSDAYA BERBASIS MASJID (Suatu Kajian Metode Dakwah bi al-Hāl). Jurnal Dakwah Tabligh, 13(1), 97-108. https://doi.org/10.24252/jdt.v13i1.297
Section
Vol. 13 No. 1, Juni 2012
Abstract viewed = 1128 times