Pemahaman Hadis di Ormas NU
Analisis terhadap Penerapan Hadis Dhaif di NU
Abstrak
Tulisan ini membahas tentang metode NU dalam memahami hadis dhaīf beserta penerapannya. Fokus kajiannya berupa pembahasan singkat mengenai pemahaam hadis, Informasi terkait NU, dan Aplikasi penggunaan hadis NU beserta contohnya. Metode penulisan ini adalah deskriptif analisis, dimana himpunan data- data diuraikan dan kemudian dianalisis guna mencapai tujuan penelitian. Kesimpulan dari kajian ini, yaitu 1). NU memahami hadis tidak melalui teks hadis secara langsung melainkan melalui pemahaman ulama salaf. 2). NU dalam memahami hadis dapat dinilai tawasuth atau bahkan tasahul. 3). Indikator- indikator yang memperkaut pemahaman hadis di NU yang dinilai tawasuth atau bahkan tasahul. 4). Tahapan falsifikasi dalam memahami hadis. Pertama, Mengetahui kualitas dan kuantitas hadis yang digunakan ulama terdahulu dalam menyimpulkan suatu hukum. Dengan melihat rujukannya langsung (dalam hal ini yang dimaksud adalah kitab hadis primer). Kedua, Mengetahui kesimpulan hukum- hukum dari suatu hadis tertentu, apakah masih relevan atau tidak. Ketiga, Dengan melakukan falsifikasi, dapat diketahui berbagai macam pemahaman dari sumber yang sama.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
(1) Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
(2) Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
(3) Authors should sign copyright transfer agreement when they have approved the final proofs sent by Biogenesis prior the publication.
